Amel pun di pindahkan ke ruang rawat inap.
"Assalamu'alaikum habibati" ucap gus hanif sambil masuk keruangan.
"Cepat sadar dong cantik" ucap gus hanif.
"Permisi pak kami akan mengecek kondisi pasien" ucap suster.
"Baik sus" ucap gus hanif.
"Kapan istri saya sadar sus?" Tanya gus hanif.
"Kurang tau itu pak, nanti bisa tanya ke bu dokter saja ya" ucap suster tersebut.
"Ini keadaan pasien sudah semakin membaik mungkin sebentar lagi akan sadar" ucap dokter Gisel.
Ya nama dokter yg merawat amel adalah dokter Gisel. Teman lama gus Hanif waktu SMA.
"Syukron dokter Gisel" ucap gus hanif dengan menundukkan pandangan nya.
"Na'am Gus" ucap dokter Gisel.
"Saya pamit keluar Assalamu'alaikum" ucap dokter Gisel.
"Wa'alaikumsalam" ucap gus Hanif.
Sesudah dokter dan suster itu keluar gus hanif pun mengambil kitab nya untuk di pelajari lebih lanjut, meskipun sudah khatam tetapi gus hanif masih tetap mempelajari kitab tersebut.
Pukul 12.00
"Zaujati saya ke mushola dulu ya" ucap gus hanif sambil mencium tangan dan kening sang istri.
Skip udh selesai sholat dan udh di kamar rawat.
"Assalamu'alaikum zaujati" ucap gus hanif.
"Wa'alaikumsalam zauji" ucap amel dengan keadaan lemas.
"Kamu udah sadar? Kapan sadar? Mana yg sakit? Masih lemes? Mau apa?" Tanya gus hanif bertubi-tubi.
"Tanya satu satu dong" kesal Amel.
"Udh sadar?" Tanya gus Hanif.
"Belum, aku belum sadar ini, ini aku masih pingsan" ucap amel dgn kesal.
"Kapan sadar?" Tanya gus hanif lagi.
"Tadi pas kmu solat"
"Owh"
"Ada yg sakit?" Tanya gus hanif dan di balas gelengan oleh Amel.
Tok tok tok
"Iya masuk"ucap gus hanif.
"Gus hanif bisa langsung keruang lab buat ambil hasil cek darahnya" ucap dokter Gisel.
"Syukron dok" ucap gus hanif.
"Zaujati mas mau ambil hasil nya di lab dulu ya " ucap gus hanif dan di balas anggukan oleh Amel.
"Assalamu'alaikum zaujati " ucap gus hanif dan pergi dari ruang inap.
"Wa'alaikumsalam zauji " ucap Amel.
*****
"Jadi, gimana hasilnya dok?" Tanya gus Hanif.
"Hasilnya, pasien terkena radang paru-paru, penyakit ini bisa sembuh jika rajin minum obat dan kontrol ke sini sesuai jadwal. Kemungkinan 2 sampai 3 mingguan, untuk hari ini pasien boleh pulang nanti sore" ucap dokter Gisel.
"Syukron dok, tapi kata dokter bukan nya masih besok ya keluar hasilnya?" ucap gus Hanif .
"Iya, tapi petugas lab nya gk sibuk jadi siang ini udh keluar, nanti sedari sini ke apotik ambil obat ya gus" ucap dokter Gisel.
"Baik, Syukron, kalau gitu saya keluar dulu, assalamu'alaikum" ucap gus & meninggalkan ruangan.
"Wa'alaikumsalam" ucap dokter Gisel.
'sayang sekali nif, gue suka sama lo dari dulu tapi lo gk peka, dulu kita beda agama tapi sekarang kita udh enggak beda agama, tapi kmu udh nikah' batin dokter Gisel.
*****
"Sayang, Humaira nanti kita pulang ke rumah ya"
"Emg udh boleh?"
"Boleh"
"Bunda sama ayah gk kesini?"
"Bunda sama ayah lagi keluar kota sayang"
"Kmu lusa jadi ke Cairo?"
"Enggak, saya udh minta sama teman saya biar dia menghendel pekerjaan di sana"
"Okey"
"Udh solat?"
"Baru libur gus tadi sehabis solat subuh keluar"
"Owh"
"Udh tidur, istirahat saya mau packing"
"Iyaaaa gus bawell"
Skip udah azan ashar dan mereka udh pulang and udh sampai di ponpes.
"Assalamu'alaikum umma abba"ucap gus hanif &Amel
"Wa'alaikumsalam" jawab umma.
"Abba mana?" Tanya gus hanif ke umma.
"Ngisi kajian, mantu umma yg paling cantik ikut umma ke belakang yuk ke taman" ucap Amel
"Ayuk umma" jawab Amel.
"Aku gk diajak umma?" Tanya gus hanif
"Terserah kamu lah" jawab umma dan meninggalkan gus hanif sendiri di depan pintu.
***
Bersambung.......
______________________________________
Okey sesuai janji ku bakal ada part spesial nya tapi.....
Tapi part spesial nya nungguin vote dari kalian, jadi vote dulu baru ku kasih part spesial nya.
Thank you 🙏🏻
BẠN ĐANG ĐỌC
SETULUS CINTA GUS HANIF ✨
Teen FictionSeorang gadis bernama Sofiana putri Amelia yg memiliki sifat bar bar ,lalu di jodohkan dengan seorang pemuda bernama Muhammad Hanif al fatih seorang Gus dari ponpes Al Huda putra semata wayang kyai Hasan.Gus yg terkenal dengan sifat cuek,cool,menjag...
