MY ║ 10

130 13 8
                                    

....

⋘ selamat membaca... ⋙

....

10.

"Aaaaa calon pacar gue ganteng banget liat liat cepettttt" teriak lala menarik tangan Naura.

"Brisik anjir telinga gue," ujar Naura ketus seraya mengusap usap telinga nya

"Makannya liat tuh calon pacar gue ganteng banget kan, cool beehhhh " cerocosnya seraya tersenyum senyum sendiri

"Siapa sih emang- nya?" ucap Naura pas tau siapa orang yang di maksud lala

"Ganteng banget kan aaaa dia notice gue" teriak lala salting sendiri, saat altar melihat ke arahnya

"Altar" beo naura memastikan, dengan semangat lala mengangguk seraya tersipu malu

Pacaran beakstreet gini banget ya, gak bisa ngakuin kalau dia cowo gue di depan umum 'batin Naura

Dengan langkah gontai altar berjalan menghampiri Naura "ngapain lo?" ketus Naura

"Hai cantik" bukannya menjawab altar malah menyapa lala, yang dari tadi menatap nya

"Ha- Hai" jawab lala gelagapan, tapi berusaha menjawab sapaan altar dengan senyum manisnya.

"Minggir, jangan ngalangin jalan gue" sewot Naura, jujur dirinya saat ini sedang cemburu dengan tingkah altar barusan

Dengan santai altar minggir seolah membuka jalan buat Naura pergi.

"La gue duluan" pamitnya langsung pergi dari hadapan mereka

****

Karna di kantin sepi, altar berjalan menuju meja yang di duduki Naura sendiri,

"Ngapain lo?" ketus Naura saat menyadari kedatangan altar di sampingnya

Altar terkekeh "galak amat" ucapnya ikut duduk di sebelah Naura

"Jangan deket-deket anjirt nanti di liat orang" bukannya menjauh altar malah menggeser posisinya agar lebih dekat

"AlTAR" tekan Naura kesal

"Eh nau lo disini," ujar alan yang baru saja datang " eh ada lo ngapain lo di sini" lanjut nya lagi saat menyadari kehadiran altar

"Kenapa emang kalau gue disini" ujar altar tenang

"Karna lo udah berani gangguin temen gue, nanti malam kita balapan" tantang alan dengan wajah menantang

Altar terkekeh " siapa takut"

"Gak, gak ada balap-balap" ucap Naura membuat kedua cowo di sebelah nya menatap heran

"Kenapa, takut kalah yah temennya " ujar altar meremehkan dengan menekan kalimat akhir

"Kenapa nau, biar gue kasih pelajaran nih cowo brengsek kayak dia" timpal alan

"Gue terima tantangan lo" ujar altar pergi  meninggalkan keduanya

"JAM 8,AWAS KALO LO GAK DATANG" teriak alan, tapi sangat empu hanya berjalan santai tanpa memperdulikan teriakan alan

"Gue balik duluan" ucap Naura hendak pergi dari kantin, namun segera di tahan oleh alan

"Ko balik duluan?" tanya alan sedikit heran

"Ada urusan"

"Tapi nanti malam lo datang kan?" alan memastikan

"Gak janji tapi"

𝐄𝐧𝐞𝐦𝐲 𝐇𝐞𝐚𝐫𝐭 (On Going) Where stories live. Discover now