BAB 11

1.5K 62 11
                                    


"Lo ga usah ngaku jadi pacar Rony Itu cuma membahayakan diri Lo sendiri.." Ucap Fino

"Gue ga ngaku-ngaku! Kenapa sih semua orang bilang gue Halu..?" Ucap Salma

"Karena semua orang disini tau. Rony itu cuma cinta sama Reyza. Ga ada yang lain Banyak yang ngejar Rony lebih cantik daripada Lo. Kakak kelas, adik kelas, Dan Rony ga mau. Sekarang? Rony pacaran sama Lo? Mustahil.." Ucap Fino

"Ga ada yang mustahil di dunia ini. Rony pacaran sama gue. Itu emang kenyataan yang sebenarnya.." Ucap Salma

"Lo cuman jadi pelarian Rony doang Sal, sekarang aja Rony sedang makan berdua dengan Reyza dikantin.." Ucap Fino

'degggggg'

Mendengar itu hati Salma kembali teriris. Dimana Rony saat dia membutuhkan nya sekarang. Malah Fino?

"Gue cuman ngingetin Lo. Kalo masih sama Rony Lo bakal terus dikejar sama si Reyza CS.." Ucap Fino

"Gue ga takut! Gue ada Rony yang bakal nolongin gue. Kemaren aja Rony belain gue didepan Reyza." Ucap salma

"Kemaren? Tadi pagi? Dia ada buat Lo? Emang Rony bakal selalu ada disamping Lo? Jangan mau jadi bucin.." Ucap Fino

"Emang Lo ga bucin sama si Reyza.!" Tanya salma

"Gue cowok. Wajar dong. Lah Lo? Cewek. Ngejar-ngejar Rony banget. Rony aja ga mau dekat-dekat sama lo.." Ucap Fino

"Fino.?" Nabila baru kembali dari kantin. Melihat Salma dan Fino yang duduk berdua.

Menyadari kehadiran Nabila, Fino langsung berdiri dari duduknya. Karena tadi Fino duduk dikursi Nabila

"Gue balik ya Sal. Sorry kalau kata-kata gue gak enak didengar. Tapi itu semua demi Lo kok.." Ucapnya sebelum keluar dari kelas Salma Dan Salma hanya diam.

"Ada apa tadi si Fino kesini sal? Wah Lo mau nikung gue ya..?" Tanya Nabila yang kini sudah duduk disamping salma

"Dia bilang. Jangan mau jadi bucin. Dia bilang juga, kalo Rony sama Reyza lagi makan bareng dikantin sekarang.." Lirih Salma. Wajahnya kembali cemberut.

"Iya sih sal, Tadi gue liat Rony lagi sama Reyza dikantin. Seharusnya sekarang Lo yang ngelabrak Reyza. Bukan malah Reyza yang ngelabrak Lo.." Ucap Nabila

"Udahlah Nabila. Gue nyadar ko. Gue ini siapa.." Ucap salma

"Lo kan pacar Rony..?" Ucap Nabila

"Pacar yang malu diakuin oleh Rony" ucap Salma

"Lo yang sabar ya sal.." Ucap Nabila

"Yuk.." Salma menarik tangan Nabila saat bel pulang sudah berbunyi. Salma ingin kabur.

"Tumben mau pulang cepet. Ga nunggu Rony dulu..?" Tanya Nabila

"Ga deh. Gue pengen cepet-cepet pulang. Dan gue tau kalo nunggu Rony itu lama. Dia kan asik nempel-nempel dulu sama Rony sebelum pulang.." Ucap salma

"Yaudah yuk kedepan.." Ucap Nabila

Salma dan Nabila berdiri dipinggir jalan tapi masih didekat gerbang sekolah mereka. Nabila biasa menunggu jemputan disana.

"Eh sal, Pulang naik apa Lo. Ga bareng Rony.?" Tanya Fino keluar dari mobilnya dan menghampiri Salma yang sedang berdiri bersama Nabila

"Enggak. Gue nyari taksi.." Sahut Salma

"Ikut gue aja sal.." Ajak Fino

"Enggak. Lo ajakin aja nih Nabila." Salma menunjuk Nabila disampingnya.

"Yah gue juga tau kali. Temen Lo itu antar jemput supir.." Jawab Fino

Membuat Nabila merona ditempat. Senang bahwa ternyata Fino sedikit tau tentang dirinya.

"Yaudah kalo gitu Lo pulang aja sana sendiri.." Ucap Salma pada Fino

"Ditolong ko ga mau sih..?" Kata Fino masih berusaha.

"Ya kalo gue emang ga mau gimana" ucap Salma

"Sal,, Salmaaa.." Panggil Rony berlari dari dalam menghampiri Salma, Fino  dan Nabila

"Ron??" Kaget Salma

"Kok Lo ga nungguin gue sih? Gue kekelas Lo. Lo udah ga ada.." Rony terdengar ngos-ngosan karena sehabis berlari.

"Aku pengen cepet-cepet pulang aja Ron, Kepala aku pusing.." Jawab Salma

"Ya seenggaknya Lo kabarin gue lah kalo mau pulang duluan. Ayok.." Rony menarik lengan Salma tapi langsung ditepis oleh Salma

"Enggak. Aku pulang bareng Fino aja. Ayo Fin."  Salma langsung berjalan masuk mobil Fino dan Fino tersenyum mengikuti Salma

Rony tidak bisa berbuat apa-apa. Tawarannya ditolak mentah-mentah oleh Salma hari ini.

"Gue ga mau ya cuma dijadiin pelarian.." ucap Fino sambil mengemudikan mobilnya dan sedikit-sedikit melirik kearah Salma.

"Ngomong Apa sih Lo..!" Ucap salma

"Lo lagi marah sama Rony terus milih gue.." Jelas Fino

"Gue ga marah sama Rony. Cuma lagi males.." Ucap Salma

"Sama aja namanya ngambek..!" Ucap Fini

"Astaga Nabila..!" Salma kaget teringat seseorang.

"Hah kenapa..?" Tanya Fino melihat Salma panik.

"Enggak-enggak. Gapapa.." Salma mengeluarkan ponselnya dari dalam tas dan mengetikkan sesuatu disana.

NABILA


SALMA : Sorry gue ga bermaksud pulang bareng Fino, Gue cuma mau ngehindar dari Rony tadi Nab

NABILA : Iya gue ngerti Sal. Ga papa ko.


Lanjuttt gaaaa

DAHULU SEMUA INDAHحيث تعيش القصص. اكتشف الآن