=Youngjae Ver=

82 11 5
                                    

"Kenapa aku selalu salah dimatamu?"

Youngjae berlari dengan tergesa-gesa tanpa memperdulikan orang-orang yang lalu lalang dan sudah dia tabraki. Di pikirannya hanya tertuju pada satu orang yaitu Youngeun. Setelah beberapa menit berlari akhirnya dia sampai di tempat yang di tujunya yaitu sebuah taman bermain anak-anak. Dia mencari orang yang dari tadi ada di pikirannya. Tidak lama kemudiam dia melihat gadis itu sedang duduk di sebuah ayunan dengan wajah menunduk. Younjae pun berjalan ke arah Youngeun duduk.

"Youngeun..." panggil Youngjae pelan, sedikit khawatir dengan gadisnya itu. Sang gadis yang mendengar panggilan Youngjae langsung mendongkakkan kepalanya, menunjukkan wajahnya yang sudah basah karena menangis.

"Untuk apa kau datang kemari?!" ketus Youngeun masih menangis.

"Aku bisa jelaskan-" kata-kata Youngjae terpotong karena Youngeun yang berdiri dan langung mendorongnya.

"Apa yang harus kau jelaskan lagi?! Jelas-jelas aku tadi melihatmu bersama dengan perempuan lain!" bentak Youngeun keras, beruntung di taman itu sedang tidak ada orang.

"Dia hanya temanku Youngeun, aku sedang mengerjakan tugas kuliah dengannya" jelas Youngjae memegang tangan Youngeun tetapi Youngeun langsung menghempaskan tangan Youngjae.

"Aku tidak perduli siapa dia, aku tidak mau kau bersama dengan perempuan lain!" suara Youngeun semakin keras.

"Kenapa aku selalu saja salah di matamu?! Jangan memperbesar masalah sepele seperti ini" Youngjae mulai membalas bentakan Youngeun.

"Sepele kau bilang?! Ya, mungkin itu sepele bagimu, tapi tidak bagiku. Aku marah padamu karena aku takut kehilanganmu" Suara Youngeun mulai melemah karena dia menangis lagi.

"Aku kecewa padamu Youngeun, kau sama sekali tidak mempercayaiku. Kau selalu saja marah padaku hanya karena hal sepele yang seharusnya tidak perlu di pertengkarkan, yang seharusnya dapat kita selesaikan secara baik-baik" keluh Youngjae kecewa.

"Kau kecewa padaku? Ya aku juga, jadi maaf aku tidak bisa meneruskan hubungan kita, aku ingin berpisah denganmu" ucap Youngeun lalu melepaskan cincin yang Youngjae berikan padanya kemudian ia berikan pada Youngjae. Tanpa memperdulikan Youngjae ia pergi dari hadapan Youngjae. Youngjae hanya bisa diam dia lalu melemparkan cincin Youngeun dan juga cincinnya ke tanah lalu menginjaknya. Dia menangis sejadi-jadinya sambil berteriak-teriak tidak jelas. Dia tidak menyangka jika Youngeun begitu tega mengakhiri hubungan dengannya. Sebenarnya apa salahnya? Apa salah jika dia mengerjakan tugas dengan perempuan lain? Kenapa selalu dia yang salah? Kenapa dia tidak pernah menang dari Youngeun? Kenapa? Kenapa? Mungkin jawabannya karena Youngjae selalu salah di mata Youngeun, apapun yang dia lakukan pasti selalu salah, dan juga karena Youngeun tidak benar-benar mencintai Youngjae. Buktinya esok harinya Youngjae melihat Youngeun berjalan dengan mesra bersama pria lain. Dan Youngeun sudah benar-benar melupakan Youngjae.

Mad Got7 Storiesحيث تعيش القصص. اكتشف الآن