Terimakasih sudah menunggu update.anku.
Maafkan atas typo yang bertebaran karena saya langsung tulis di TAb . Dan ga sempet edit atopun yang lain.
Cekidoooot....
author POV
Suara ketikan komputer menghiasi gedung tinggi Yook's company. Semua laporan yang harus dikerjakan hari ini tampak dikejar kejar oleh para pekerja di Yook's company.
"Tuan Yook, nyonya selama seminggu ada undangan menjadi duta di Jeju" ucap seorang gadis berambut panjang menggunakan label nama sekretaris Seo.
"Lalu?" Tanya Sungjae yang masih sibuk dengan ppt yang harus ia selesaikan.
"Jangmi tuan , sekarang waktunya Jangmi pulang" ucap sekretaris yang langsung membuat sungjae mendorong kursi kerjanya kebelakang dan mendesah.
"Ahh ... eomma mengapa tak bilang? Aku sedang sangat sibuk ini" desah sungjae sambil memegang kepalanya.
"Baiklah kau boleh keluar" ucap sungjae lagi. Diikuti suara pintu tertutup.
Terlihat sungjae sang CEO sibuk berfikir dan gelisah dengan apa yang akan dihadapinya. Padahal sudha jelas bahwa ia terlambat tapi pikirannya melayang ke kejadian tadi malam dimana dia berhasil membuat jangmi berhenti memanggil sooyoung eomma, tetapi dengan syarat, syarat yang sudah jelas sekali tidak bisa ia penuhi sampai kapanpun.
Flashback on
"Jangmi janji, jangmi tidak akan menjadikan ibu guru sooyoung eomma jangmi, tapi appa janji, Pulang sekolah besok eomma Jangmi yang jemput jangmi" ucap Jangmi sambil mengucek matanya setelah mendengar appanya melarangnya memanggil ibuguru eomma.
"Appa janji?" Teriak jangmi yang snagat senang, karena akhirnya dia bisa bertemu dengan ibunya sama seperti Seung Hyun yang memiliki imo Hyun Rin. Hanya anggukan yang diberikan sungjae , karena sebenernya ia hanya membuat jangmi untuk tidak mengganggu kenyamanan guru yang mengajarnya.
"Ye ... ye... Jangmi besok bertemu eomma, jang,i ingin cepat ke sekolah, lalu pulang , lalu bertemu eomma" teriak Jangmi kegirangan menuju ke kamarnya.
"Tuhan, bagaimana ini?? Apa yang harus ku katakan pada anakku tentang ibunya? Ini bahkan akan melukai aku dan juga eomma. Bagaimana bisa aku membuka lama ynag sengaja ku kubur dengan baik?" Ucao sungjae frustasi.
Flashback off
-------------
Sooyoung pov
TK CHEONDAM
Hari mulai terik, semua murid satu persatu mulai hilang karena dijemput oleh orangtuanya. Kecuali gadis kecil berpipi chubby ini, dia dengan setia menunggu janji dari appanya. Bahkan gadis kecil yang biasa selalu duduk ditaman bermain sambil menunggu nenek atau ayahnya menjemput. Sudah tidak sabar lagi dengan pertemuannya dengan eommanya.
"Jangmi tunggu didalam ya sama bu sooyoung" ucapku membujuknya.
"Terdengar aneh mungkin , hari ini jangmi tidak memanggilku (eomma) seperti biasanya, mungkin sungjae-shi berhasil menyelesaikan kesalah pahaman ini" ucapku lagi membatin.
"Anhi, appa bilang eomma Jangmi akan datang menjemput Jangmi" ucap Jangmi antusias, yang tanpa sadar membawaku pada satu fakta, bahwa Jangmi tidak memerlukanku lagi karna eommanya akan datang, dan itu jelas menegaskan bahwa aku tak ada kesempatan berada di sisi Jangmi selain menjadi ibuguru.
"Ibu , ibu jam berapa?" Tanyanya bahagiaa.
"Jangmi tunggu didalam ya? Ini sudah lewat 2 Jam kita menunggu, mungkin eomma jangmi terlambat" ucapku karena jangmi masih terus terusan berdiri dipinggir jalan yang membuatku khawatir.
ESTÀS LLEGINT
Yook Jangmi (Completed)
Literatura romàntica"appa , aku ingin eomma seperti yang lain , dimana eommaku??" Ucap gadis kecil berpipi chubby dengan mata big eyes nya merengek setiap hari pada ayahnya. "Sayang , appa mohon , berhenti bertindak nakal, appa sibuk jangan merengek terus, eomma nanti...
