Eternity : one

Start bij het begin
                                    

Seoul 07.06 p.m

Jalanan kota seoul yang bercahayakan lampu lampu jalan di malam hari..

Yang di penuhi oleh pasangan pasangan kekasih yg sedang memadukan kasih mereka.

Jika di lihat sekilas suasana seperti ini mungkin sangat sulit untuk di lewatkan bagi para calon tranie muda dari seoul performing art school
Untuk berjalan-jalan atau pergi berkencan untuk sekedar melepaskan penat yg mereka rasakan setelah belajar sambil berlatih di sekolahnya.

Namun hal tersebut tidak di berlaku bagi salah satu Quenka mereka yg menjadi pujaan para pria di sekolah tersebut yg terkenal dgn sifat dinginnya bae ju hyeon atau irene .

Gadis itu sedang memakai masker dan berjalan keluar dari asrama mereka.
Sekolah tersebut memang di lengkapi dengan gedung asramanya yg di pisah menjadi dua bagian bagi murid perempuan dan laki-lakinya.

Setelah selesai mamakai masker, gadis tersebut pun memakai ransel dan sweaternya lalu segera berlari ke luar pagar,
Setelah mendapatkan ijin dari kepala asrama tentunya.

Di sisi lain =====

Kriek ..
Kriek..

Sura berisik dari tempat penampungan asrama yg berasal dari seorang kim taehyung yg sedang melemparkan kantong sampahnya secara sembarangan sehinga isi kantong tersebut pun berceceran..

Karena takut ketahuan,
ia pun segera berjalan menjauh dari tempat tersebut dan mengendap-endap memasuki asramanya.

"Aneh.."
Gumam taehyung ketika matanya menangkap sesosok yeoja yg hendak melewati pagar asramanya dgn mengunakan masker.

"Apa ia itu pencuri?
Jika dia betul-betul pencuri sebaiknya aku mengikuti kemana dia akan pergi."
Ucap taehyung seraya berlari mendekati yeoja bermasker misterius tersebut sambil mengendap -ngendap.

Tap..
Tap

Tap..
Tap

Tap..
Tap..

Langkah kaki kedua orang itu beriringan

Irene sendiri tidak sadar bahwa ia sedang di ikuti..

Ia berjalan sambil menatap jalan dengan pandangan kosong

Taehyung yg sedang mengikuti yeoja bermasker yang ia angap sebagai pencuri tersebut,
Malah menjadi terpesona ketika rambut yeoja tertiup angin, padahal yeoja tersebut masih mengunakan masker.

Hingga langkah kaki keduanya berhenti di depan sebuah gedung .
Taehyung memandang gedung di depan mereka ketika ia menyadari tempat tujuan yeoja bermasker tersebut ia menjadi terheran.

"Yeoja ini..
Bagaimana bisa dia masuk ke klub malam?"

"Tunggu!! Jika yeoja ini keluar dari asrama perempuan, berarti dia adalah salah satu siswi di sekolahku juga."

"Omo! Jika ia masih di bawah umur, kenapa ia masuk ke dalam tempat terkutuk itu??"

"Ini tidak bisa di biarkan.."

Setelah cukup lama bermonolog seperti orang tak waras, Taehyung pun segera memberanikan diri untuk
Memasuki klub malam tersebut tapi ia malah di tahan oleh beberapa penjaga

"Hei anak kecil apa yang kau lakukan di sini?"

"Memang nya apa urusanmu?"

"Hei!! Bocah, sombong sekali kau, sudahlah lebih baik kau pulang dan tidur di pangkuan eomamu bocah ingusan "

"Tidak mau aku harus segera bertemu seseorang!!"

"Hahaha
Jangan bercanda bocah
Memangnya siapa yg sedang kau cari?"

"Temanku."

"Temanmu? Ck.. kau pikir ini tempat berkumpul anak-anak ingusan sepertimu?
Teman mu yang mana?"

"Temanku itu yeoja yang masuk dgn memakai masker di wajahnya tadi?"

"Kau bilang yeoja itu temanmu?
Sadarlah bocah, gadis itu adalah salah satu pelayan di kelas VIP klub ini,
Jika kau ingin bersamanya silahkan menyewanya jangan membuang-buang waktu kami untuk mendengarkan omong kosong mu itu. Cepat pergi!!
Sebelum kami bertindak kasar padamu!"

"Sebentar..
Kalau boleh aku tau siapa nama yeoja tadi?"

"Namanya? Kau pikir kami akan memberitahukanya dengan mudah??"

"Baiklah.."
Taehyung mengeluarkan uang dari dompet milikya dan memberikan nya pada penjaga tadi.

"Ok, bocah kau ini lumayan juga."

"Ku tanya sekali lagi siapa nama yeoja tadi?"

"Sebenarnya aku tidak mengetahui terlalu banyak tentangnya,
Yg aku tau dia itu masih bersekolah, kira -kira seumuran denganmu ,dan dia selalu memakai nama samarannya ketika bekerja walau hanya sebagai pelayan yg sekedar memuangkan minuman.
Dan nama gadis itu bae jo hyun biasanya di pangil irene sedangkan nama samaranya adalah jo bae."

"Bae jo hyun?"
Ucap taehyug memastikan,
Dan penjaga tersebut pun mengangukan kepalanya.

Dan tanpa aba-aba taehyung pun segera mencari tempat duduk dan mendudukan dirinya di salah satu kursi yang tidak jauh dari klub tersebut.
Entah apa yang membuat dirinya lebih menungu yeoja yg bernama irene tersebut.

"Irene..
Siapa kau sebenarnya?
Kenapa kau membuatku terlihat seperti stalker mu??"

"Arggh!!
Sepertinya aku mulai gila.."
Taehyung mengacak rambutnya frustasi.

Tbc..

Voment..

Thanks yah udah mau baca ff fangi..
^x^

See you next chapter

Eternity [Taehyung-irene Fanfiction]Waar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu