Fina, cewek yang cenderung pendiem. tapi jika dipertemukan dengan orang yang tepat jadi banyak bicara, toxic, rese, nyebelin pokonya. sekarang fina sudah ada di depan sekolah bersama mamanya.
"mah, anterin aku ke dalem maah, aku kan ga kenal sama sekolahnya, ntar aku nyasar gimanaa" tanya Fina kepada mamanya. ia takut nyasar karena ini tempat asing baginya.
"yaudah bentar, mama parkir motornya dulu" balasnya lalu memarkirkan motornya.
merekapun menuju kelas Fina, mamamya tau letaknya karena sebelumnya, kakaknya sekolah disana.
"wih kamu dateng pertama kakk. ini mama tinggal ya, ade kamu sendirian dirumah soalnya"
"iyaa, hati hati ya maah" ucap Fina sambil mencium punggung tangan mamanya. dan mamanya pergi.
tak lama kemudian murid demi murid memasuki kelas tersebut. sungguh, fina sangan merasa tidak nyaman karena berada di tempat dan di kelilingi orang orang asing, untung sekolah itu boleh membawa hp, jadi tidak terlalu bosan.
"hai, nama kamu siapaaa?" tanya seorang cwe yang menghampiri Fina.
"fina."
"owalaaah finaa, salam kenal ya aku salsa!" ucap cwe utu yang bernama Salsa dengan bersemangat.
"hm" mendengar respon singkat itu, Salsa pun langsung pergi dan bergabung dengan teman teman yang lain. Fina? ia kembali memainkan hpnya. baginya, jika tidak ada orang ia kenal, lebih baik diam atau melakukan aktivitas sendiri daripada berbaur dengan orang orang di sekitar. bahkan saat sesi perkenalan yang ia perhatikan hanya hpnya.
YOU ARE READING
FINATA (END)
Teen Fictionmet bacaaaa gesss janlup vote yaa maaf ya ga jelas, soalnya ini kisah nyata aku yang ga jelas juga
