"Aku mengerti. Kita akhir-akhir ini jarang ke tempat Hana. Bagaimana kalau saat istirahat nanti kita pergi kesana?"

"Oke. Aku setuju. Aku tak pernah secemas ini."

"Percayalah pada Natsumi, Ren-san!"

"Ini membuatku tidak bisa konsentrasi saja! Sial!"

Siangnya, mereka berdua menuju ke Hana. Sesampainya disana, Hana yang sudah berada di depan rumahnya dikejutkan dengan Goro yang sudah melayang-layang di udara.

"Hana-san!" Panggil Hasekura.

"Kenapa kau datang kemari?" Tanya Hana. Dia menatap Goro tajam.

"Kau... Goro Daiki!" Gumam Ren. Dia sudah membayangkan yang tidak-tidak terhadap Goro.

Pandangan mereka terfokus pada penyihir bertopeng itu. Sesuai rencananya, dia akan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi kepada Natsumi. Dia hanya tertarik dengan Pasukan Mistis, dia tak ingin siapapun seperti Hana dan penyihir lainnya ikut campur dalam urusan ini.

Dugaan Ren tepat, jika Natsumi saat ini sedang dalam bahaya.

"Dimana kau sembunyikan Natsumi?!" Geram Ren. Wajahnya sudah memerah karena marah. Dia muak karena sifat Goro yang sudah keterlaluan.

"Aku tidak tertarik dengan Natsumi sedikitpun. Hanya saja..-"

"Cepat katakan! Aku tak ingin banyak berbicara denganmu!" Potong Hasekura.

"Aku ingin melawan kalian semua, Pasukan Mistis. Aku tidak ingin jika ada penyihir lain disini ikut campur dalam urusanku. Termasuk, kau Hana.
Aku akan membunuh kalian dengan tanganku sendiri."

"Kenapa?! Kenapa kau sangat ingin melakukan semua ini?!" Tanya Ren. Dia terlihat tidak sabar ingin menghabisi penyihir kegelapan itu.

"Akan kuberitahu satu hal. Letak Natsumi tidak jauh dari tempat ini. Kau bisa bertanya pada Hana yang mempunyai insting sihir yang kuat-"

"Hentikan omong kosongmu itu!"

Goro masih belun menyelesaikan ucapannya, Ren sudah berada di belakangnya dengan membawa pedang legendaris yang dimiliknya.

Dia menebasnya tepat menuju kepala Goro. Namun tebasan itu tidak mengenai kepala Goro, karena ada sebuah pelindung sihir kegelapan yang melindunginya.

Tebasannya sangat kuat, tapi itu masih tidak berhasil untuk melukainya. Dia sangat menginginkan Natsumi kembali.

Disaat seperti ini, Natsumi malah diculik oleh Goro. Padahal yang diinginkan Ren hampir terwujud, yaitu bisa berteman baik dengan Natsumi.

Dia tak bisa menerimanya. Dia sudah berjanji akan menyelamatkan Natsumi apapun yang terjadi.

Tapi dibalik semua itu, Goro juga sudah menyiapkan beberapa rencana untuk Pasukan Mistis jika ingin menyelamatkan Natsumi. Namun hal itu tentunya juga tidak akan mudah karena pengalaman mereka yang masih kurang di dunia Naria, meskipun mereka sudah belajar mengenai sihir--tapi cara bertarungnya mereka masih bisa dikalahkan.

"Kau sudah tidak sabar ya, Ren Katsuo."

"Ren jangan gegabah!" Perintah Hana.

Posisi Ren sangat mudah untuk Goro menyerang balik. Apalagi posisi mereka berdua saling melayang di udara, tapi Goro adalah penyihir yang sangat ahli bertarung di udara, mengalahkannya hanya seorang diri tentunya sangat mustahil.

Mystical SaviorWhere stories live. Discover now