Lord Of The Mysteries {7} (1201 - 1432 TAMAT)

Chapter 1241 - 1242

Chapter 1241. Jin

Cahaya yang dipancarkan inti lampu sangat kental, seperti air yang diberi sedikit gula. Itu dimuntahkan, membentuk sosok emas yang terdistorsi dan buram.

Sosok ini langsung menempati bintang merah yang mewakili The Hermit, memotong kemampuannya untuk merasakan Cattleya.

Duduk di ujung meja perunggu panjang, mata Klein melebar ketika sebuah pikiran tanpa sadar terlintas di benaknya:

Seperti yang diharapkan dari Artefak Tersegel berlabel 0-05!

Meskipun nomor seri Artefak Tersegel Kelas 0 biasanya didasarkan pada urutan waktu Gereja ortodoks memperoleh atau memahaminya, harus diketahui bahwa seperangkat aturan ini secara resmi ditetapkan setelah tujuh Gereja benar-benar menguasai dunia, yang mana adalah akhir Zaman Keempat dan awal Zaman Kelima.

Saat itu, sebagian besar Artefak Tersegel Kelas 0 telah muncul, dan telah dipelajari atau diperoleh oleh Gereja ortodoks!

Hal ini mengakibatkan situasi dimana artefak dengan nomor seri lebih kecil menjadi Artefak Tersegel Tingkat 0 yang lebih kuat, menakutkan, dan tak terbayangkan. Kemudian sisanya diberi label berdasarkan urutan kemunculannya.

Selain itu, meskipun tidak salah untuk mengatakan bahwa suatu benda akan semakin kuat jika semakin kuno benda tersebut, untuk benda dari Zaman Pertama yang tidak dapat dipengaruhi oleh para dewa kuno, itu pasti berarti bahwa bahkan para dewa pun tidak sepenuhnya memahami rahasia mereka.

Dengan cara ini, semakin kecil angkanya, semakin menakutkan Artefak Tersegel Tingkat 0 tersebut.

Tentu saja, berdasarkan aturan ini, Artefak Tersegel Tingkat 0 dengan nomor seri lebih tinggi belum tentu lebih buruk daripada sepuluh Artefak Pertama. Mungkin itu hanya karena benda-benda itu ditemukan atau diperoleh oleh Gereja di kemudian hari. Tanpa nomor yang tersisa, mereka hanya bisa diserialkan.

Saat sebuah pikiran melintas di benaknya, tatapan sosok emas itu menembus bintang merah tua yang melambangkan The Hermit dan menuju istana kuno di atas kabut abu-abu.

Setelah itu, suara “Nya” bergema dengan cara yang luar biasa:

"Lama tak jumpa."

Lama tak jumpa? Lama tak jumpa! Dia… Dia kenal mantan pemilik Kastil Sefirah, The Celestial Worthy of Heaven and Earth for Blessings? Bukan, itu seharusnya adalah “Dia,” seorang Jin yang mengaku abadi… “Dia” sebenarnya bisa menggunakan doa Madam Hermit untuk berbicara langsung kepadaku… Sebuah pemikiran melintas di benak Klein saat dia menjadi tegang.

Berdasarkan pengalamannya selama beberapa tahun terakhir, serta kemampuannya sebagai Clown, tubuhnya tiba-tiba menjadi rileks dan dia dengan santai bersandar ke kursinya.

Setelah itu, Klein menjawab, “Heh.”

Dia tidak memberikan jawaban yang tegas, dia juga tidak menyangkal bahwa dia palsu. Dia hanya menunjukkan ekspresi jijik dan terlihat angkuh.

Sosok emas buram itu melayang.

“Kau sebenarnya sudah sangat lemah. Tidak heran jika aku belum pernah mendengar nama kehormatanmu selama beberapa milenium terakhir.”

Nama kehormatan… Lemah… “Dia” benar-benar mengenal mantan pemilik Kastil Sefirah… Apakah itu eksistensi yang aktif selama Zaman Pertama? Di tengah pikirannya, Klein tersenyum dan berkata, “Apa yang kau lihat mungkin tidak benar.”

"Ha ha." Sosok emas yang bengkok dan buram itu tertawa dan berkata, “Kau masih seperti biasanya, selalu berusaha menipu orang lain, tapi kondisi Kastil Sefirah tidak bisa membodohiku. Dalam keadaan normal, tidak ada cara bagiku untuk melewati lapisan perlindungan terluar untuk berkomunikasi denganmu.”