6

1.9K 286 57
                                    

Bring Me To Horizon - Can You Feel My Heart

[Warning: ada unsur psikonya. Kalo jijik, diskip aja. Dan jangan ditiru ok.]


Luke's POV

Aku meregangkan leherku seraya menghisap rokokku dan menghembuskannya bebas keudara. Tudung jaketku semakin kunaikkan sehingga wajahku tak terlihat lagi.

Langkahku terhenti ketika diriku sudah dengan sempurna berdiri didepan bawah jendela kamar perempuan yang selama ini menarik perhatianku.

Athena.

Senyumanku sedikit mengembang ketika melihatnya menari-nari diatas sana. Bisa kudengar dengan samar-samar ia sedang mendengarkan lagu You Me At Six - Room To Breath.

Athena yang hanya memakai celana pendek dan baju kaos berlengan pendek itu terlihat begitu... she looks so hot as fuck.

Seperti tau ada yang melihatnya, ia menoleh kearah luar melalui jendelanya. Kemudian, matanya tertuju padaku. Dari sini pun aku bisa melihat matanya yang indah itu.

Beberapa saat kemudian, ia menutup tirai jendelanya dan kembali melakukan rutinitasnya. Aku menghela nafasku kemudian kembali berjalan menyusuri perumahan nan sepi ini.

Aku kembali mengambil kotak rokokku dan menaruhnya dikedua bibirku. Aku merogoh pemantik yang kutaruh dikantung jaketku kemudian aku menghidupkan rokok itu dengan pemantikku.

Aku menghisapnya kuat-kuat. Merasakan sensasi yang sama sekali tidak kumengerti namun sangat kunikmati.

Langkahku berbelok ketika melihat hutan rimbun dibelakang perumahan ini.

Tempat persembunyian orang-orang sepertiku.

Aku meraih menyusuri hutan yang amat gelap ini, hingga rumah kayu terlihat diujung sana.

Tempat persembunyianku.

Aku membuka pintu rumah kayuku ini dan menghidupkan lampu kecilnya. Cahaya remang-remang menyinari kegelapan disini.

Aku berjalan kearah pojok rumah kayu ini. Disini, ada meja panjang yang juga terbuat dari kayu yang kugunakan untuk menaruh semua peralatanku. Dan dibelakangku, ada sebuah borgol juga rantai untuk mengikat para mangsaku.

Aku meraih pisau daging milikku kemudian mengasahnya. Sesekali, aku menghembuskan asap rokokku keatas dan menaruhnya dimeja kayu ini.

Entah tersadar atau bagaimana, namun aku berhenti untuk mengasah pisau dagingku ini.

"I can't do this." Gumamku pada diriku sendiri.

"You have to do this, Luke!"

Aku sangat benci jika dia yang sudah menguasai tubuhku. Aku akan melakukan sesuatu yang bahkan tidak ingin kulakukan.

"Jangan paksa gue untuk melakukan sesuatu yang bahkan gak mau gue lakuin." Bentakku.

Ia tertawa dingin seraya berkata, "Benarkah seperti itu, Luke? Kau tidak ingin melakukan semua itu? Jangan munafik seperti itu, kembaranku."

Addicted || l.r.hTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang