13

1.8K 211 13
                                    


Dua bulan kemudian

"Esok majlis pertunangan Taera dan Jinsung . Korang nak pergi tak ? " Jin menyoal . Rambutnya dikusutkan perlahan kemudian dibetulkan kembali .

"Mestilah . Makan free kot . Opcos aku pergi . " Jimin tersengih .

"Kerja makan jee kau ni . Tiba-tiba selera kau bertambah ke macam mana ? Sejak dua menjak ni asyik makan je kau . " Hoseok memandang Jimin yang sedang menonton drama tv3 .

"Biarlah perut aku . Kau pahal ? " Jimin mengrollskan matanya . Hoseok mencebik . Sikit-sikit sentap dak jimin ni .

"HA Tae , Joon , Yoong , Kook . Korang pergi tak ? " Jin memandang mereka berempat yang hanya melihat jimin dan hoseok bertengkar . Sesekali mereka tersenyum kecil .

Hanya anggukan yang dibalas mereka bertiga iaitu Namjoon.  Taehyung dan Yoongi . Jungkook ? Masih memandang tv3 tanpa bersuara . Mulutnya mengunyah makanan .

"JEON JUNGKOOK . "

"Wae ? Aku nak tengok tv ni . Jangan kacau plis . "

"Duhhh , jawab je lah . Pergi ke tak ? "

"Tak tahu lagi . Aku ada hal esok . " Jungkook menjawab tanpa melihat Jin .

Jin mengrollskan matanya . Hal apa lagi ? Pasal Taera je semua dia nak mengelak . Adakah masih kecewa ? Jeon Jungkook . Seorang namja yang tak pernah jatuh hati kepada setiap yeoja yang dijumpainya . Tetapi terjatuh cinta dengan Taera . Memang patutlah susah nak move on .

"Hal lagi . Dulu taera ajak kita teman dia pergi shopping pun kau mengelak tak nak pergi . Apa masalah kau sebenarnya ni ? Sayangkan Taera ? " Namjoon mengeluh panjang . Susah jugak kawan dia sorang ni .

"Yes . I love her so much . Clear ? " Jungkook bangun dari duduk kemudian menuju ke pintu rumah untuk keluar dari rumah yang sudah terasa agak panas baginya .

"Haihh , susah betul . " Taehyung menggelenggkan kepalanya .

"Biarlah dia cool dulu . Nanti ok lah tu . " Yoongi bersuara .

Yang lain hanya senyap dan mengangguk setuju dengan Yoongi . Jungkook perlu dibiarkan berseorangan bagi dia sejuk sikit , kalau dah panas tu pergi pulak bagi ceramah free dekat dia memang tempah maut lah gamaknya .

Skip

"Jungkook . Stop ! " Jungkook meraup mukanya . Kesal ! Menyesal ! Kenapalah dia tak boleh lupakan Taera ?! Kenapa dia perlu jatuh hati dekat Taera ?! Author lah ni punya pasal ! Aku tumbuk jugak si author sorang ni .

"Yah . " Satu suara membuatkan Jungkook memandang empunya suara . Kemudian dia tersenyum hambar .

"Kau tahu apa beza kau dengan kudis ? "

"Kau ni asal main kudis-kudis pulak . Pickup line jadah kau . " Jungkook menyekeh kepala orang disebelahnya .

"Dengar lah dulu . Kau jawab dulu . "

"Em kudis tu buruk dan aku handsome gagah bergaya comel em lagi ? " Jungkook meletakkan jarinya di dagu seolah berfikir mengenai dirinya .

"Salah . "

"Habistu ? "

"Kudis tu buruk tapi dia hanya merebak bila kita garu kan ? Tapi kau tanpa digaru pun boleh merebak ke hati aku . K hambar . Blah lu . " dengan sepantas kilat dia berdiri dan berlalu masuk ke dalam rumah .

Jungkook ketawa kecil .

"Bodoh kau ni Tae . Pickup line macam bangang . Kudis pulak dia nak buat pickup line . " Jungkook tersenyum senget .

[C] BTS YEOJA + BTS YEOJA 2Where stories live. Discover now