Brothership. family. Friendship. Little sad.
Bts Member...
Kalau ada yg nemu cerita ini atau serupa dengan ini, dimana pun itu mohon info ke saya, karena sejauh ini saya tidak pernah memberi izin kepada siapapun untuk menyalin karya saya.
Terimaka...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
—————
Taehyung menghempaskan tubuhnya di atas ranjang begitu saja. Pemuda itu menutupi wajahnya dengan lengan kanannya.
Hari ini ia lelah.
Sangat lelah.
"Apa itu benar?"
"Apa?"
"Kau belum tahu ya? Jimin-ssi dan Taehyung-ssi itu adik kakak."
"Jeongmal? Siapa yang lebih tua?"
"Kim Jimin."
"Bagaimana bisa? Aku lihat di profil Taehyung-ssi jika ia satu Line dengan kita."
"Ada rumor yang mengatakan jika Taehyung-ssi itu adalah anak haram."
"Ahh pantas saja, mereka terlihat tidak akur."
"Ternyata Tuan Kim itu—"
"Yak! Tidak bisakah kalian menutup mulut kalian. Perlu sesuatu untuk menutupnya."
Kesal seorang siswa yang sejak tadi tampak muak. Jeon Jungkook menatap tajam tiga orang siswi yang baru saja bergosip di kelas.
"Apa perlu Jimin hyung yang menutup mulut kalian?"
"Heyy Jungkook-ssi, temanmu itu Kim Taehyung. Dia anak haram."
"Kim Sojung. Tutup mulutmu." Ketus seseorang dari arah pintu. Itu Jimin.
Gadis bernama Sojung itu seketika merapatkan mulutnya.
"Aku akan menghilangkan tawa siapapun yang berani menyebut adikku 'anak haram' yang anak haram itu kalian. Punya orang tua tapi tidak tahu etika." Desis Jimin tajam membuat semua murid yang berada di dalam kelas menunduk takut. Jimin tidak pernah main-main dengan ucapannya.
"Sudahlah Jim, kau berlebihan." Ucap Taehyung lalu berjalan menuju kursinya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
