Bangtan velvet family

Part 10

"Wendy-aa" panggil suga dan terus mengejar wendy hingga ia bisa meraih tangan wendy.

"Lepaskan" ucap wendy dan terus mencoba melepaskan gengaman suga namun kekuatannya tak sebanding dengan suga ,hingga suga membuat wendy jatuh ke pelukannya tapi wendy terus memberontak.

"Miann" ucap suga sambil mengeratkan pelukannya hingga wendy melepasnya dan menatap suga kesal.

"Aku tak bermaksud membentakmu tadi dan soal hpmu akan ku ganti" ucap suga dengan muka menyesal.

"Kau tahu kau sudah sangat keterlaluan" ucap wendy kesal.

"Miann apa yang harus ku lakukan agar kau tak marah lagi??aku akan melakukan apa saja!!" Ucap suga memohon

"Jangan pernah muncul lagi di depanku" bentak wendy dan beranjak pergi meninggalkan suga yang membeku akibat perkataan wendy.

'Mianhaee wendy-aa' gumam suga dalam hati saat wendy meninggalkannya.

----

Klikk~

"Nugu??" Tanya suho dan melihat seorang yeoja .

"Annyeong kenalkan aku Lee Hye Yeon aku disuruh untuk merawatmu hingga kau pulih" ucap seorang yeoja lee hye yeon sambil menunduk sopan

"Ahh tapi aku sudah memiliki perawat pribadi" ucap suho sambil tersenyum karna memikirkan irene perawat yang ia maksud.

"Ahh baiklah tapi aku harus tetap merawatmu jika perawatmu yang satu tak datang" ucap hye yeon dan diberi angukan oleh suho dan tiba-tiba irene datang.

Kliikk~

"Chagiya~ kau sudah datang??" ucap suho yang melihat irene datang dengan membawakan buah apel kesukaannya.

"nugu??" Tanya irene kepada suho sambil menatap hye yeon dengan penuh tanya.

"Ahh dia perawat pribadiku" ucap suho sambil tersenyum , irene pun mendekati suho dengan cemberut.

"Kau kenapa ??" Tanya suho sambil tertawa kecil melihat irene dengan wajah cemberutnya , hye yeon merasa tak enak hingga ia meninggalkan ruanga suho.

"Miann aku menganggu , aku akan pulang . Kamshahamnida"ucap hye yeon sopan dan beranjak meninggalkan suho dan irene.

"Kenapa kau menyewa perawat lain, apakah aku tak becus merawatmu??" ucap irene sambil meletakan buah yang ia bawa di atas meja.

"bukan aku yang menyuruhnya chagiya~" ucap suho sambil mencoba berdiri.

"Apa yang kau lakukan??" Tanya irene cemas dan langsung memegangi suho.

"Ingin berjalan-jalan dengamu perawatku" ucap suho sambil memandangi irene dengan senyum jailnya.

"Okee , tapi kau tak usah berjalan akan ku ambilkan kursi roda" ucap irene dan diberi anggukan suho setelah mengambil kursi roda suho dan irene berjalan-jalan di taman Rumah Sakit.

"Jika aku tak ada kau harus mencari namja yang sepertiku, mengerti!!" ucap suho sambil memegang tangan irene yang mendorong kursi rodanya.