Possessive Die Blood

Lo bukan milik gw;Mario

HAPPY READING

"Wahh gila sih! Tadi gw puas banget Mario ngebentak tu jablay" Miranda yang sedang memakan mie ayam kesukaan nya memuji Mario untuk yang ke 1000 kali nya

Kalista yang sudah Lelah dengan ucapan Miranda hanya menghembuskan nafas pelan dan menatap sahabat nya yang masih asik menjelek jelekan nama Anya dan Kelani

"Btw, nanti nge-Mall yukk"

"gw ada janji sama Handra" Balasan Kalista membuat Miranda memberikan tatapan sok imutnya yang malahan di toyor oleh Kalista

"tck, bentaran doangg!!, gw mau ketemuan sama cowok di dating app. Dia juga bawa temen cowok lohh" Miranda membujuk Kalista

"Lo mau jodohin gw sama temen cowok nya?"

"Yaaa, gw cuman mau ngenalin sih ga maksa, lagian yah ni cowok ganteng tinggi tajir pinter lagi!, mau yahh pleaseeee!" Miranda berdiri dan pindah kesebelah Kalista dan memeluk tangan gadis itu dengan tatapan memohon

"tck, iya iya, tapi gausah paksa gw jadian sama tu cowo yah"

"YESS!"

"Tolol gausah tereak!"

"Hehe"

~

"Sini naik" Handra menyuruh Kalista duduk di jok motornya

"eee, sorry Handra, gw pulang bareng motornya Miranda aja yah?, gw mau kerkom!"

Handrs menaikan satu alisnya "Kerkom?, emang ada" shit! Kalista lupa dia juga sekelas sama Kahandra !! Duhh mati gw

"anu itu eeee, a-apa ini loh i-tu" Kalista gugup setengah mati, leher Miranda bisa dipatahin kalo gini

"Oh, Kerkom Bahasa Indonesia tadi ya?" Selamet! Untung aja tadi bu Yuni bilang ada kerja kelompok Bahasa Indonesia

"100 buat Kahandra!" Kalista memberikan 10 jari nya kepada lelaki itu

"Yaudah sana, safe drive yah" Kahandra melajukan motornya

Kalista yang melihat Kahandra sudah pergi dari tatapannya langsung meloncat kegirangan

"Woy, buntut lu udah pergi?" Miranda berbisik dari belakang tempat parkir sekolah dan diberikan jari jempol oleh Kalista

Miranda segera berlari kecil kearah Kalista dan menaikan motor Vespa nya untuk jalan ke Mall Kota Kasablanka

"Woyy kalo ketauan Kahandra lo tanggung sendiri yah!" teriak Kalista dari belakang Miranda

"Aman kalo sama gw say!!"

~

"Nahh tu dia" Miranda menunjuk 2 lelaki yang memakai seragam abu putih yang sedang memainkan HP nya

"Bro, itu dia tuh!" Ucap Lion pada sahabatnya yaitu Arka dan menunjuk Miranda dan Kalista

Lion dan Arka segera berlari kecil kearah Miranda dan Kalista yang sedang berada di depan toko Miniso "Hai,Miranda yah?" Tanya Lion dan diberikan anggukan oleh Miranda, Arka yang melihat Kalista tampak gugup hanya terseyum halus

"Nama lo siapa?, gw Arka"

"Gw Kalista"

"Kalista,biarin aja temen lu nge-date, kita pergi yok" Arka menutup HandPhone nya dan mengajak gadis itu meninggalkan Miranda dan Lion berdua

"Yuk, gw mau beli es krim matcha udah ngidam inih gw" tanpa segan Arka menggandeng tangan Kalista, Miranda yang melihat kejadian itu sedikit gugup karna takut ketahuan Handra 'ya Tuhan semoga gaada bocah bocah Die Blood' batin Miranda

~

"EH MARIO MARIO TUNGGU GW" Helga berteriak karna Mario tiba tiba meninggalkannya saat mau keluar lorong kamar mandi

"Diem dongo!" Mario mengintip Miranda dan Lion yang masih asik berbincang di restoran sushi hiro Mario menampilkan wajah cemberut Helga pun ikut mengintip.

"ANJ-" Mario menutup mulut besar temannya dan memojokannya

"Diem anjing! Nanti ketauan Miranda" Helga hanya mengangguk anggukan kepala nya

"Mar labrak Mar" Mereka berdua mengintip untuk kedua kali nya

"Gazz!"

2 lelaki jangkung itu menyampiri Lion dan Miranda yang asik makan, Miranda yang melihat 2 temannya itu langsung berubah pucat 'anjir! Bocah die blood ngapain sihh' Miranda hanya meratapi nasib nya Ketika ketahuan dating

"Eh ada jodoh! Ketemuan kita disini yah" Mario duduk disebelah Lion dan merangkul nya, sedangkan Helga makan makanan mereka disebelah Miranda

"Bagi makan yah Mir, belom makan setaun gw" Helga baru meminta ijin saat sudah memakan 3 sushi nya

"Enak yah Mir" Mario menatap wajah Miranda kecewa, karna dia sudah mengejar dari SMP tapi Miranda tak mempedulikannya

Miranda berdiri dari kursi nya dan menarik tangan teman teman nya "Duh Mir sabar gw masih laper" dengan terpaksa Helga berdiri dari duduk nya, Lion yang melihat hal itu mengejar mereka bertiga

"Eh Mir!"

"Lion sorry yah gw duluan, thx date nya hari ini, besok kita jalan lagi yah!" Seperti di tancapkan jutaan jarum dihati Mario sangat sakit, 'Mau cemburu tapi bukan siapa siapa nya'

"Eh iya iya, gw duluan yah Mir, itu si Arka pulang sendiri aja nanti!" Lion melambaikan tangannya lalu pergi dari sana

"Lo berdua ngapain sih? Bikin malu tau ga!" Celoteh Miranda

"Iya gw emang bikin malu, gw ga pernah kan bikin lu nyaman atau merasa aman kalo di deket gw? Halahh emang gw bisa apa ya ga Mir? Gw kan cuman cowok tolol gajelas yang muka nya pas pas an, maaf yah gw gabisa se-ganteng dan se cool pacar baru lo" Mario memberikan tawa nya pada Miranda, dia mengetawai dirinya sendiri karna terlalu bodoh untuk mengejar seseorang yang tak mau keberadaannya

Helga yang mulut nya masih penuh dengan sushi hanya menepuk nepuk punggung Mario, akhir nya unek unek Mario dari dulu tercurahkan "sabar bro" Mario mengangguk sambil tersenyum dengan arti seluas Samudra

"Kita cari Kalista abis itu pulang" Miranda menatap Mario dan Helga datar

"Kalista?,dia ngapain" tanya Helga yang sudah menghabiskan Sushi dimulutnya

"Lagi date sama temen Lion tadi!"

"HAH!" Kedua sahabat itu berteriak dalam waktu bersamaan, mereka langsung saling tatap dengan ngeri mengetahui apa isi otak masing masing

"Tenang aja udah! Yang penting Handra gatau!"

"Ga tau apa?" dari belakang tubuh Kahandra dan Vincent terlihat, dengan es krim vanilla yang berantakan di wajah Vincent

'abis gw' Batin Miranda

SERU GAA? TAKUT ENGGA HUHUHU, GW BAKALAN NGASIH YANG TERBAIK BUAT KALIANN!! TUNGGU NEXT EPISODE HARI JUMAT YAWW