Renungan harian Kristiani (1)

hari 9

Matius 10:37-39 (TB )
37 Barangsiapa mengasihi bapa atau ibunya lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku; dan barangsiapa mengasihi anaknya laki-laki atau perempuan lebih dari pada-Ku, ia tidak layak bagi-Ku.
38 Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.
39 Barangsiapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.
Markus 10:28-30 (TB )
28 Berkatalah Petrus kepada Yesus: "Kami ini telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!"
29 Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang karena Aku dan karena Injil meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, ibunya atau bapanya, anak-anaknya atau ladangnya,
30 orang itu sekarang pada masa ini juga akan menerima kembali seratus kali lipat: rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ibu, anak dan ladang, sekalipun disertai berbagai penganiayaan, dan pada zaman yang akan datang ia akan menerima hidup yang kekal.
1 Korintus 15:58 (TB )
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

#
Banyak mereka yang menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan hidup menurut panggilannya (pikul salibnya) mengalami aniaya.
mulai aniaya yang kecil2 yaitu di tolak oleh keluarga, ditinggalkan teman, kehilangan kerjaan, dikucilkan, dan sebagainya.
ada pula yang alami aniaya berbentuk fisik bahkan di bunuh karena mempertahankan imannya.
Tetapi jangan takut, selain janji kita beroleh kekuatan unt menanggungnya dan penyertaanNya, menerima ganti 100 kali lipat di jaman sekarang ini, dan segala sesuatu yang kita lakukan itu tidak akan pernah sia-sia.
Mari teman2, tetap iring Tuhan Yesus, pikul salib kita, tetap jadi terang n garam dunia.
Yesus Kristus yang di dalam kita, itulah sumber kekuatan kita, itulah yang memampukan kita.
Dan yang kita lakukan itu berdampak besar buat sejarah kekristenan jaman ini, berdampak besar buat pertobatan jiwa2, berdampak besar buat pertumbuhan iman kerohanian sekitar kita.
tetap semangat.
Gb