Dinner

1.9K 61 0
                                    

Maaf ya kemaren nggak di  lanjuti ceritanya, soal nya lagi ke asikkan nonton Never Say Never  :D

oke lanjooottttttt

Malam nya, Justin sudah bersiap siap untuk pergi ke tempat makan malam itu tetapi dari tadi dia tidak melihat Ariana.

pada saat Justin ingin ke kamar Ariana, ternyata Ariana sudah keluar dari kamar nya.

"Ayo cepat, nanti kemalaman lagian aku juga tidak mau lama lama memakai baju ini" ucap Ariana melihat baju yg ia pakai.

Justin hanya diam melihat  Ariana dari ujung kaki sampai ujung kepala.

Ariana melihat Justin dengan tatapan aneh karena prilakunya itu. Ariana pun sengaja mmenghentakkan kaki nya dan membuat Justin terkejut.

"oh iya ayo" ucap Justin dan pergi meninggalkan Ariana yang masih menatap nya aneh.

MOBIL.

Di perjalanan mereka hanya diam tidak bersuara, Ariana hanya menatap ke jendela mobil dan melihat lihat ke arah luar, sedangkan Justin sibuk menyetir mobil nya.

~Justin Bieber POV~

"Aku sempat tak percaya bahwa perempuan di sebelah ku ini adalah Ariana. mana mungkin cewek se tomboy dan paling menyebalkan seperti dia ini bisa berubah menjadi sangat cantik seperti sekarang ini" ucap ku dalam hati sambil melirik Ariana.

"Siapa yang mendandani mu ?" ucap ku memulai pembicaraan.

"aku sendiri, memang nya kenapa ?" tanya nya.

"aneh" ucap ku bohong, padahal dia sangat cantik sekali malam ini.

"apa kau bilang ? aneh ? kau lebih aneh" ucap nya membalas perkataan ku tadi.

"Oh" aku hanya ber oh ria saja karena sudah kehabisan kata kata untuk bicara dengan nya.

Aku melirik nya lagi, entah kenapa dari tadi mata ku ingin melirik nya terus, seperti di hipnotis saja.

~Justin Bieber POV end~

~Ariana Grande POV~

Kenapa laki laki ini ? dari tadi dia melihat ku, jujur saja aku risih dengan nya.

"kenapa kau lihat lihat ?" ucap ku mengejutkan nya langsung saja dia melihat ke arah lain.

"siapa juga yang melihat mu, jangan ke GR an" ucap nya bohong. jujur saja aku ingin tertawa melihat tingkah nya itu.

angin malam ini sangat dingin di tambah aku memakai baju yg sangat terbuka, membuat badan ku menggigil kedinginan.

"apakah tempat nya masih jauh ?" tanya ku ke dia.

"lumayan" ucap nya singkat. kami kembali diam

"kau kedinginan ?" ucap Justin sambil meminggirkan mobilnya.

"lumayan" ucap ku. Justin pun membuka jaket yang ia pakai dan memasangkan nya ke badan ku.

"thanks" ucap ku tersenyum tetapi dia mengabaikan senyuman ku dan kembali menyetir mobil nya.

~Ariana Grande POV end~

Restaurant

"kita sudah sampai, ayo turun" ucap Justin dan turun dari mobil nya.

"kau duluan saja, rambut ku tersangkut di jaket mu, ini sangat susah" ucap Ariana sambil berusaha membuka jaket nya. Justin pun masuk kembali ke dalam mobil nya dan membantu Ariana membuka jaket nya yg tersangkut itu.

"kau ini, bagaimana bisa jaket ini tersangkut di rambut mu" ucap Justin. ketika Justin menyentuh Ariana. Ariana pun menjauh.

"kau mau apa ?" Ucap Ariana terkejut.

"membantu mu. sudah lah aku janji tidak akan berbuat apa apa dengan mu"ucap Justin dan mulai membuka Jaket  itu.

Justin menarik Jaket itu agar lepas dari rambut Ariana,  tetapi rambut Ariana juga ikut tertarik dan membuat kepalanya tersender di dada Justin yang bidang itu.

"aww" ariana kesakitan karena rambut nya tertarik. Justin dan Ariana saling bertatap tatapan lumayan lama, dan akhirnya jaket itu terlepas dari rambut Ariana.

"sudah lepaskan ? ayo keluar" ucap Justin dan membukakan pintu mobil untuk Ariana.

Justin dan Ariana masuk kedalam Restaurant itu dan duduk di kursi nomor 5, disana sudah ada Harry dan Liam.

"hey bro" ucap Liam. "hey" balas Justin dengan senyuman nya.

"ini pacar baru mu itu ya ? cantik sekali dia" ucap Harry sambil melihat Ariana.

"jaga pandangan mu itu harr, dia punya ku" ucap Justin berlagak melindungi Ariana.

"cepat perkenalkan diri mu dengan teman teman ku" ucap Justin berbisik kepada Ariana.

"Aku Ariana Grande, kalian bisa memanggilku Ariana" ucap Ariana memperkenalkan diri nya.

"aku Harry" ucap Harry.

"aku Liam" sambung Liam.

"aku Lucy" ucap perempuan di sebelah Harry, ya itu pacar nya.

"aku Cintya" ucap perempuan yang di sebelah liam. sepertinya itu pacarnya.

"yasudah ayo duduk" ucap Cintya. Justin dan Ariana pun duduk di dekat Liam dan Cintya.

mereka pun berbicara tentang hubungan mereka masing masing, kecuali Ariana dan Justin yang hanya diam mendengarkan mereka berbicara.

"kau kenapa hanya diam Justin ? ayo, ceritalah tentang Ariana" ucap Liam.

"Ariana, hmm Ariana.... dia.. umm" Justin bingung karena dia tidak tau apa apa tentang Ariana.

Ariana mengambil handphone Justin dan mengetik sesuatu.

"Bilang saja aku ini cerewet, dan tidak romantis" Ariana memberi handphone nya ke Justin.

"dia baik, dia juga romantis sekali" ucap Justin dan memegang tangan Ariana. Ariana hanya terkejut dengan jawaban Justin.

Ariana kembali mengambil hp Justin dan mengetik lagi.

"lebih baik kita pulang sekarang, ini sudah malam. aku capek mendengar pertanyaan mereka semua, jika kau tidak mau, aku akan pergi sendiri"

To Be Continued.

I'm YoursWhere stories live. Discover now