1. CJR Goes To School?

Mulai dari awal
                                    

-tinuninung-

'Di umumkan kepada seluruh siswa/i Garuda International School harap berkumpul di aula sekarang. jam pertama dan kedua kita tiadakan. Karena CJR akan menampilkan shownya di aula, sekian terimakasih'

"AAAAAA..... AYO BURUAN SALSHA, KITA HARUS DAPET BANGKU PALING DEPANNNN" ucap (Namakamu) yang langsung menarik lengan Salsha

'Ah cjr ternyata'

'Ayo ayo buruan ke aula'

'Gak ah, gue di kelas aja. Gue laki, iya kali disana gue teriak 'IQBAL I LOPH YU' ihhh

Mungkin seperti itu obrolan di kelas

_____________

-di Aula-

"Mana CJR nya? Ahhh gurunya php banget, udah lari-lari kesini sampe kaki gue kejedot bak sampah. Sampe sini gue cuma liat semut melahirkan" ucap (Namakamu) kecewa

"Mana ada semut melahirkan Pe'a"

"Nah itu ga ada kan? CJR juga gak ada. Jadi bagaikan semut melahirkan, gitu..." Ucap (Namakamu) ngawur, dia ngomong apa jawabnya apa-_-

"Ngomong apa sih? Ngomong aja lu remedi :v" ejek Salsha 'lagi'

"Biarin, daripada lu, ulangan bahasa Jepang remed mulu. HAHAHAHAHAHA"

"Yaya, gue kena lagi"

"Emang, lo kan gak bisa berdebat sama gue"

"Yaudah sono, lu coba debat ame Kang Farhat"

"Itu pacar lo kan?"

"Pacar lo pe'a" ucap Salsha mulai geram

"Iya gue tau itu Pacar LO, tenang gue gak bakal jadi PHO apalagi jadi orang ke tiga di hubungan lo kok, Sal. Gue kan baik, makanya gue ngalah trus pacaran sama Iqbaal dan relain Kang Farhat buat kamu..."

"Najis, gila, itu pacar lo (Na..)

"SELAMAT PAGI COMATEEEEEEEEEEEE" Ucap ke tiga pria ini dengan semangatnya

"Pagi yang cerah, secerah hati aku.." Ucap pria berjas hitam. Dan bertopi itu. Iqbaal

"Iya, gue tau Baal. Tau yang tadi berduaan mulu sama Dianty. Ya kannn?" Kompor teman sampingnya. Aldi

'Aaaa Iqbaal'

'Berduaan? Sama Dianty? Awas tengahnya ada setan. Dan setannya itu gue'

'Gue jadiiin Ale-Ale rasa jengkol lo Baallllll'

'IQBAAAL AKU SAYANG KAMUUUU'

Teriakan gadis itu sukses membuat hening suasana. Dari tadi Iqbaal hanya mendapat hujatan-hujatan kasar dari fans-nya itu. Tapi, ada yang janggal tadi. Ternyata masih ada yang bilang bahwa dia sayang Iqbaal walaupun dia mengetahui kalo Idolanya sedang bersama wanita lain

"Wusssss, ternyata masih ada yang sayang sama lo Baal. Padahal Iqbaalnya udah sayang sama yang lain. Iya gak Di?" Tanya Kiki

"Yoii donggg" '

'Kalian komporrrrrr'

'Hikss Iqbaalll'

'Tau gitu gue lanjutin makan bakso daripada disini :'('

"Usssttt... Harap tenang semuaaa.. Harap tenang" ucap Aldi

Tapi suasana masih ricuh ada yang teriak gak jelas, ada yang nangis, ada yang gigit tehel pintu aula._. Dan ada yang lagi bengong liat Iqbaal :v

"Kalo kalian gak bisa tenang, kita balik ke Carstage ya? Daahhhh" ucap Iqbaal yang mau melangkahkan kakinya ke belakang.

Tapi dengan sigap (Namakamu) naik ke atas panggung Aula. Dan menghentikan langkah Iqbaal dengan memegang pergelangan tangannya

"Eh?" Bingung Iqbaal

"Eh.. Mm. Anu.. Mm jangan..ja..jangan balik. Ka..ka..kalian kan.. Be...belum ta..tampil sa..sa..sama se..sekali" gugup (Namakamu)

Semua memandang (Namakamu) aneh, bagaimana tidak? Dengan santainya ia naik ke atas panggung dan.... Memegang tangan Iqbaal. Termasuk Salsha, ia membulatkan matanya sempurna melihat kelakuan temannya yang sangat......... Bodoh

'Bodoh lu (Nam..) Bodoh ngapaiin isi acara naik panggung segala lagi. Isssss mau di taruh di mana muka gueeeee... Mana ini acara LIVE lagi.. Pasti semua bisa liat kelakuan bodoh gueeeeee!!!!!' Omel (Namakamu) dalam hatinya. Ia merutuki dan mengutuk dirinya sendiri.

"Eh iya ga apa. Nama kamu siapa?" Tanya Iqbaal baik-baik dengan senyumannya yang seperti kutub magnet positif dan para wanita sebagai kutub negatifnyaaa :v

"(Namakamu)" ucapnya singkat , sangat singkat. Bahkan tak terdengar samasekali. Ia juga mengucapkannya sambil nunduk.

Iqbaal mendekat ke arah (Namakamu)

"Kalo ada orang ngomong, liat ke orangnya dong, biar sopan, btw tadi namamu siapa? Kurang jelas" Dengan sigap (Namakamu) mendongakkan kepalanya

"(Namakam...) Awwww" ucap (Namakamu) yang kejedot sama kening Iqbaal.

'Yatuhan.. Ganteng banget Iqbaal dari deket gini'

'Ini... Dia.. Ca..cantik banget'

Cukup lama mereka dalam posisi seperti ini. Bahkan sudah banyak yang mengabadikan foto ini ke Media Sosial

'Iqbaal udahannn'

'Potek hati gueeee'

'Aaaa pengen jadi (Namakamu):'('

'Aaaaa dia lucky bangettttttt'

"Ekhmm..." Deheman Aldi dan Kiki bersamaan "Eh.. Emm.. Maaf..maaf, a..aku ga..gak se..sengaja" ucap Iqbaal dan (Namakmu) bersamaan

"Cie, samaan muluuu, udah Baal daripada lo ngarepin yang gantungin lo mulu. Mending sama yg pasti aja"
Kompor Aldi

"Udah ah, kan kalian kesini buat nyanyi bukan main kompor mulu" ucap (Namakamu) kesal dan ingin turun dari panggung karena sudah tak tahan menahan rasa malunya itu.

Tapi dengan cepat Iqbaal menahan tangan (Namakamu)

"Kita nyanyi bareng" ucapnya yang disertai dengan senyuman

_______

Acara pun dimulai, entah sudah berapa banyak foto (Namakamu) dan Iqbaal di media sosial. Dan berapa bully-an yang harus di terimanya.

Selama bernyanyi, iqbaal selalu memegang tangan (Namakamu) seakan-akan ia tak ingin gadis itu pergi.

***

Acara pun sudah selesai, (Namakamu) ingin turun panggung namun dicegah lagi.

"Boleh minta ID Line-mu?"

"Id-Line. Se.se.serius?"

"Iya cantikk"

"Sudah ya, jangan lupa add back. Oh iya kalo kamu pengen ketemu kita lagi, kamu bisa cari kita di Car stage di danau belakang sekolah. Bye...."

To Be Continued...

(a/n : plis gue tau ini absurd banget, first time gue nulis di wattpad. yaaa permulaan gpp deh ancur)

-tesia dan keyboard

Artist [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang