31. Selamat..

26 7 7
                                    


Cinta kita seperti sinar matahari yang hangat, menyinari hidup kita dengan kehangatan dan cahaya.

-Muhammad Ridwan

***

"Mas mau nanya semisalnya kita berpisah?"

"Aku merasa terpukul dengan pertanyaanmu, sayang. Tapi jika itu yang diinginkan oleh kita berdua, aku harap kita bisa menghadapinya dengan bijaksana dan saling memberikan dukungan."

"Hanya semisalnya mas"

"Jika itu yang terjadi, aku akan menerima keputusanmu dengan penuh pertimbangan. Tapi harapkah kita tidak berpisah tanpa adanya komunikasi dan upaya untuk menyelesaikan masalah bersama-sama."

"Mas sangat mencintai aku ya,jawab mas!"

Senyum lebar terukir di wajah Mas Ridwan. "Haha, iya banget. Cinta kita tak tertandingi dan akan selalu berkembang."

"Oh begitu" hanya menjawab singkat

"Ya begitu, sayang. Cinta kita adalah api yang tak pernah padam."

"Bisa dipadamkan oleh Air"

"Air dapat memadamkan api, tapi cinta kita tidak akan padam. Karena air hanya bisa menyirami tanaman dan bunga, sementara cinta kita adalah kekuatan yang tak terbatas."

"Kekuatan apa yang kita miliki?"

"Hm, Kekuatan cinta adalah kekuatan yang membuat kita bersatu, saling mendukung, dan menghadapi segala rintangan dengan tegar. Itulah yang membuat cinta kita tak tergantikan."

"Baiklah,jika begitu"

"Iya, sayang. Cinta kita adalah kekuatan yang tak tergantikan dan selalu menguatkan."

"Mas aku mau pergi,boleh?"

"Tentu, sayang. Ayo kita pergi bersama-sama."

"Mau pergi sendiri"

"Baik, jika itu keinginanmu. Aku akan menunggu di rumah."

"Aku pergi selama 1 tahun"

"Tunggu, jangan pergi begitu saja. Kita harus bicara tentang ini."

"Apa?" Menjawab singkat

"Kenapa kamu ingin pergi selama satu tahun? Aku khawatir tentang keputusanmu. Mari kita bicarakan masalah ini dengan lebih jelas."

"Yaudah aku pergi selama 7 tahun saja"

"Tujuh tahun? Apa yang membuatmu ingin pergi selama itu? Aku ingin tahu alasanmu, sayang. Kita harus saling berbagi dan mencari solusi bersama."

"Udahlah lupakan"

"Tidak, aku tidak bisa membiarkanmu pergi begitu saja. Ayo kita bicarakan dengan tenang dan mencari solusi yang baik untuk hubungan kita."

"Katanya tadi boleh pergi? Kenapa tiba-tiba tidak boleh?"

"Maaf, tapi sebagai suami dan guru yang peduli padamu, aku tidak bisa membiarkanmu pergi begitu saja. Ayo kita bicarakan dengan lebih baik."

"Padahal mau pergi!"

"Maaf, tapi aku tidak bisa membiarkanmu pergi tanpa izin. Aku mencintaimu dan ingin melindungimu.mari kita berbicara tentang masalah ini"

Aku Dijodohkan Where stories live. Discover now