(DALAM TAHAP REVISI!)
TIDAK PLAGIAT DAN TIDAK JUGA DI PERKENANKAN UNTUK PLAGIAT CERITA INI!!!!
TOLONG!! ADA TYPO DIMANA-MANA JADI MAKLUMI SAJA, TANGAN AUTHOR MEMANG SUKA MELESET!!!!.
__________
Alena Vioni Frasiska, gadis cantik yang tidak ingin...
Setelah di pikir-pikir, aku mending buat extra chapter nya
Jadi aku mau buat 3 extra chapter nya
°°°
Oops! Ang larawang ito ay hindi sumusunod sa aming mga alituntunin sa nilalaman. Upang magpatuloy sa pag-publish, subukan itong alisin o mag-upload ng bago.
"Jangan pernah meninggalkan sahabat kamu yang sedang menderita oleh sebuah berita. Bisa saja sahabat mu menyembunyikan hal yang tidak bisa dianggap sepele oleh mu maupun semua orang"
°°°°
"Pada akhirnya kita kehilangan lo, Len. Berpengaruh banget ya kepergian lo, tapi gue jangan berubah. Gue harus ngehibur Laura agar selalu tersenyum"
~Bianca Veronica
°°°°
"Diri gue berubah, len"
~Laura Aniesta
°°°°
"Pengen banget gue ikut sama lo, Len. Tapi gue masih punya mereka yang ngebuat gue betah di dunia walau dunia ini kejam. Apalagi Laura yang udah berubah semenjak lo pergi"
~Chikakenzura
•••••
Hari ini, satu tahun kurang Edgar dan yang lainnya termasuk Bella, Laura, chika dan Bianca sudah melaksanakan Ujian kelulusan.
Seharusnya ada Alena juga yang mengikuti ujian ini. Alena sangat menanti-nanti ujian ini sewaktu dirinya masih ada di dunia.
Alena ingin membuktikan bahwa dia bisa mendapatkan juara umum, namun sampai sekarang dan selamanya, dirinya tidak bisa mendapatkan juara umum.
Akan tetapi, Ares akan merekap nilai Alena dan membuat Alena murid kebanggaan SMA ARIESTA karena nilai Alena yang melebihi KKM.
Tiga gadis cantik yang berjalan beriringan dengan menggunakan baju Putih Abu-Abu. Hari ini, hari pengumuman dimana kelas 12 sudah melaksanakan Ujian kelulusan.
Di sana juga ada Liona, Dion dan Riri yang diminta hadir oleh Ares.
Tiga gadis itu berjalan menuju lapangan untuk mendengarkan pengumuman dari kepala sekolah.
Mereka berdiam diri bersama anggota inti Black Moon. Ada Bella di sana yang menyapa mereka dengan tersenyum manis. Bella berdiri disamping Edgar yang menatap lurus ke depan.