bab 38 [end]

42 3 0
                                    

Happy Readingᰔᩚᰔᩚᰔᩚ
:v
.
.
.
.
.
.
.

Beberapa hari kemudian solar yg sedang membereskan rumahnya ia tak sengaja kesandung meja ia kesakitan solar yg melihat dikolong mejanya ada mainan ternyata itu mainan Thorn ia masih ingat Thorn membawa mainannya mungkin Thorn lupa untuk mengambil mainan.
Solar pun tersenyum ia menyimpan mainan itu untuk kenangan yg paling berharga ia melanjutkan beres nya.

Tiba-tiba ada bunyi bel solar pun langsung mengecek ia melihat ke jendela dulu takutnya orang jahat ternyata bukan itu mamahnya sendiri yg habis pulang dari pasar solar pun senang ia langsung membukakan pintu nya untuk mamahnya saat dibuka betapa mengejutkan ia melihat mamahnya tidak ada ia bingung perasaan tadi ia melihat mamahnya tiba-tiba solar jadi takut ia mengunci pintunya dan berlari ke arah kamar ia takut kalo itu sosok hitam yg menyerupai mamahnya.

E-e tadi itu apa padahal aku melihat sendiri itu mamahku....... Batin solar jadi takut ia memberanikan diri untuk keluar ia perlahan membuka pintu saat ia membuka pintu nya tiba-tiba ada sosok misterius yg tidak memiliki kepala langsung menusuk solar darah pun mengalir banyak hingga keluar rumah. Solar pun kesakitan sosok misterius itu pun pergi meninggalkan solar.

Solar pun bersandar ia tak nyangka nasibnya begini ia mulai tak kuat.

Kenapa nasib ku gini maafin aku ya mamah aku gk bisa jagain mamah sekarang ayah meninggal sekarang ku juga tapi aku bisa melihat teman lama makasih mamah sudah membesarkan aku selama ini. Ucap solar pasrah ia menghela napas dengan pelan kemudian menutup matanya dan tak merespon apapun kini solar tewas dan ia bisa melihat teman lamanya.

Solar pun sakit dibagian kepala ia pun terbangun ia tak tau ada dimana solar pun melihat ada teman lamanya ia melihat taufan, hali, gempa, blaze, ice, Thorn, fang, sopan, supra, sori, yaya, ying solar pun senang ada temannya ia langsung berlari menuju mereka yg sedang mengobrol.

Kalian!!!! Ucap solar senang ia berhasil melihat teman nya lagi.

Solar? Jawab hali ia bingung kenapa solar bisa ada disini.
Solar pun langsung memeluk hali ia senang bisa melihat hali secara langsung tapi hali agak gk suka dipeluk sih.

Sor lo bisa lepasin pelukan lo. Ujar hali ia agak gk suka dipeluk jadi hali pengen pelukan nya dilepas.

Ah maaf ini kita dimana kok tempatnya indah? Tanya solar kepada hali ia bingung sekarang kita dimana.

Kak solar!!!! Ucap taufan ia sudah kangen sudah 3 tahun tak bertemu taufan pun langsung memeluk solar ia sangat merindukan solar solar pun senang ia mengelus kepala taufan yg dimana hali malah cemburu.

Solar!!!Thorn kangen loh!!!! Ujar Thorn ia langsung memeluk solar juga solar senang bisa ketemu thorn.

Kamu tadi nanya kita dimana kita sekarang ada ditempat untuk orang meninggal surga yg dimana kita bisa meminta apa saja yg kita mau beruntung ice bisa masuk juga. Ucap hali kepada solar.

Oh gitu ya HAH sekarang kita di surga!!!??? Ucap solar ia tak tau kalo kita sudah mati.

Taufan mau sampai kapan meluk solar aku gk dipeluk ya. Ucap hali cemburu ia memalingkan pandangan nya ke gempa lalu berbicara kepada gempa.

Ah bang jangan marah ia Taufan peluk kok. Ucap Taufan ia langsung memeluk hali dengan erat hali pun jadi tidak cemburu lagi ia mengelus kepala taufan dengan lembut.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Mar 02 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

PERKEMAHAN HUTAN ANKER [OG] [END]Where stories live. Discover now