8

618 51 13
                                    

Jimin terus ditarik taehyung kedalam hutan, padahal dia baru saja sembuh dari penyakit serius, dan kondisi tubuhnya masih sangat lemah. Dia sama sekali bukan tandingan taehyung.

Taehyung mendorongnya ke pohon gingko dan mencumbunya

Dada taehyung yang panas dan bidang itu menempel di punggung jimin, bahkan walau terhalang pakaiannya, Jimin bisa merasakan nafasnya yang panas, dan dia gemetar tak terkendali.

Tubuh jimin terlalu sensitif terhadap sentuhan taehyung, yang bisa dengan mudah membuatnya lemah.

Rona merah muncul di pipi Jimin, mewarnai kulit putihnya menjadi merah. Taehyung yg melihat pemandangan ini, membuat sudut mulutnya melengkung membentuk lengkungan kemenangan. Dia mencondongkan tubuh dan berbisik ke telinga Jimin,

"Aku tidak setuju putus denganmu..... Jadi jangan pernah berpikir untuk meninggalkanku selamanya" Jari Taehyung menyentuh sensual perut jimin, dengan kedua tangan jimin ditahan oleh tangan satu taehyung diatas kepalanya.

“Lihat dirimu sekarang, kau benar-benar seksi sekali..... Apakah kau kesepian tanpaku beberapa hari terakhir ini?”

“Tidak… tidak,” Jimin menyangkal dengan mulutnya, tapi tubuhnya bereaksi dengan jujur.

“Lihat, kamu bilang tidak, tapi tubuhmu menurutiku..... Bisakah kau merasakannya?”

Taehyung menyeringai penuh kemenangan,

“Bahkan jika kamu meninggalkanku seperti ini?..... kamu tidak bisa menjadi Alpha normal lagi...... Lihat dirimu sekarang, apakah kamu masih memiliki kemampuan untuk menghamili Omega?”

'Benar juga...... Empat tahun aku berpacaran denganya, tapi yg aku dapatkan hanyalah penghinaan dan tubuh menjijikan ini'

Kata-kata ejekan taehyung membuat Jimin merasa sangat terhina.

Tidak tahu dari mana kekuatan itu berasal, Jimin tiba-tiba melepaskan diri dari taehyung, seluruh tubuhnya gemetar, dan matanya yang biasanya hitam cerah kini menjadi merah akibat amarah

"Pergi!..... Taehyung, meskipun kita saling mencintai.....tapi Apa kamu harus begitu tidak berperasaannya?"

Taehyung terhuyung saat dia didorong jimin, dan menatap Jimin dengan marah

"Aku tidak berperasaan?!"

Dia maju selangkah, memelintir lengan Jimin dan menekannya ke pohon.

Sebelum Jimin sempat bereaksi, taehyung merobek pakaian jimin dengan paksa.

Jimin mengenakan sweater rajutan dengan kain tipis, taehyung dengan sangat kuat dan menarik sweater itu dari kerah ke dada, memperlihatkan sebagian besar kulit putih jimin.

Taehyung belum melihat atau menyentuh jimin selama beberapa hari. Melihat tubuh jimin yg terekspos, taehyung bernapas berat, dan gelombang panas mengalir ke seluruh tubuhnya.

Taehyung menjilat bibirnya yang kering dan mencondongkan tubuh ke depan untuk mencium bahu Jimin.

Begitu bibirnya mendarat di kulit putih itu, taehyung terlempar.

"Jangan sentuh aku! Dasar kotor!"

  
Mata taehyung tiba-tiba menjadi gelap dan dia berkata dengan suara yg dalam

"Apa hakmu menganggapku kotor?
.....Menurutku kau yg tidak berguna, jadi seharusnya kamu itu bersyukur....Kamu pikir kamu ini siapa? Kamu tidak pantas mengatakan hal seperti itu di hadapanku."

Jadilah Omegaku (End) Where stories live. Discover now