Hai, @duckkukus di sini.
Pertama, aku mau mengucapkan terima kasih kepada kalian yang sudah membaca dan vote cerita aku yang kepenulisannya jauh dari kata baik. Kritik dan saran yang membuat aku terus belajar. Aku nggak nyangka cerita LANGIT bisa tembus satu juta lebih pembaca. Tanpa kalian, aku nggak bisa sampai di titik ini, jadi, thank you so much.
Kedua, setelah aku pikirkan dengan matang, aku memutuskan untung menulis ulang cerita LANGIT dengan versi berbeda (cerita yang lama tidak akan di take down), namun tidak menghilangkan beberapa poin dari cerita aslinya. Cerita versi baru akan lebih panas dari sebelumnya🔥🔥 ( akan ada perbedaan umur dan latar belakang )
Ketiga, karena banyak yang meminta sekuel dari cerita ini, aku akhirnya memutuskan untuk mempertimbangkan lagi hal ini. Kalau pun ada, sequel tersebut lahir dari cerita LANGIT versi baru (bukan yang lama), yang pastinya ada beberapa hal yang beda. Aku juga lihat grafik pembaca sebagai penentu sekuel.
Aku akan hiatus sementara waktu untuk mempersiapkan cerita aku selanjutnya. Bagi kalian yang membaca ini, silahkan berkomentar. Kalian boleh memberi saran, bertanya, atau lainnya.
Sekian dari aku, terima kasih💗💗
YOU ARE READING
LANGIT
Fanfiction"Jangan cium gue, anjing!!" "Gue nggak nyium lo. Bibir gue yang nyosor sendiri," ujar Langit. "Aarrghh!! Gara-gara kucing sialan gue harus nikah sama lo, kan!!" Kesal Senja. "Di blacklist lo dari surga karena ngatain kucing." _____________________ ...
