Part 23

3.8K 343 258
                                    

Typo tak terkendali




Author Pov



Kinal terdiam melihat ve dan melody yang berada di hadapannya dengan tatapan tajam seperti ingin membunuhnya.

"Apa yang kamu lakukan di sini kinal? Bersama perempuan itu? Berduduk mesra bahkan ingin pergi bersama?"
Tanya melody dengan suara yang dingin kepada kinal. Kinal masih terdiam kaku tak bisa menjawab pertanyaan melody.

"Kenapa diam kinal?"
Tanya melody yang kesal karena pertanyaannya tidak di jawab oleh kinal.

"Tunggu... Sepertinya aku mengenali mu? Kamu naomi kan? Saat SMA, kamu adalah wakil ketua osis?"
Ucap ve yang mengenali naomi. Karena memang saat SMA mereka satu sekolah tapi berbeda kelas. Naomi menghembuskan nafasnya karena tahu ve mengenal dirinya.

(Yang ikutin cerita gue dari awal pasti tahu naomi gimana di SHMILY)

"Ya aku naomi, wakil ketua osis dulu"
Jawab naomi dengan datar kepada ve. Ve pun merengut kesal.

"Ternyata kamu belum juga menyerah untuk mendapatkan kinal? Apakah tidak ada orang lain yang kamu cintai dia selain pemain perasaan yang ulung itu?"
Tanya ve dengan sinis kepada naomi. Naomi pun menunjukkan wajah datarnya juga seakan tidak gentar oleh ucapan ve.

"Tidak! Aku tidak akan menyerah untuk mencintai kinal, jaga ucapan mu ve, bagaimana bisa kamu berkata kinal seperti itu?!"
Ucap naomi dengan tajam. Memang naomi kini sudah terpancing emosinya oleh perkataan ve yang seperti itu.

"Bagaimana aku tidak mengatakan dia seperti itu! Dia menduakan ku! Dan kini yang lebih parahnya lagi dia mentiga kan ku dengan kamu naomi!"
Ucap ve dengan emosi yang meluap sambil menunjuk kinal di hadapan naomi dan melody.

"Kenapa diam saja kinal?! Tak ada kah yang ingin kamu ucapkan?! Tidak ada kah yang kamu ingin perjelasan kepada kami?! Semua pacar mu!"
Ucap melody dengan emosi kepada kinal yang hanya diam saja tidak bersuara.

Kinal terdiam karena dia tidak tahu ingin berucap apa, semuanya begitu cepat hingga membuat dirinya terdiam membisu seperti itu.

"Kamu kaget bagaimana aku bisa bersama melody? Pacar kedua mu?!"
Ucap ve dengan nada yang di tekan mengucap melody sebagai pacar kedua kinal.



Flashback on



Setelah ve berada di indonesia dan bertemu kembali dengan kinal dan mereka pun melanjutkan hubungan percintaan mereka.

Namun Ve masih terus mencari tahu siapa yang menggantikan posisinya saat dia tidak berada di samping kinal tanpa sepengetahuan kinal.

Biarpun dirinya telah kembali bersama kinal, tapi dia masih ingin tahu dan ingin memiliki kinal seutuhnya tanpa dia yang di sebut telah mengembalikan semangat hidup kinal.

Ve pun juga menunggu pengakuan jujur kinal yang mengaku bahwa dia telah memiliki seseorang setelah dirinya.

Tapi sampai saatnya tiba, kinal masih saja tidak berkata jujur bahwa dia telah memiliki seseorang lain di hatinya yang membuat ve kecewa.

Dia bahkan rela memberikan harta yang paling berharga untuk kinal. Agar kinal mengerti bahwa begitu cintanya ve kepada kinal hingga memberikan semua yang berharga dalam hidupnya, jiwa, raga, pikiran dan hati sepenuhnya untuk kinal.

Tapi setelah memberikan semuanya, kinal masih saja bungkam, tidak pernah berkata jujur kepada ve.

Maka dari itu, ve semakin giat mencari siapa wanita yang telah kinal cintai selain dirinya tersebut.

Love Is A Choice (END)Where stories live. Discover now