"Limabelas menit cukup,"

...

Kini dua orang yang tengah berada di lingkaran cinta itu tengah berjalan sambil bergandengan tangan menyusuri jalanan Seoul. Mereka adalah Mingyu dan kekasihnya– Joo Kyulkyung.

"Kau mau kesana?" Tanya Mingyu pada gadis disampingnya. Ia mengangguk setuju membuat sebuah senyuman terpancar dari wajahnya. Merekapun berjalan pergi ke toko aksesoris.

"Sayang, ayo kita beli gantungan ini" ucap Kyulkyung menunjukan gantungan berbentuk beruang yang ada ditangannya.

Mingyu mengambil gantungan beruang yang berwarna merah muda itu, lalu mensejajarkan benda kecil itu telat disamping wajah Kyulkyung.

"Kau mirip dengan ini, lihat bibirnya tipis dan berwarna merah," canda pemuda itu hingga membuat Joo Kyulkyung tersenyum.

"Ah benarkah? Lucunya, oh! lihat-lihat, apa aku cocok?" Tanya Kyulkyung, ia memakai bando yang bertelinga kelinci di kepalanya membuatnya semakin terlihat imut saja.

"Kau lucu," ujar Mingyu tersenyum. Tak lama Kyulkyung mengambil bando yang terdapat pita merah muda besar disana, ia memakaikannya untuk Mingyu

"yak kau lebih lucuu ahahah," gadis itu terkekeh. Dan bukannya kesal, Mingyu malah mengangkat lalu membuka kedua tangannya, Ia meletakan itu dibawah dagunya.

"Apa aku juga terlihat cantik?" ia berlagat seperti wanita, yang membuat Kyulkyung makin terkekeh melihatnya. Mingyu hanya tersenyum, lalu ia menatapnya kosong. Ia tahu dibalik tawa itu ada rasa kekhawatiran dalam diri Kyulkyung. Menyadari itu, senyuman gadis dihadapannya mulai memudar.

"Kau baik-baik saja?" Tanyanya yang membuat Mingyu kembali tersenyum, pria itu menggelengkan kepalanya lalu menarik lengan kecil milik gadis dihadapannya. "Ayo kita kesana saja,"

Tak sadar, sedari tadi ada yang memperhatikan mereka dan memotret kebersamaan mereka.

...

Ini sudah memasuki sore hari. Dan dua jam telah berlalu begitu saja, namun Chaeyeon masih terlelap di atas hamparan rumput hijau itu. Disebelahnya, ada seorang pemuda yang tengah memandanginya. Ia sedari tadi tersenyum memperhatikan wajah kekasihnya itu yang tengah larut dalam mimpi.

Ia sudah disana sejak duapuluh menit yang lalu.

"Kenapa kau sangat cantik," gumam pemuda itu yang tak lain adalah Jeon Wonwoo – pemuda yang telah membuat mood seorang Jung Chaeyeon hari ini lebih buruk.

Telinga gadis itu menangkap suaranya, membuat Ia dengan perlahan membuka matanya. menyadari ada seseorang yang berbaring disebelahnya dan tengah menatapnya, Ia langsung menoleh ke arah orang itu.

Wonwoo tersenyum lebar sampai menampakkan gigi putihnya.

"Selamat sore tuan putri," ucapnya.

Chaeyeon mendelik. Ia bangkit dari posisinya dan langsung berdiri, tak lupa mengambil tasnya. Namun tasnya ditahan oleh Wonwoo yang saat ini tengah duduk.

"Lepaskan," titah Chaeyeon dengan nada sinis. Namun Wonwoo tak melepaskannya begitu saja, Iapun ikut berdiri.

"Ayo,"  pemuda itu malah menggenggam lengan Chaeyeon, tapi gadis itu dengan cepat menghempaskannya.

"Tidak mau, kembalikan tasku!" Teriaknya. Wonwoo menatap kekasihnya itu dalam.

"Ayo kita pergi makan, aku tahu kau belum makan tadi siang," ujarnya dengan tenang.

"Siapa yang peduli? Hubungan kita sudah berkhir jadi kau tak usah menemuiku lagi," ucap Chaeyeon dingin yang malah membuat pemuda dihadapannya tersenyum miring.

Married Not Dating - Minchae [Completed]Where stories live. Discover now