chp 8; "Ruang Investigasi"

30 7 0
                                    

2040, 10 Januari 12.49

Rencana Sean, Shaynala, dan Vyora akan segera di jalankan, Sean akan menangkap Nala dan Vyo untuk dibawa ke dekat pasukan visual.

Sean menjalankan aksinya lalu membawa Vyora dan Shaynala ke ruangan investigasi lalu diselidiki oleh pasukan visual.

Liz menatap kedua anak itu dan menggelengkan kepalanya, lalu Gina dan lainnya hanya menatap Liz..

"Kamu cantik cantik tapi jahat, menyelinap itu tidak baik."

Bisik nya kepada Vyora, lalu Gina berjalan mendekat ke arah Shaynala. Gina menatap Nala dari rambut sampai pinggang..

"Kamu yakin Sean? Mereka keliatan polos."

Ucap Gina sambil menatap Vyora dan Shaynala, Liz memegang pundak Shaynala dan tersenyum kepadanya.

"Kalau kamu salah, akui saja, karena sudah jelas.."

Ucap Liz kepada Shaynala, Shaynala hanya diam dan menatap Liz. Sean mengangguk..

"Mereka sangat mencurigakan, mereka mencuri roti dan susu, lalu mereka menggunakan jubah lusuh, mungkin mereka lelah akan kemiskinan dan memutuskan untuk mencari harta di kota ini."

Ucap Sean dan menatap mereka berdua, Vyora sedikit kesal dengannya dan Shaynala hanya terdiam menatap Sean.

"Kalian bisu ya?"

Tanya Liz dengan tatapan polos, Gina mendorong Liz dari depan mereka untuk menghadapi Vyora dan Shaynala.

"Bicara, akui apa yang kalian lakukan."

Ucap Gina, Shaynala dan Vyora hanya diam, tetapi Vyora menghela napas dan membuka ikatan yang di tangannya, Sean sengaja mengikat Vyora dan Shaynala dengan ikatan yang longgar. Vyora menatap Gina..

"Aku mengakui bahwa aku penyelinap Gina."

Ucap Vyo dan Sean langsung mengunci tangan Gina, Nala juga bergerak mengikat tangan Liz.. Dan Vyo mengurus sisanya..

Mereka membantu ke empat ya untuk duduk, Gina menatap Sean dan mengerutkan kening..

"Maksudnya apa!?"

Ucap Gina dan menatap Sean, Sean menghela napas dan menatap mereka berdua. Ya Alan, Sabintang, dan Asa beristirahat menunggu mereka bertiga untuk selesai investigasi. Tetapi mau sekelas apapun suara yang diterapkan tidak akan kedengaran orang lain, karena ruangan investigasi tersebut ruangan kedap suara.

"Hanya sementara Gina."

Ucap Sean dan menatap Gina dan Liz.. Liz menatap Vyora dan Shaynala dan menyadari sesuatu..

"Gina.. Mereka berdua adalah orang yang di foto itu.."

Ucap Liz dan menatap Gina..

.

.

Suatu hari, Asa meninggalkan kacamata-nya serta tempatnya, penuh dengan rasa penasaran Liz dan Gina membuka box kacamata Asa dan menatap sebuah foto.. Asa dan sisanya, kedua orang itu masih belum diketahui..

.

.

"Untuk apa kau kesini..? Kau berdua mau menghancurkan hubungan kita?"

Tanya Gina dan memberontak, mencoba melepaskan diri dari ikatan tali yang tersambung juga dengan Liz.

"Kau terlalu sensitif Gina, aku kesini untuk menyelamatkan kalian. Klan Alexandria sudah mulai berkuasa kembali di kota Luminara."

Si Kelas Petualang; By SweeattsquaddWhere stories live. Discover now