[23] Dadu yang dilempar

8 3 0
                                    

Apa yang sudah kau pilih

Selalu ada akibatnya

Baik atau buruk

Kau hanya bisa menerimanya sekarang

Tiga tahun yang lalu...

Semua anggota keluarga Baskara dikumpulkan diruang keluarga Mansion untuk membahas sesuatu yang sangat penting.

Tapi sayangnya tidak ada satu pun dari mereka yang tahu alasan mereka dikumpulkan saat ini.

Satu-satunya yang mereka ketahui adalah mereka wajib datang dan tepat waktu.

Karena itu mereka semua tengah menunggu kedatangan Guntur selaku kepala keluarga yang baru.

"Kenapa kakak tiba-tiba memanggil kita semua?" tanya Siella penasaran.

"Aku juga tidak tahu. Apa pun itu seharusnya cepat karena masih ada urusan lain di resort yang perlu kuurus." Timpal Kate sedikit kesal karena terlalu lama menunggu.

"Husst! Jangan sampai kakak mendengarnya, kalian ingin dikeluarkan dari Baskara atau apa?" peringat Sandra.

Semua anak-anak mereka juga ada di sana termasuk Iyana dan ketiga anaknya. Mereka semua bertanya-tanya apa yang akan dibicarakan oleh Guntur itu.

Tidak ada satu pun dari mereka yang bisa menebak jalan pikiran Guntur setelah dia menjadi kepala keluarga Baskara.

Setelah menunggu hampir setengah jam akhirnya Guntur keluar dari ruang kerjanya dan menemui mereka.

Rautnya tenang, sama sekali tidak menunjukkan ekspresi apa pun. Jadi, tidak seorang pun di antara mereka bisa menerka apa yang sedang Guntur pikirkan saat ini.

Guntur duduk tepat ditengah-tengah mereka dan menatap satu per satu anggota keluarganya dengan tatapan yang tidak terbaca.

Meski keponakannya merasa tidak nyaman, mereka juga tidak bisa menolak perintah Guntur. Alasannya, tidak ingin kehilangan semua hak eksklusif yang mereka miliki sebagai anggota keluarga Baskara.

"Kakak, kenapa memanggil kita kemari?" Tanya Sandra manis pada Guntur.

"Tentu saja untuk membicarakan masa depan dari keluarga Baskara."

"Masa depan?" Ulang Kate.

"Ya, aku akan menobatkan Berlian menjadi penerusku"

Terlihat sekali Iyana sangat senang dengan pengumuman yang diberikan Guntur itu. Sementara, anggota yang lain tidak terlihat terlalu menyukainya.

"Bukankah itu sudah pasti kakak? Apalagi Berlian adalah anak laki-laki kakak satu-satunya." Ucap Siella bingung.

"Aku tidak bilang hanya itu saja pengumuman dariku. Ada satu lagi yang perlu kubicarakan dengan kalian. Aku akan mengangkat anak."

"Angkat anak? Tapi kakak tidak pernah mengangkat anak dari luar keluarga Baskara sebelumnya." Kata Kate tidak setuju dengan apa yang baru saja Guntur katakan.

"Setuju kak. Mengangkat anak dari keluarga yang belum kita kenal justru akan membuatnya jauh lebih tidak bisa diprediksi." Tambah Sandra.

"Kita juga tidak boleh melanggar aturan dari leluhur kita, untuk menjaga garis keluarga ini tetap suci. Terakhir kali kakak melanggarnya, akibatnya benar-benar diluar perkiraan kita."

Siella juga tidak setuju dengan keputusan Guntur yang sangat keluar dari jalur yang selalu diambil pendahulu mereka. Itu melanggar tradisi dan pasti akan mengakibatkan musibah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 24, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ReverseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang