kenyamanan yang tak terduga

apa yang kulakukan?!!

Malam pun tiba saatnya aku untuk menjemput safa dan berkencan dengannya seperti apa yang ku ucap kepadanya sore tadi

"tin..tinn"

Gadis yang ingin ku ajak kencan pun akhirnya datang dan memasuki mobilku

"kita mau kemana be?" ucap gadis yang sekarang berada di samping ku

"kita ke puncak yahdi sana ada villa keluargaku tapi keluargaku jarang menempati villa itu"sahutku yang langsung menyalakan mesin mobil dan menjalankannya

"ok be" jawabnya singkat

Sesampainya di tempat tujuan kami.kami pun langsung memasuki gerbang yang telah di bukakan satpam yang mejaga villa ku

"sebentar aku ambil kuncinya dulu"ucapku yang mengambil kunci di bawa pot bunga yang berada di sampingnya."ayo masuk be"

"ini villa keluarga kamu be?"ucap safa yang kagum dan melihat isi di dalam villa milik keluarganya

"iya ini villa milik keluargaku"

"tapi kok di sini Cuma ada pelayan-pelayan kamu doang keluarga kamu mana be?"

"mereka pergi ke california be ada bisnis yang harus mereka kerjakan"

"jarang di tempatin dong be? Sayang banget kalo gk di huni be"

"iya be,ya udah ayo be kita ke kamarku" ucapku yang langsung menggandeng lengan safa

"nanti dulu be aku lapar kamu mau makan kah ?"sahutku yang langsung melepas pelukan di lenganku dan berjalan ke dapur

Saat membuka kulkas aku langsung mengambil makanan yang ada di dalamnya dan memasaknya namun tiba-tiba david memelukku dari belakang

"ayolah honey,aku ingin memasak aku sudah lapar"gerutuku yang melepaskan pelukan david di pinggangku yang membuatku geli

"engga mau"sahut david dan langsung mengeratkan pelukannya

"lepaskan be,aku ingin makan aku sudah lapar nantikalau aku terluka bagaimana ini dapur honey" ucapku yang langsung melepaskan pelukan david dan ia pun akhirnya melepaskannya

Setelah selesai memassak aku membawanya ke meja makan yang sekaligus ada di dapur itu

"ayo be makan aku tau kamu juga lapar" ucapku yang sedang menaruh beberapa makanan yang tadi ku masak dan jus jeruk yang ku taruh di atas meja

"baiklah,tapi nanti aku langsung ke kamar ya aku lelah be"sahutku yang langsung memakan masakan yang di buat oleh safa

Selesainya makan aku pun langsung mengajak safa ke kamarku yang ada di atas untuk mengistirahatkan tunuhku sesampainya di kamar aku langsung menjatuhkan tubuhku ke ranjang dan di ikuti oleh safa yang duduk di pinggir ranjang

"pelan-pelan aja be nanti badan kamu sakit" ucapnya yang duduk di pinggir ranjangku dan melihat sekeliling kamarku

"be" aku langsung duduk di ats ranjang dan memegang tangan safa

"iya kenapa be"sahutnya yang polos itu

Tangan ku memegang tangannya dan menatapnya dalam tapi tak tau kenapa aku memajukan wajah ku,kami pun saling bertatapan dan tak kusadari itu hanya tinggal beberapa senti lagi

Namun pada saat kami saling tatap menatap aku mendekatkan bibir ku dengannya dan.....

Hehehe maaf ngegantung abisnya aku bosan dengan realita di sini tak ada yang mengasikkan tapi malah melampiaskannya ke sini maaf maaf -_- dan maaf juga kalo sedikit gk seru otak ku sudah tak berfikir panjang karna aku sekarang sedang sakit :'( yang lebih sakit aku udah bikin part selanjutnya tapi hilang begitu saja  -_- gk tau kmna -_- maaf kalo besok agak lama untuk ngebuat part selanjutnya -_-