Part 9

1K 102 13
                                    


Hari hari telah berlalu

Eunji lebih banyak diam dan selalu melamun saat bekerja. hayoung sebagai peninggi cafe sekaligus temannya khawatir melihatnya.

"Eunji Ah." hayoung menyadarkan lamunan eunji.

"Kenapa?"

"Aku yang harusnya tanya kau itu kenapa. setiap ada pelanggan kau harus dibuyarkan lamunannya oleh pelanggannya.bukan kah itu sudah menurunkan harga nilai cafe kita?" ucap hayoung sambil memegang bahu eunji

"Hayoung ah aku tidak papa. aku sudah memikirkan nya dengan sangat matang bahwa aku ingin mengundurkan diri dari cafe ini. ini semua demi kebaikanmu dan demi semua hati disini. aku akan mencari pekerjaan lain. dan kau perlu tahu hayoung ah kalau aku sudah menjauhi chanyeol sesuai permintaan mu jadi kita akan tetap bertem..."

"Wahh jadi kau melakukan ini demi chanyeol?? kau pergi dari sini dengan begitu kau bisa bertemu dengan chanyeol di tempat lain begitu? aku tahu kau pasti ingin berteman denganku sekaligus berdekatan dengan chanyeol ditempat lain." hayoung menyeringai.

"Jangan jadi teman pengkhianat eunji ah. kau tidak akan mendapatkan apa yang selalu kamu dapatkan dariku dan sekarang kau harus menyerahkan kembali kepadaku. mengerti?" kata hayoung sambil pergi meninggalkan eunji yang terpaku. dia salah. dia benar benar sangat salah. saat dia sudah meninggalkan apa yang ia ingin dicarinya. hayoung malah meninggalkannya juga.

"Mengapa ini sangat rumit." Eunji menangis keras dan makin menjadi.

"Eunji ah. kau menangis lagi?" eunji mengangkat kepalanya agar bisa melihat siapa yang bertanya.

"Oppa."

"Kau menangis karna siapa sekarang hm?" tanya sehun.

"Maaf oppa aku tidak bisa menjaga hatimu. aku berusaha untuk menjauhi chanyeol agar hayoung kembali berteman denganku tapi apa yang terjadi sehun ah. hayoung malah membenci ku. aku takut akan kehilangan semuanya. aku takut aku juga akan membuatmu benci kepadaku."

"Aigoo kau ini aku untuk apa membencimu? aku berniat berteman denganmu. aku tidak ingin ada masalah di sekitar kita bertiga antara kau chanyeol hyung dan aku. tapi selagi aku masih ada tempat di hatimu. aku bisa masuk kapanpun." sehun menyeringai dengan senyuman devilnya.

"Ada ada saja. Bisa bantu beres beres barangku oppa? aku mengundurkan diri dari sini."

"Mwo!??!?! kenapa? aku tidak bisa melihatmu sepanjang hari nanti." sehun meredakan senyumnya.

"Aku tidak mau ada kegaringan dan aku benci kegaringan jadi aku pindah. kau bisa kerumahku kok oppa. kau tahu ato tidak ya rumahku?" eunji menaikkan alisnya dan melihat sekelilingn6a.

"Aish Jinja tentu saja aku tahu bodoh." ucap sehun sambil mengetuk kepala eunji.

"Ahh oke oke ayo."

eunji dan sehun sesaat sedang membereskan barang barang.

CE KLIK.

hayoung memotret kebersamaan eunji dan sehun. dan senyum licik terukir di wajahnya.

"Kau benar benar akan tidak berdaya eunji ah. aku akan berikan ini dengan berita palsu bahwa kau berpacaran dengan sehun dibelakang chanyeol. jangan main main denganku eunji ah."

~~~~~~~~~~~○○○○~~~~~~~~~~~~

"Yeol-ie."

"Wae?" chanyeol membalas dengan nada sendu.

"Kita akan konser di jepang minggu depan. nanti kita ada latihan untuk itu." ucap suho.

"Apakah itu lama? aku sedang tidak enak badan hyung. aku sedang tidak ada mood."

"Tidak itu hanya sebentar kau bisa izin untuk tidak latihan sekarang tapi besok besok kau wajib latihan karna itu perintah manager kita." suho pergi dan meninggalkan chanyeol di kamarnya.

"Aku akan berusaha melupakan eunji. harus ini demi kebaikannya dan kebaikan ku juga. aku harus membiarkan sehun tetap menjadi temanku." gumam chanyeol.

"Hyung." panggil seseorang di luar sana.

"Masuk saja."

"Kau tidak ikut latihan?"

"Tidak sehun ah. kau darimana saja? aku tidak melihatmu semenjak pagi tadi."

"Aku dari cafe eunji. aku ingin memberitahumu kalau eunji mengundurkan diri dari cafe hayoung. entahlah dia aneh dari kemaren2."

"Mwo?? kau tahu dia pindah kemana?"

sehun menggelengkan kepalanya. "Molla. dan mungkin alasan ia berpindah itu karna mu. aku cukup berharap saja dia tidak pindah ke luar negeri "

"Sehun ah. kau bisa berdekatan dengan eunji sepuasmu karna aku tahu aku tidak ingin kau berjauhan denganku. kita satu grup kan?"

"Tidak semudah itu. dia masih terlihat sangat menyukaimu. aku yakin aku akan mendapatkan itu dan memindahkan semuanya kepadaku. jangan menyesal dengan kata2 yang kau katakan barusan. aku pergi dulu. anyeong." sehun pergi meninggalkan chanyeol yang meratapi kekosongan di tatapannya.

tbc

untuk next chapter aku gak tau kapan rilisnya oke😂. jadi ditunggu sajaa. THNK U SO MUCH💋

Dark Love [Chanji Fanfiction]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang