Jinhwan tak bergeming.

"Ck.. ya! Jinan-ah! Jangan pura-pura tidur!"

Mata Jinhwan langsung terbuka. Ia menatap Hanbin, "Wae, Hanbin-ah?"

"Kau kenapa? Kalau sakit kan bisa bilang ke aku.."

"Aku tidak sakit."

"Jinjja? Kalau tidak sakit kenapa bisa pingsan seperti itu, hah?"

"Tapi aku tidak sakit.."

"Bohong."

"Tidak."

"Bicara yang jujur padaku,"

"Aku jujur."

"Jinan-"

"-Ya wae?! Apa pedulimu kalau aku sakit? Aku capek, Hanbin-ah!"

Hanbin terdiam mendengar Jinhwan yang biasanya halus dan lembut membentaknya. Ia menatap Jinhwan lumayan lama, kemudian berjalan menjauhinya.

Jinhwan tidak berani mengangkat kepalanya sama sekali. Ia juga kaget kenapa ia bisa membentak Hanbin seperti itu. Dan kepergian Hanbin membuat ia merasa makin bersalah dan takut. Tanpa disadari, airmata jatuh dari kedua iris hitamnya.

BRAK

Dari ekor matanya, Jinhwan melihat Hanbin memasuki kamarnya lagi dengan wajah tertekuk. Jinhwan memutuskan untuk menyembunyikan diri di balik selimut. Saat mengetahui Hanbin berada di sebelahnya, ia mengeratkan pegangan di selimutnya.

"Jinan-ah.."

"..."

"Jinan-ah, mianhaeyo."

"..."

"Jinanie!" Hanbin menarik selimut Jinhwan. Ia kaget melihat mata Jinhwan yang merah dan sembab serta keringat yang membasahi tubuhnya.

Hanbin duduk di pinggir kasur Jinhwan, "Y-ya.. wae? Kenapa kau menangis?"

"..aku capek, Hanbin-ah..."

Kedua tangan Hanbin merengkuh tubuh Jinhwan yang mungil. Sejujurnya, ia sendiri masih tidak mengerti hyungnya itu kenapa. Tetapi ia putuskan untuk diam dan menenangkannya saja.

"Sshh.. ne, ne.. gwaenchanayo.. istirahat saja. Aku akan menemanimu."

Jinhwan semakin lama semakin tenang. Ia sudah tidak berkeringat dan sepucat tadi. Sekarang, ia sedang bercengkerama dengan Hanbin yang berbaring di sebelahnya.

"Jadi... hyung capek kenapa?"

Jinhwan terdiam. Ia menghindari tatapan Hanbin.

"Hyungie wae?"

"A-aku.. capek saja. Tidak ada alasan lagi,"

Hanbin mendelik, "Kau berbohong padaku lagi, hyung? Fine."

"A-aani! Jangan ngambek.."

"Kalau begitu beritahu aku."

Jinhwan mengambil napas dalam-dalam, "Akucapekdengandoubleb."

Ucapan Jinhwan yang tanpa jeda itu membuat Hanbin mengerjap beberapa kali. Ia mendengar dengan jelas, tetapi ia ingin memastikan apa yang ia dengar.

"Apa? Aku tidak menangkapnya. Jangan terlalu cepat, hyung."

"Tidak ada pengulangan."

Hanbin terkekeh melihat tingkah hyungnya yang lucu. Ia memeluk tubuh Jinhwan dari belakang, yang membuat si empunya tersentak.

"K-kau sendiri kenapa ke sini? Latihannya kan masih panjang.."

"Aku leader di sini. Aku juga capek!"

Jinhwan mengubah posisinya menjadi duduk. Ia memandang Hanbin dengan sedikit khawatir, "Kalau begitu kau tidur saja, Hanbin-ah. Tidak perlu mengurusku.."

"Bukan capek karena itu, pabo-hyung."

Cowok kecil itu terdiam. Bingung.

"Aku juga capek dengan Junhwan, tahu. Kalian menempel di mana saja. Aku berusaha mendekatimu tapi kau malah sering mengacuhkanku."

Mata Jinhwan membulat, "Hah? Jeongmal? Mianhaeyo Hanbin-ah aku tidak bermaksud begitu.."

"Aku sedih sekali loh, hyung. Bahkan entah mengapa fans justru memasangkanku dengan Bobby,"

"..."

"dan kau dengan June. Aku capek padahal aku sudah memberi kode yang jelas. Huh."

"Binnie-ya..."

"Karena itu.." Hanbin menatap mata Jinhwan, "Selesaikan urusan ini, yuk? Aku tidak mau capek lagi. Apalagi hyung. Aku tidak mau kau capek."

"Bagaimana caranya biar tidak capek?" Tanya Jinhwan polos.

Hanbin menyeringai, "Dengan kau menjadi milikku, tentu. Kita bisa menaikkan nama Binhwan lagi."

Wajah Jinhwan memerah. Ia menyilangkan kedua tangannya di dada dan berlagak membuang muka.

"Kau memintaku jadi milikmu? Memang kau menyukaiku, hah?"

Dalam hatinya padahal Jinhwan sangat amat senang. Tapi ia ingin menguji Hanbin sedikit.

"Tentu."

"Kalau begitu nyatakan dengan benar, dong!"

Hanbin tertawa kecil dan mengelus rambut Jinhwan, "Saranghaeyo, Jinan-ah! Jadi milikku, ya?"

Jinhwan tidak bisa menahan senyumnya lagi, "Aish, pernyataan macam apa itu.."

"Aku butuh jawaban, hyung." Ujar Hanbin mulai sebal. Jinhwan langsung tersenyum lebar untuk meluluhkan hati leadernya itu.

"Nado saranghae, Binnie-yah!"

××××

ANNYEEOOONG!
저는 아라 입니다!

Aku pertama kali ngepublish ff korea hihi^^ semoga permulaan yg bagus dan ga ngebosenin!

Oya, open request yuk yuk request yang mau tapi khusus Binhwan ya xoxo

Jangan lupa vomments♡

oneshot ㅡbinhwanWhere stories live. Discover now