(15.) Moment di Lautan Buku

61.9K 5.9K 6K
                                    

Harga penulis melalui feedback berupa vote serta comment

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Harga penulis melalui feedback berupa vote serta comment. Jika ingin ceritanya lekas terus di updated, jangan lupa tembuskan targetnya, xixixi. WARN! ADA SEKITAR 1000+ KATA, SEMOGA TIDAK BOSAN.


Diharapkan jangan siders. Karena satu bintangmu itu sangat berharga untuk menghargai waktu, energi, dan tenaga penulis🖤🖤🖤

TARGET--2,5 RIBU VOTE AND 5 RIBU COMMENT UNTUK NEXT?!

ABSENN DULUU, TANGGAL LAHIR KALIANNNN😁😎☝️AGHU SIE 17 YAAH

HAIII PASREMOYY, MANGAP DELAY UPP YA HUHU. AKU BARU ABIS SAKIT KEMAREN JDINYA GA FIT BGT BUAT UPDATED, DOAIN AJA SEMOGA AKU SEHAT SELALU DAN BISA HIBUR KALIAN TERUSS, IHIYY🥹💓 JANGAN LUPA NABUNG YA TAHUN DEPAN BANGET

••••••••••••••••

"Walau belum banyak orang tahu, tetap saja aku tak ingin orang lain sampai menyentuhmu."
-Agaskar Vakenzo Delvan-
••••••••••••••

Kini, jam sudah menunjukkan pukul 16:34 sore, PKKMB day 2 Fakultas resmi dibubarkan, kini hanya tersisa esok hari untuk PKKMB yang kembali ke gedung kampus utama seperti hari pertama kemarin.

Zeya mengusap pelipisnya yang sudah berlumuran keringat, ia nampak lelah hari ini, tak ada yang lebih ia perhatikan selain kondisi dirinya dan kesehatan bayi yang ada dalam perutnya, beberapa kali Zeya mengusap perutnya yang mulai membuncit itu dengan tipis-tipis.

Dan beberapa kali juga, Zeya mendapatkan tatapan sinisan dari maba lain ketika ia tak sadar sedang mengelus perutnya. Sontak Zeya langsung memainkan bajunya, seolah sedang gerah dan kepanasan.

 Sontak Zeya langsung memainkan bajunya, seolah sedang gerah dan kepanasan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Pada kenapa sih, bombastic side eye semua," celetuk Zeya.

"Zeya!" Panggil seseorang membuat sang empu lalu menoleh. "Lo langsung pulang? Kalau belu, ayok kita bareng minta TTD Presma sama Wapresma, soalnya besok mepet nih waktunya udah harus dikumpul."

AGASKAR 2 [[ ASKARAZEY ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang