treatment ⚠️

1.4K 116 7
                                    

Beberapa hari setelah insiden tersebut (m/n) di hadapi oleh masalah, Clive memberi tau nya bahwa ada yang menjual obat palsu dan membawa nama perusahaannya disana dan obat itu dijual dengan murah

(Mn) kesal, memang kesal, obat yang dia ciptakan adalah untuk menyelamatkan manusia bukan untuk menyakiti manusia

Jadi misinya adalah menangkap bandar sialan itu.

(mn) dan clive mulai menyusuri jalanan london mencari informasi  itu hingga dia menyerah sungguh entah kenapa ini cukup susah hanya ada satu cara yang tersisa mencari informasi di areabawah tempat lau berada

jujur (mn) tidak suka dengan lau walaupun dia sering berbisnis dengannya namun dia tak suka    

singkat cerita di area bawah, (mn) bertemu dengan lau ia menyajikan secangkir teh untuk (mn) namun (mn) menolak disana dia mulai bertanya 

"jadi apa yang mengantarmu kemari (mn) apakah kau ingin menjual obat-obatmu lagi padaku?"

"diamlah aku disini ingin bertanya padamu, apakah kau tau tentang obat-obatanku yang dijual bebas tanpa sepengetahuan ku?,  karena manusia sialan itu usahaku jadi bermasalah dengan polisi jika begini terus namaku akan tercoreng!" 

ucapnya dengan emosi clive yang di belakang (mn) menenangkannya, lau hanya terdiam lalu membuka mulutnya 

"kita membahas apa ya?"

sungguh (mn) lelah sekarang dia benar benar ingin memukul wajah lau dan mengambil mata sipit sialan itu  clive menghela nafasnya dan menggantikan (mn) untuk berbicara 

"tuan lau, singkatnya apakah kau tau tentang obat palsu tuan saya yang diedarkan mau bagaimanapun tuan  adalah salah satu tersangka jadi mohon bantuannya"

clive mengatakannya dengan tenang dan santai lau mengangguk paham (mn) menatap lau dengan kesal

"hmm, sepertinya saya mengetahui sesuatu, tapi tuann ada harga-'

"diam,  itu datang saat kau sudah mengataknnya"

"baiklah, bandar itu meracik obatnya sendiri dan memakai botol yang sudah dipakai oleh pelanggan anda sebelumnya, saya sepertinya tau dimana tempat bandar itu, di ********"

"kau bisa tau ya~ baiklah berapa yang kau inginkan"

"tuan bailey saya tak membutuhkan uang"

"lalu apa yang kau inginkan?"

"saya ingin harga diri anda saya ingin mrasakan tubuh anda."

mendengar ucapan itu clive menggertakkan giginya sudah seperti anjing yang marah dia pun membuka mulutnya 

"lau! berani sekali kau berkata seperti itu! lihatlah kedepan buka matamu sialan jika kau memegang tubuh tuanku aku akan membunu-".

ucapannya di hentikan oleh (mn) dia tersenyum sinis pada lau dia berdiri dan bertepuk tangan pada lau ia berjalan menuju ke arah lau dan berdiri tepat di hadapannya. 

"Apa yang kau inginkan... ucapkan di depan wajahku"

(MN) sedikit menunduk untuk menyamakan tingginya pada lau, kau tersenyum dan sedikit membuka matanya

"Aku ingin mencicipi tubuhmu tuan Bailey~"

"Kau berani melakukannya mm?"

Lau memegang pinggang (MN) dan mengelus nya berhenti di bongkahan yang nampak sangat sempurna itu, tiba tiba clive melemparkan pisau nya sengaja untuk tidak mengenainya dan membawa (MN) pergi dari sana. Lau disitu hanya terdiam melihat kepergian mereka dan mulai tersenyum seperti orang bodoh.

Clive berjalan sembari menggandeng (MN) dia berjalan agak cepat yang membuat (MN) kesal dan menghempaskan tangan Clive lalu memegang pergelangan tangannya sendiri

"Ck! Jangan menarikku sialan, cepat bawa aku ke tempat bandar itu"

"Tuan sebelum itu saya-"

"Cepat."

"....Baik tuan"

Clive mengalah dan mengantarkan tuannya ketempat bandar itu tanpa mengetuk pintu mereka langsung masuk begitu saja tempat yang berantakan dan sedikit bau bau amis

Tiba tiba clive di tembak dari belakang tepat di kepalanya membuatnya terjatuh ke lantai dengan darah yang berceceran (MN) yang berada di samping Clive tentu saja terkejut dan mencoba untuk membangunkannya namun nihil

"Hahaha tuan Bailey anda tak akan bisa membunuh saya dengan tangan kosong kan!"

(MN) melihat bandar itu dengan air matanya dan wajah ketakutannya bandar itu mendekat dan menendangnya lalu menginjak perutnya

"Kuh-"

"Mari kita beri pelajaran pada anak yang tidak mempunyai sopan santun terhadap orang tua."

Pria itu berjongkok dan membuka celananya mengangkat kepala (MN) dengan menjambaknya lalu menyodorkan miliknya ke mulut (MN), membuka paksa mulut (MN) dan mulai memajukan kepalanya maju mundur sesuai ritme yang Banda itu inginkan.

Hingga (MN) dipakai dia mengeluarkan muatannya didalam bongkahan kenyal itu disaat bandar itu ingin menciumnya tiba tiba kepala bandar itu sudah meninggalkan tubuhnya dan jatuh, Clive datang menyelimuti (mn) dan menggendongnya

Hingga (MN) dipakai dia mengeluarkan muatannya didalam bongkahan kenyal itu disaat bandar itu ingin menciumnya tiba tiba kepala bandar itu sudah meninggalkan tubuhnya dan jatuh, Clive datang menyelimuti (mn) dan menggendongnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Clive...?"

Ia berbicara dengan suaranya yang layu dan lemah

"Bagaimana perasaanmu tuan? Saya harap anda tak akan mengulangi perbuatan anda lagi. Jadi selamat malam master~"

Setelah Clive berkata seperti itu pandangan (MN) pun menjadi pudar dan gelap

(MN) terbangun ia menyocokkan pandangannya dengan sekeliling dan sadar ini bukan kamarnya, ia langsung terbangun dan tiba tiba suara Sebastian mengejutkannya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(MN) terbangun ia menyocokkan pandangannya dengan sekeliling dan sadar ini bukan kamarnya, ia langsung terbangun dan tiba tiba suara Sebastian mengejutkannya

"Selamat pagi tuan (MN) hari ini saya yang akan melayani anda."

Kuroshitsuji X M ReaderWhere stories live. Discover now