Jihoon (Restu)

310 27 2
                                    

"Sayang.."

"Bby.."


Kamu dan kekasihmu jihoon memanggil satu sama lain di saat yang bersamaan. Saat ini kalian tengah duduk di kursi taman menikmati langit dan angin sore bersama.


"Kamu duluan deh by.." ujar jihoon mengalah, sembari menyelipkan beberapa helai rambut yang mengganggu wajahmu karena tertiup angin, pada telingamu.

"Eum.. ini sayang.. aku mau minta maaf.." tuturmu sembari merunduk dan cemberut.

"Hm? Minta maaf? Emangnya kamu buat salah? Minta maaf untuk apa bby?" jihoon berbicara dengan suara sehalus mungkin, seraya mengelus kepalamu lembut, dengan penuh kasih sayang.

"Besok kayaknya kita gak jadi dinner.. Mama ngajakin aku dinner di luar bareng..." 

"Loh.. itu juga yang aku mau omongin bby.. papa aku juga tiba - tiba besok ngajak keluar.. jadi kayaknya emang dinner kita di tunda dulu ya.. kita ganti di lain hari.. gimana?" ucapan jihoon itu membuat kamu tersenyum lalu mengangguk ribut, membuatmu semakin menggemaskan di mata kekasih tercintamu itu.

Detik berikutnya kamu mulai menyenderkan kepala mu pada bahu lebar jihoon, sambil menikmati elusan lembutnya di kepalamu.


"Kita udah cukup lama pacaran.. kamu belum siap ketemu papa aku, bby?" tanya jihoon setelah kalian berdua terdiam beberapa saat.

"Aku masih takut.. aku aja belom berani ngenalin kamu ke mama. Aku takut hubungan kita gak di restuin.." jawabmu. Jihoon mengangguk mengerti.

"Iyaudah bby.. nanti kalo udah siap, kita arrange pertemuan keluarga ya?" jihoon kemudian mengecup pucuk kepalamu.


Kamu pun berganti posisi menjadi menaruh dagumu di bahu jihoon, seraya menatapi wajah tampannya dengan senyuman manis di bibirmu. Setelah beberapa detik saling berpandangan, kamu kemudian mengecup pipi kekasihmu itu sekilas, lalu menaruh kepalamu di bahunya dan juga melingkarkan kedua tanganmu di pinggangnya.


"I love so much.."






🐼🐼🐼🐼🐼🐼🐼





Keesokan harinya. Dinner.

Kamu baru saja memasuki sebuah restoran dengan mamamu, rose. Dan mama mu itu langsung mengajak mu ke sebuah ruangan private, yang baru kamu sadari, sudah di isi oleh seorang pria yang usianya tak jauh dari usia mama mu. Kamu hanya mengekor mama mu sambil mencoba mencerna apa yang sedang terjadi di sini. Saat mama mu dan pria itu sudah dekat, mereka pun cipika - cipiki serta berpelukan.

"Ini anak aku sayang.. namanya (y/n)" Rose memperkenalkanmu pada pria itu. 

"Chanyeol" Pria itu pun memperkenalkan namanya sambil tersenyum dan mengulurkan tangannya untuk menjabat tanganmu.

"(y/n), om.." cicitmu seraya menjabat tangan pria itu sambil tersenyum canggung.


'Sayang? Apa dia calon papa baru gue? ' batin mu.

Treasure x You (Oneshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang