BAB 47

1.3K 64 6
                                    

Keesokan Harinya

"Si Reyza nyariin Lo Terus!!" Ucap Neyl

"Udah, ga usah dikasih tau. Itu ga penting. Yang penting sekarang adalah, lo harus bantu gue biar bisa bicara sama Salma hari ini.."

"Ga bisa hari ini juga kali. Lo mah orangnya ga sabaran.." Ucap Danil

"Gue ga tenang nil." Ucap Rony

"Salma ga mungkin mau dengerin lo hari ini. Dia masih perlu waktu buat nenangin diri.." Ucap Paul

"Sampai kapan gue nunggu ul.?" Ucap Rony

"Seminggu.." Ucap Paul

"Gila! Lama banget! Ga mau gua..!" Ucap Rony

"Gua kangen Salma!!! " ucap Rony

"Ya terserah lo sih. Paling juga lo ga bakal didengerin lagi sama Salma.." Ucap Neyl

"Ngomong yang baik-baik dong lo. Masa depan gue nih, bukan nya suport gua buat minta maaf ke salma.." Ucap Rony

"Lo sabar dong Ron!! Bner kata salma lo itu keras kepala! " ucap Paul

***

Jam istirahat

"Sal ke kantin yukk" ajak Nabila

"Ayo Nab, lo ikut ga Riel" ucap salm

"Gue ikut juga laper " ucap Ariel

Saat Salma Nabila dan Ariel Otw Kantin, Salma melihat Paul sedang buru buru keluar dari kantin. .

"Ehh kalian Berdua duluan deh nnti gue nyusul yaa" sambil menghentikan langkah kaki nya

"Yaudah kita duluan ya sal laper" ucap Ariel

Salma pun melihat Paul dan ngejar Paul

"Paulllll... " teriak Salma

Paul melangkah kaki nya menuju gudang sekolah.

"Lo knapa Ul, kok buru buru sih dari kantin.. Nabila sampe ga Lo sapa! " ucap Salma

"Eeeuu..... " Paul garuk garuk kepala

"Eeuuu sal gue buru buru, Rony lagi ngerokok di gudang belakang" ucap Paul

"Hah!! " Salma langsung panik

"Yaudah gue ikut Ul" ucap Salma

Salma dan Paul pun melangkah kaki ke gudang belakang di sekolah.

Sekarang mereka sedang berada di gudang belakang sekolah. Sangat sepi, dan sangat jarang ada yang berlalu lalang disini.

Salma melihat Rony yg acak acakan, bukan seperti Rony biasanya, Disana ada Danil dan Neyl menemani nya.

"RONY!! Kamu kalo mau stres, bisa ga cara nyelesain nya jangan gini bikin masalah baru..?" Ucap Salma

Rony terkaget mendengar suara yang datang dari arah belakang nya sekarang. Suara yang sangat dikenalnya dan sekaligus dirindunya.

"Salma.?" Ucap Rony

"Kamu beneran disini" ucap Rony

"Aku kesini karena disuruh Paul nemuin kamu, bukan kemauan ku sendiri" bohong Salma

"Gapapa sal, aku seneng lihat kamu" ucap Rony

"Ternyata hukuman dari aku buat kamu, ga berhasil bikin kamu sadar!!!.." Ucap Salma menatap Rony tidak percaya.

"Aku cuma..... " ucap Rony gelagapan

"Cuma apa? Cuma mau menenangkan diri? Ngilangin beban fikiran? Gitu kan? Kalo sekarang lagi ga disekolah, kamu bakal lari ke apa lagi heuhh, jangan Sampe kamu lari ke minuman ataupun cewe!!!! aku benci ituuu" Ucap Salma

Rony tertunduk mendegar ocehan Salma, dan hanya bisa berkata

"Maaf.. maafin Aku sal.." Rony langsung membuang rokok itu dan menginjaknya.

"Habis Berapa bungkus Rony, Nil Neyl?? Tanya Salma ke danil dan Neyl

" eummm, Rony Habis setengah Bungkus sal, gue gaa bisaa menghentikan nya karena dari tadi dia ga dengerin kita. " ucap Danil

"Berani kamu ngerokok lagi jangan harap aku mau memaafkan kamu Ron!!!" ucap Salma

"Ok, Aku balik dulu.." Ucap Salma

"Sal tunggu.." Panggil Rony

"Apalagi Ron?" Ucap Salma malas

"Terimakasih, kamu masih peduli sama aku .." Ucap Rony



Aaaaaa lanjuttt ga nihhhh......

Jngan lupa vote dan komen yaaa guys,

DAHULU SEMUA INDAHWhere stories live. Discover now