"Aku sayang banget sama kamu." Ungkap Algara

Kylie mendongak menatap Algara, ia tersenyum. Kylie juga sangat sayang kepada Algara,

"Aku juga, sayang sayang sayang banget hehe."

Algara mengeratkan pelukannya kala melihat Kylie yang menggemaskan, sangat menggemaskan.

****

"Ngapain lagi datang ke rumah gua." Sewot Zergan

Stella sedang berada di rumah Zergan kali ini ia akan meminta bantuan untuk kembali kepada Zergan.

Meski ia tahu jawaban nya sudah tahu, tapi Stella akan terus memaksanya.

"Kali ini aja ayo Bantu gue."

Zergan menaiki sebelah alisnya, "Lu mau gua misahin Algara dari Kylie?"

Stella mengangguk, "Iya ayo, Bantu gue. Gue sayang banget sama Algara."

Stella tidak sadar jika Zergan sudah menyalakan rekaman suara sebagai bukti nanti.

Zergan tidak akan diam jika stella mengusik Algara dan Kylie termasuk keluarganya, Zergan yakin pasti Stella nekat akan melakukannya.

"Gua gak bisa, berapa kali harus gua bilang."

Stella mendekat ke Zergan, "Lo gak mau? Okee kalau gitu, gua akan aduin lo sama orang tua lo, kalau lo pernah hampir hamilin anak orang. Gimana" ancam stella

Tidak itu bukan kebenaran yang sebenarnya, itu hanya ucapan tidak benar Stella saja, Zergan memang tampan dan terlihat menakutkan. Namun tampang nya yang menakutkan beda dengan sifatnya.

Zergan tidak pernah mempermainkan wanita, apalagi untuk merusak masa depan wanita itu.

Tidak pernah sekalipun melintas di pikirannya untuk merengut masa depan wanita - wanita di luaran sana, Zergan memang suka bermain ke bar hanya untuk minum tidak lebih.

"Silahkan saja, lu gak punya bukti yang kuat untuk tunjukin itu ke orang tua gua. Dan satu lagi sampai kapan pun gua gak akan Bantu lu entah itu tentang Algara dan Kylie ataupun yang lain." Ucap Zergan

"Dan jangan pernah lu usik keluarga mereka, gua peringatin."

Stella hanya acuh ia tidak memperdulikan peringatan Zergan.

"I don't care. Gue akan tetep ambil Algara dari Kylie,"

Setelah mengatakan itu, stella keluar dari rumah Zergan.

Stella tidak tahu apa yang Zergan lakukan, Zergan akan kirim rekaman ini kepada Algara. Zergan tidak pernah peduli kepada Stella dan ancaman nya itu.

"Awasi Stella dan perketat penjagaan di rumah Algara!"

"Baik Tuan."

****

Algara memutar rekaman yang di beri oleh Zergan, Wajah nya memerah menahan amarah.

Itu adalah kesalahan Stella sendiri yang selingkuh di depannya, tidak di sangka bahwa Stella selalu ingin merebutnya serta mengahancurkan keluarganya.

Algara saat itu memang tidak terlalu mencintai Stella, namun melihat wanita itu bermain tubuh dengan pria lain membuat Algara emosi dan yang lebih membuat Algara marah adalah Stella melakukannya dengan sadar.

Algara tidak tahu jika Stella sering bermain malam dengan pria lain, ia baru tahu saat tidak sengaja ia sedang melakukan hal itu dengan sadar.

"Sialan." Umpat Algara

"Marvel, tetap awasi sekitar rumah baik yang di depan maupun di belakang, anak buah Zergan akan membantu kalian. Jangan biarkan siapapun masuk tanpa izin dari saya!"

"Baik Tuan." Ucap Marvel dari ponsel Algara.

Algara mematikan telfonnya, kemudian kembali menghampiri Kylie kembali.

Memeluk tubuh Kylie yang sedang tertidur nyenyak, menyingkirkan anak rambut yang menutupi wajah istrinya, mencium kening Kylie.

Algara tidak akan membiarkan Kylie kembali jauh dari nya, ia akan terus menjaga Kylie.

Ia akan melaporkan stella jika wanita itu sudah benar - benar melakukan hal nekatnya.

Algara mengeratkan pelukannya pada Kylie, mengelus rambut istrinya seraya berkata.

"Tidak akan ku biarkan siapa pun, menyakiti mu. Kylie, kau gadis ku, gadis yang sangat aku cintai. Apapun keadaannya tetaplah bersama ku sama seperti apa yang kita janjikan saat kita masih kecil."

.
.
.
.
.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

.

"Kylie adalah separuh hidupku, Kylie adalah gadisku. Tidak akan ku biarkan siapapun mengusiknnya.
Jika ada yang mengusik gadisku, akan ku pastikan orang itu tidak akan bisa  menjalan kan hari - hari nya seperti biasa esok hari."

— Algara Jaxson.

TOGETHER [END]Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin