7 (SEVEN )

1.9K 209 31
                                    

"Marahnya aku berarti peduli"


"Enak aja mana ada gue ngiler!" Cetus Kalyca. "Lo juga ngapain tiba tiba tidur di samping gue pake meluk meluk segala gak tau apa badan lo segede gentong!" Kesal Kalyca yang mengejek Kenzyro.

Kenzyro yang mendengar itu hanya diam menatap dalam wajah Kalyca yang menurutnya lucu dengan bibir yang tak berhenti bicara. "Woy lo denger gak sih gue ngomong apa!" Sahut Kalyca menepuk paha Kenzyro dengan keras.

"Hm denger, lo mau liat badan gue yang lo bilang mirip gentong hm" goda Kenzyro menaik turunkan alisnya.

Kenzyro mendekatkan wajahnya mengangkat sedikit kaos yang pakai. "L..lo apa apaan sih jauh jauh sana!

DUGH

"Makan tuh kepala" karena kesal Kalyca membenturkan kepalanya dengan kepala Kenzyro. Karena takut akan di balas Kalyca berlari keluar kamar menghindari Kenzyro. Kenzyro yang melihat tingkah Kalyca merasa lucu, mengelus pelan kepalanya sedikit mengangkat sudut bibirnya

Kalyca sedang sibuk dengan pan dan kompor dia berniat untuk membuat sandwich untuk sarapan dengan semangat Kalyca menggoreng telur dan beef slice untuk isian roti kemarin dia menyempatkan sedikit berbelanja di mini market karena dia berniat untuk membawa bekal karena dulu dia lebih suka membawa bekal dari pada ke kantin karena ramai.

Kenzyro yang sudah rapi melihat Kalyca yang sedang memasak mengangkat sudut bibirnya kemudian mendekat memeluk erat Kalyca dari belakang dia gemas dengan kalyca.

Kalyca menegang merasa tangannya kekar memeluk erat pinggangnya untung saja dia sedang tidak memegang pisau jika iya sudah dia pastikan bahwa pisau itu akan melayang menuju orang yang di belakangnya

" wangi"

Kalyca bersemu merasa hembusan nafas di lehernya

"A..apa sih lepas ah" Kalyca mencoba melepaskan pelukan Kenzyro.

"Masakan lo harum" Bisiknya pelan meniup tengkuk Kalyca.

"Pengen gue makan"

Bugh

"Ahh Shit!! Lo! "Ringis Kenzyro karena tendangan Kalyca yang mengenai burung rajawali kesayangan nya. Dengan raut yang kesal menahan saki Kenzyro menarik tangan Kalyca yang masih termenung dengan tindakannya. Jujur saja tadi itu dia spontan karena Kenzyro yang sudah melewati batas menurutnya.

" Lo harus tanggung jawab! " pinta Kenzyro

"Apa sih ogah lagian bukan salah gue" acuh Kalyca. Geram dengan perkataan Kalyca Kenzyro mendekatkan dirinya. "Gue gak mau tau lo harus tanggung jawab sampe ini gue sembuh!"

"OGAH! salah lo sendiri yang ganggu gue masak mana endus endus lagi dikira anjing kali ya!" Sentak Kalyca

"Enakan juga wanginya bulan dari pada lo gak usah ke PDan!"

"Yaudah endus aja tuh si Bulan Bulan itu! Dasar sad boy" Dengan kesal Kalyca meninggalkan Kenzyro. Hatinya kesal dirinya di bandingkan dengan orang lain.
Kenzyro tersenyum kecil melihat kepergian Kalyca.

'Ternyata bikin orang kesel seru juga' batin Kenzyro sambil menyeringai

$$$

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 23 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Kenzyro's beauty wifeWhere stories live. Discover now