Chapter 5

53 4 0
                                    

W.A.R.N.I.N.G.T.Y.P.O

•••

Acha dan teman-temannya duduk didekat Api unggun sekarang mereka sedang bernyanyi Ria tapi setiap kelompok punya perwakilan, ya dikelompok Acha perwakilannya ya Acha.

"Acha lo mau apa nanti?"Tanya Tyas.

"nanti lo tau sendiri"jawabnya Enteng.

Ketika kelompok Acha dipanggil Acha buru-buru ngambil Gitarnya ditenda dan duduk didepan kelompoknya.

"Hay semua namaku Angela Acha Azahra dari perwakilan Regu Mawar akan membawakan sebuah lagu sebelumnya jangan sampai galau ya hehehe"

Petikan Gitar bagian intro mulai di petik banyak orang tersanjung melihat Acha.

Ku ingin cinta hadir untuk selamanya
Bukan hanyalah untuk sementara
Menyapa dan hilang
terbit tenggelam bagai pelangi

Yang indahnya hanya sesaat
Tuk kulihat dia mewarnai hari

Tetaplah engkau disini
Jangan datang lalu kau pergi
Jangan anggap hatiku
Jadi tempat persinggahanmu
Untuk cinta sesaat

Acha mulai menintikkan air mata entah seperti ada kenangan dilagu ini. Ya acha dulu pernah Amnesia karena kecelakaan mobil dan membentur sesuatu yang sangat keras.

Mengapaku tak bisa jadi
Cinta yang takkan pernah terganti
(Aku hanya menjadi)
Cinta yang takkan terjadi

Lalu mengapa kau masih disini
Memperpanjang kan harapan

Tetaplah engkau disini
Jangan datang lalu kau pergi
Jangan anggap hatiku
Jadi tempat persinggahanmu
Untuk cinta sesaat

Kau bagai kapal yang terus melaju
Di luasnya ombak samudra biru
Namun sayangnya kau tak pilih aku
Jadi pelabuhanmu.

Tetaplah engkau disini
Jangan datang lalu kau pergi
Jangan anggap hatiku
Jadi tempat persinggahanmu

Bila tak ingin disini
Jangan berlalu lalang lagi
Biarkanlah hatiku
Mencari cinta sejati

Wahai cintaku
Wahai cinta sesaat

Semuanya bertepuk tangan dan ada juga yang menangis. Acha berhasil membawakan lagu ini dengan penuh penghayatan dan Kakaknya Kak Brian melihat sosok adiknya saat menangis karena itu juga Kakaknya Kak Brian menintikkan air mata karena mengingat kecelakaan 2 tahun yang lalu saat kelas 8 SMP.

Flashback On

Hari ini hari pertama sekolah dan kenaikkan kelas Acha dan Brian. Adiknya yang cerewet ini naik kekelas 8 dan Brian naik kekelas 9.

"Kak katanya gak akan diganti ya temen sekelasnya?"tanya Acha kepada Kakaknya yang masih fokus melihat jalanan.

"Katanya si iya"jawab Kakaknya.

"Kak jangan kebut-kebut"ucap Acha. Brian tidak mendengarkan omongan adiknya.

Seketika Smartphone Brian berbunyi dia mengambil Smartphonenya dan melihat siapa penelponnya padahal dia lagi keadaan sedang menyetir dan kebut.

AchaWhere stories live. Discover now