14

2.2K 249 17
                                    

Yang kedua kalinya? Apa maksud Sei-nii?  Huuuuuuaaaaaa... t..tunggu dulu biasanya Sei-nii hanya menciumku di pipi dan di dahi tetapi mengapa tiba-tiba dia menciumku di bibir?

"(y/n)..."

"........."

"(y/n)..."

"........."

"(y/n)..."

"H..hai? Sei-nii? Ada apa?."

"Kita sudah sampai dibawah jadi kita harus turun sekarang. Dari tadi kau melamun, apa ada yang kau pikirkan?."tanya Sei-nii cemas.

"Iie...nandemonai desu."

"Jika ada sesuatu yang terjadi beritahukan padaku,(y/n)."kata Sei-nii sambil mengusap pelan kepalaku.

Sebenarnya ini semua karena dirimu, Sei-nii!!! 

Lagipula apa maksudmu ini yang kedua? Huh?

"Hai...wakatta. Ne, Sei-nii!!!  Ayo kita pulang!."

#didalam mobil

"(y/n)..."

"..........."

"(y/n)..."

"..........."

"(y/n)..."

"..........."

"(y/n), jangan bilang bahwa kau tertidur lagi."kata Sei-nii sambil menghela napas.

"Iie...aku tidak tidur. Aku hanya menutup mataku sebentar." kataku berbohong.

"Tetapi, jika kau hanya menutup matamu sebentar seperti itu, harusnya kau menjawab ketika aku memanggilmu,(y/n). Aku tahu jika kau sedang berbohong. Jadi katakanlah apa yang mengganggu pikiranmu sekarang."

"Mmm...Sei-nii?."

"Mmmm...nani, (y/n)?."

"Apa Sei-nii benar-benar tidak mempunyai hubungan apapun dengan senpai itu?."

"Kan sudah kukatakan bahwa aku tidak menyukainya,(y/n). Apa itu kurang jelas bagimu?."

"Tetapi...."

"Sudahlah. Kau tidak perlu memikirkan hal yang tidak penting seperti itu."

"Lalu gadis yang Sei-nii sukai seperti apa?."

"Mmm...seperti apa yaaa?."kata Sei-nii sambil memegang dagunya dan berpikir.

Sei-nii sangat tampan bahkan saat berpikir pun tampan.  

Huuuaaaaaaaa....Akashi (y/n)!!! Apa yang kau pikirkan!!! o>_<o~

"Jadi....seperti apa?."

"Mmmm...seperti dirimu."

Huuuaaaaaaaa....Sei-nii no bakaaa!!! Jangan menggodaku terus!!!

"Hehh? (y/n)? Pipimu memerah."katanya diikuti seringaian khasnya.

"J..ja..jang...jangan menggodaku terus, Sei-nii."

"Tetapi, yang kukatakan tadi itu benar."

"Sampai kapan kau ingin mempermainkanku terus, Sei-nii. Ahhh sudahlah aku mau tidur."kataku lalu menutup mata.

Apa tadi yang dikatakan Sei-nii itu memang benar?.

Huuuaaaaaaaa.....kendalikanlah dirimu,(y/n). Ini bukanlah shoujo manga yang sering kau baca!!!.

Tetapi, jika yang dikatakan Sei-nii memang benar bagaimana?.

Tanpa kusadari dengan berpikir seperti itu, aku akhirnya pun tertidur.

#Akashi's POV

"(y/n)..." aku memanggilnya.

"..........."

"(y/n)..."

"..........."

"(y/n)...? Apa kali ini kau benar-benar tertidur?. Sebenarnya, yang kukatakan tadi itu memang benar. Aku memang menyukaimu dan juga sejak kapan aku berbohong padamu."

#Akashi's Mansion

"Seijuro-sama, apa (y/n)-sama tertidur lagi?."kata Ririko, maid pribadi (y/n).

"Yahhh...seperti yang kau lihat."

"Anda pasti sangat lelah. Biarkan saya saja yang membawa (y/n)-sama ke kamarnya."

"Tidak perlu. Aku sendiri yang akan membawanya."

"Mmm...Sei-nii?."

"Aaahhh...(y/n), apa kau sudah bangun?."

"................"

Aaahhhhh...ternyata dia hanya menggigau saja.

Kawaii...

Aku pun membawa (y/n) ke kamarnya, tepatnya menggendongnya ala bridal style.

Setelah aku menidurkannya di tempat tidur, aku mengusap pelan puncak kepalanya.

"(y/n), aku tidak percaya ternyata kau bisa cemburu dengan senpai itu. Tetapi, jika dibandingkan denganmu tentu saja dia tidak ada apa-apanya.
Kau ini terlalu khawatir,(y/n).
Lagipula aku ini hanya menyukaimu."
Aku pun mencium keningnya dengan lembut.

"Oyasuminasai (y/n)."





~~~~~~~~~to be continued~~~~~~~~
See you in the next part...

Please vote and comment so I know if  you like this story or not. Then, I'll continue the next part as soon as possible ~

╭(′▽‵)╭(′▽‵)╭(′▽‵)╯ GO!


My cute little sister (Akashi X Reader) Where stories live. Discover now