WOW¹²

526 86 19
                                    


Sasuke menghisap rokoknya sambil duduk santai memperhatikan para murid yang sedang bekerjasama melakukan aktivitas berkemah.

Ada yang memasak air, mengumpulkan kayu, bercanda bersama serta bercerita dan sebagainya.

Tatapan Sasuke tak sengaja melihat Sakura yang kesulitan membawa satu ember air.

Sasuke mendengus melihatnya lalu membuang rokoknya, setelahnya berjalan mendekati Sakura.

Sakura mengadahkan kepalanya saat dirasa ada orang yang menghampirinya.

"Sini biar ku bantu" Ucap Sasuke ingin mengambil alih ember ditangan Sakura.

Sakura menggeleng cepat dan sedikit mundur.

Sasuke mengeryit heran.

"Kenapa?" Tanya Sasuke menatap Sakura.

"Kura bisa sendiri" Jawab Sakura pada Sasuke.

Sasuke terkekeh.

"Jangan memaksakan diri, kau itu mana kuat orangnya bahkan membawa air di satu ember saja sudah kelihatan jelas kau kesulitan" Kata Sasuke pada Sakura.

Sasuke masih ingin mengambil alih ember dari tangan Sakura namun lagi-lagi Sakura menolak.

"Kura bilang kura bisa sendiri" Sahut Sakura menatap Sasuke dengan tatapan marah.

Sasuke semakin bingung dengan perlakuan Sakura padanya.

"Ada apa denganmu?" Tanya Sasuke pada Sakura.

Sakura tak menjawab, ia dengan susah payah membawa ember itu dengan perlahan, berjalan tak memperdulikan Sasuke.

"Hei kenapa kau melewati ku begitu saja" Ucap Sasuke nyaring.

Namun tak digubris oleh Sakura.

"Ekhem . . . Sasuke bisa bantu aku" Ucap Sara tiba-tiba menghampiri Sasuke.

Sasuke melirik sekilas Saraa lalu pergi begitu saja.

Sara menghentakkan kakinya kesal karena lagi-lagi diacuhkan oleh Sasuke.

*****

"Ada apa dengan wajah mu?" Tanya Karin penasaran karena wajah Sakura yang murung.

Sakura mengeleng.

"Karin, emang kura tidak berguna yah? Bisa tidak ajarin kura bisa berguna begitu?" Tanya Sakura balik.

Karin mengeryit mendengar pertanyaan Sakura.

"Menjadi berguna itu harus dari diri sendiri belajarnya, kau harus menghilangkan sifat manja dan cengeng mu itu" Jawab Karin pada Sakura.

"Tapi kan sifat kura memang begini adanya apakah bisa?" Sahut Sakura pada Karin.

"Hmm . . . Kalau tidak bisa menghilangkan setidaknya kau kurangi sifat mu itu, karena cukup menyebalkan bagi orang lain" Kata Karin pada Sakura.

"Begitu yah, karin bisa bantu kura agar sifat kura ini berkurang" Ucap Sakura pada Karin.

"Mudah itu, kalau ada yang mengejek atau menghinamu lawan saja, jangan malah menangis, kalau orang itu berlaku kasar ya balas juga kasar padanya, terus kalau kau ingin terlihat berguna, dicoba dulu semampu mu, kalau tidak bisa kau minta bantuan orang saja, aku tahu kau mungkin ya lambat dalam berpikir tapi bukan berarti kau tidak bisa atau tidak pintar" Jelas Karin panjang lebar.

Sakura mendengarkan penjelasan Karin dengan seksama meski ia masih kurang mengerti tapi ia akan berusaha.

Lalu tatapan Sakura mengarah pada Hinata yang sedang membantu yang lain untuk acara malam api unggun.

Wind And WishWhere stories live. Discover now