Junkyu (Different Personality)

347 31 0
                                    

"B-ba.. balikin.. balikin..." pinta seorang siswa kutu buku yang kacamatanya di ambil oleh seorang anak berandalan.

"Ambil sendiri kalo bisa! Hahhahha!!" ujar anak berandal itu yang kemudian mengerjai siswa kutu buku itu dengan seorang temannya.

"JUNKYU! JIHOON! BERHENTI GANGGUIN YOSHI!!!" Teriakmu untuk menghentikan aksi anak berandalan itu, junkyu dan jihoon. Kamu juga kemudian langsung meraih kacamata yang ada di tangan junkyu, lalu memberikannya pada yoshi. 

"Lo ngapain sih belain dia mulu? Jangan - jangan lo berdua pacaran ya?" ledek junkyu.

"Lo yang ngapain gangguin dia mulu?! Gue laporin kepala sekolah baru tau rasa lo!" Balasmu yang membuat junkyu merengut kesal.

"Yaelah.. mentang - mentang ketua kelas lo maenannya ngancem gitu! Gak asik lo! Kuy, hoon, kantin aje! Laper gue!" Akhirnya junkyu dan jihoon pergi dari sana dan menuju ke kantin. Setelah memastikan mereka benar - benar pergi, barulah kamu menoleh ke arah yoshi yang sedari tadi berdiri di belakang mu.

"Lo gapapa? Dia ngapain lo lagi?" tanyamu. 

"G-ga.. gapapa.. c-cu.. cuma.. diambil.. kk-k.. kacamatanya.." ucap yoshi dengan kepala menunduk dan meremas ujung sweater yang ia kenakan.

"Yaudah.. kalo sampe dia nge bully lo lagi, bilang gue ya?! Jangan diem aja..! Biar gue laporin dia ke kepala sekolah nanti.." ujarmu yang mendapat anggukan lemah dari yoshi.

"M-mm.. makasih.."






🐨🐨🐨🐨🐨🐨🐨






"Woy! Cupu! Sini lo!" Panggil junkyu pada anak kutu buku yang ia ganggu dua hari lalu, yoshi. Yoshi pun dengan badan gemetar dan kepala yang tertunduk, berjalan perlahan menghampiri junkyu yang tengah duduk di kursinya bersama dengan sahabatnya, jihoon.

"Lama lo!" Ujar jihoon yang lalu bangkit berdiri dan mendekati yoshi untuk menarik kerahnya dan menyeretnya ke arah junkyu karena menurutnya langkah yoshi begitu lamban.

"A-a... aa.. ada.. a-aa.. ada apa.. yy-ya?" tanya yoshi tanpa berani menatap junkyu.

"Beliin gue sama jihoon sprite, cola, sama ayam.. buruan! Pake duit lo!" perintah junkyu.

"T-ta.. ttaapi..." yoshi berusaha menolaknya karena ia saat ini tidak memegang uang saku.

"Apa?! Lo mo ngelapor ke bu ketua? Iya? Laporin aja sana! Gue gak takut!!! Beliin tuh pesenan gue sekarang!! Atau lo gue seret ke gudang belakang yang banyak tikus sama kecoanya trus gue kunciin?! Mau?!" ancam junkyu. Mendengar ancaman junkyu tersebut tentu membuat seluruh tubuh yoshi gemetar karena takut.

"Ekhem! Junkyu!" kamu menatap junkyu kesal dari ambang pintu kelas sambil melipat kedua tanganmu di depan dada. Junkyu yang merasa terpanggil hanya memutar kedua bola matanya malas. Kamu pun melangkah mendekati ketiga lelaki yang kini berada di pojok belakang kelas itu, lalu kamu juga langsung menyembunyikan yoshi di balik tubuh mu.

"Udah berapa kali gue bilang? Jangan pernah lo gangguin yoshi lagi! Tobat kek lo! Jangan jadi anak berandalan mulu!!" ujarmu sambil menatap junkyu dari ujung kepala sampai ujung kaki. Ia benar - benar terlihat seperti preman. Rambut acak - acakan, baju seragam yang tidak dimasukkan, dua kancing teratas seragamnya pun tidak dikancing kan, kaki yang diangkat dan ditaruh di atas meja, dan tali sepatu yang bahkan tidak diikat. Laki - laki itu benar - benar berantakan dan tidak mencerminkan seorang pelajar. Kamu heran, mengapa ia masih diterima di sekolah ini dan tidak di keluarkan dari sekolah.

"Lo siapa? Hah? Gak ada hak lo ngatur - ngatur hidup gue! Hhh.. ganggu kesenangan orang lo tau! Cabut kuy, hoon!" dengan kesal, junkyu melenggang pergi dari kelas dengan jihoon, meninggalkan kamu berdua dengan yoshi.


Treasure x You (Oneshoot)Where stories live. Discover now