Kapten Basket

PROLOG

Jonathan Aidan. Seorang kapten tim basket SMA Jaya Bangsa, dengan segala sikap angkuhnya. Tampan? Sudah pasti, jika tidak mana mungkin ia masuk kedalam jajaran cowok hits di Jabos. Badboy? Bisa dibilang begitu, tapi Aidan tidaklah senakal yang kalian bayangkan. Sebenarnya tidak ada yang tau sisi lain dari seorang Jonathan Aidan meskipun dia adalah most wanted boy paling top di Jabos. Aidan memang terlihat sedikit misterius, apalagi dia tidak pernah terdengar atau pun terlihat mengencani gadis manapun.

Meskipun seluruh siswi penghuni Jabos menatapnya penuh minat dan kekaguman tetapi bola mata seorang Jonathan Aidan tak pernah melirik mereka barang sedikitpun. Terkesan sangat arogan memang, tapi itulah seorang Jonathan Aidan sang kapten basket sekolah. Yang tidak hanya terkenal di antero Jabos saja, tetapi juga terkenal diseluruh SMA yang ada di kotanya. Disetiap pertandingan basket, Aidan yang memimpin timnya selalu membawa trofi pertama dan keluar sebagai pemenang. 

Aidan sepertinya mampu menyihir semua gadis dengan skill dan permainannya yang apik saat berada di arena lapangan, apalagi itu semua berpadu dengan parasnya yang tampan dan proporsi tubuh tingginya yang hampir terbilang sempurna. Berlebihan? tidak, memang begitulah adanya. Jika tidak mana mungkin seorang Jonathan Aidan bisa dipuja oleh seluruh siswi penghuni Jabos maupun penghuni dari sekolah lainnya? Bahkan, sepertinya Aidan bisa membentuk kelompok penggemarnya. 

Akan tetapi, semua berubah hingga saat ia menerima tantangan dari seluruh rekan satu timnya, semua sikapnya berubah saat mengenal seorang Elizabeth Exlyn.

Elizabeth Exlyn, gadis pertama dan satu-satunya yang menatap Aidan tanpa minat. Jika ditanya siapakah Exlyn? Maka jawabannya, Exlyn adalah salah satu anggota club dance Jabos yang kemampuannya jangan ditanya dan diragukan lagi. Bahkan Exlyn seringkali mendapat tawaran casting untuk menjadi idol di perusahaan entertainment, tapi ia tidak pernah sekalipun tertarik. Ia tidak ingin mengorbankan masa mudanya untuk dunia hiburan, ia lebih suka menjalani masa mudanya dengan normal seperti remaja kebanyakan. Sama halnya dengan Aidan, Exlyn juga salah satu most wanted girl di Jabos.

Memiliki wajah dingin yang manis membuat ia dipuja banyak siswa laki-laki di Jabos, apa lagi saat wajah dingin dan manisnya itu memberikan beragam ekspresi saat ia menggerakkan tubuhnya. Exlyn terkenal bukan tanpa alasan, namun karena banyaknya alasan yang mampu mendongkrak popularitasnya disekolah. Mulai dari keluarganya yang terpandang, bakat yang dimilikinya, wajah dan tubuhnya yang hampir sempurna, hubungan pertemanannya dengan beberapa most wanted girl lainnya di Jabos, serta tentu saja sifatnya yang unik dari remaja gadis kebanyakan.

Exlyn, gadis dengan sifat tidak pedulinya yang luar biasa itu sama misteriusnya dengan Aidan. Namun, hal itu menjadi salah satu hal yang mampu merubah sikap dari seorang Jonathan Aidan sang kapten basket Jabos. Bahkan Exlyn membuat semua penghuni Jabos terheran, bagaimana bisa gadis dengan nama lengkap Elizabeth Exlyn itu sanggup menaklukkan seorang kapten basket sekolah yang begitu terkenal akan sifat angkuh dan arogannya?

Jangan tanya kenapa selama ini Aidan tidak mengenal atau sekedar mengetahui seorang Elizabeth Exlyn, begitupun sebaliknya? Bagaimana mereka tidak saling mengenal satu sama lain atau sekedar saling mengetahui padahal mereka dalam satu sekolah yang sama? Hal itu karena keduanya sangat jarang berada di sekolah, bahkan hampir tidak pernah bertemu. Juga itu dikarenakan oleh sifat keduanya yang sama. Exlyn yang tidak peduli sama sekali dengan sekitarnya dan Aidan yang sangat enggan untuk tau hal-hal tidak penting dihidupnya.

Seperti itulah mereka, Aidan dan Exlyn. Mereka sangat berbeda, namun memiliki persamaan satu sama lain.

Hingga saat berita tak terduga tentang mereka yang menjalin hubungan, membuat seluruh Jabos heboh membicarakan keduanya. Diantaranya sebagian besar yang tidak setuju akan hubungan mereka dikarenakan ketidakcocokan yang terlihat amat nyata diantara keduanya, dan sebagian kecil lainnya yang mendukung kisah cinta mereka yang tak terduga.

Para siswi fans dari Aidan yang berfikir bahwa seorang Jonathan Aidan yang terlalu sempurna untuk Exlyn.

Atau,

Para siswa fans Exlyn yang beranggapan bahwa Aidan yang terlalu buruk untuk seorang Elizabeth Exlyn.

Dan juga...

Warga netral Jabos yang berfikir bukankah lebih cocok jika kapten basket berpacaran dengan leader tim cheerleader, mengapa kapten basket yang begitu terkenal malah memilih anggota dance seperti Exlyn?

Kalau kata sahabatnya...

"Kok lo dapet modelan kayak dia sih Lyn? Gue gak suka kalo lo sama dia." Itu kata yang keluar dari mulut Silvi.

"Selyn kamu beneran pacaran sama Aidan? Kok bisa kamu pacaran sama dia? Kapan kalian deketnya? Kok aku gak tau sih? Kok kamu gak cerita ke aku sih? Meskipun banyak yang bilang kalian cocok, tapi kamu yakin?" Serang Cecil.

"Waaaah, seorang Jonathan Aidan sang kapten basket bisa tunduk sama nyai ratu Elizabeth Exlyn. Salut gue sama lo Lyn, semoga lo langgeng" tambah Devan.

Exlyn dan Aidan, entah bagaimana mereka akan membangun hubungan. Aidan yang akan mencoba untuk membuat Exlyn luluh dan Exlyn yang akan mencoba membuka hatinya.

Lai Guanlin as Jonathan Aidan
(Main Cast and Male Lead)

Park Hanbin as Devano Abrisam
(Support Cast)