06

5 1 1
                                    

WARNING TYPO BERTEBARAN‼️‼️
TANDAIN TYPO GUYS‼️‼️

🐩

🐩

🐩

🐩

🐩

🐩

Happy Reading ‼️‼️

🐩

🐩

🐩

🐩

🐩

🐩

Disisi lain

Noah tengah berjalan menyusuri koridor. Sudah terlihat jelas kemana arah tujuan nya. Yap, kelas Irina. Dengan langkah riang dan kantong plastik berisi aneka jajanan di tangannya menuju kelas si Albino introvert itu yang sayangnya sangat cantik seperti salju.

Ketika sampai didepan kelas Irina, ia tidak melihat Irina disana. Noah bingung, kemana Irina?

Noah berpikir dengan logikanya. Dilihat dari tipikal Irina yang seorang introvert, besar kemungkinannya jika Irina pasti berada di perpustakaan karena siapa sih yang ke perpus pas jam istirahat? Mana ada woy kecuali introvert tentunya.

Istirahat itu waktunya makan bukan belajar, gimana sih~

Setelah Noah yakin dengan pemikirannya, Noah pun langsung melesat menuju perpustakaan.

Sampai dipintu perpustakaan, Noah bertabrakan dengan seorang gadis yang terlihat marah (?)

"Kalau jalan pakek mata dong!!" ucapnya lalu melengos pergi meninggalkan Noah yang berdiri dengan mulut ternganga.

"Dih si anjing, yang ada kalo jalan itu ya pake kaki mana ada pake mata. Udah dia yang salah malah sewot, dasar manusia saudaranya anjing" umpat Noah kesal.

Noah berjalan masuk dan langsung mencari keberadaan Irina di perpus. Tolah toleh, kanan kiri. Irina gak ada.

Saat Noah berjalan ke bagian paling dalam perpus, disitulah Noah menemukan keberadaan Irina yang tersembunyi di antara rak buku. Tapi tunggu, siapa gadis yang bersama Irina? Temannya?

Noah terus melihat ke arah Irina tanpa bermaksud untuk menghampirinya. Hingga akhirnya gadis yang bersama Irina itu pun pergi.

Disaat itulah Noah langsung menghampiri Irina. "Hai, Irina" sapa Noah yang hanya mendapat lirikan mata tak peduli dari Irina.

"Cewek tadi...", Noah memberikan sedikit jeda pada ucapannya untuk melihat reaksi irina.

"..... lo kenal sama dia?" tanya Noah selanjutnya.

Hening

Irina hanya melirik Noah lalu membuang nafasnya secara perlahan. Ntah kenapa, Irina merasa Noah terlalu mencampuri urusannya. Ingat Irina tidak akrab ataupun dekat dengannya, mereka baru kenal seminggu yang lalu. Seharusnya itu bukan ranahnya untuk bertanya ataupun kepo dalam urusannya.

Nice To Meet You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang