part 20 putus

3.1K 51 1
                                    

Semua masih terasa seperti mimpi, ellena kesulitan untuk tidur, dia langsung mengabaikan pesan dari lucas.

Sementara besok dia memiliki janji untuk menghabiskan hari minggunya bersama lucas.

Ketika jadwal siftnya selesai, dan tidak ada pasien darurat yang perlu dia tangani, ellena dengan terburu-buru langsung pergi menuju kantor ayahnya.

Sejak masuk ke gedung kantor, mulai dari lobby hingga memasuki lift, banyak karyawan yang memperhatikan ellena. Namun ellena hanya menatap kosong dan sesekali menelfon sang ayah.

Beberapa orang berbisik "siapa dia?"

"Entahlah, mengapa seorang dokter datang ke kantor?" Jawab karyawan lain.

"Apa semua dokter wanita muda secantik ini?" Tanya yang lain.

Bisikan mereka terdengar ditelinga ellena, bagaimana tidak, lift adalah ruangan tertutup yang cukup sempit, ucapan apapun akan mudah terdengar walau berbisik sekalipun karena mereka berdekata.

Namun ini bukan waktu yang tepat untuk memperkenalkan diri. Ellena segera turun di ruangan direktur perusahaan, dan meminta seorang sekretaris untuk memanggil sang ayah.

"Silahkan masuk bu"

Ellena masuk, sang ayah segera menyambutnya.

"Sekretarismu sangat cantik, sepertinya seusia denganku, apa ayah juga berselingkuh dengannya"

"Diam, jaga ucapannya ellena"

"Aku harap tidak benar"

"Duduklah dulu, aku akan membuatkanmu teh"

"Tidak perlu, aku tidak sedang berkunjung untuk bercengkrama dengan ayah, aku hanya butuh kejelasan"

"Kejelasan apalagi, kejadian itu sudah sangat lama, puluhan tahun"

"Aku sudah lahir saat itu, bagaimana ayah bisa berselingkuh dari mama"

"Saat itu ayah masih muda, banyak sekali masalah di perusahaan, sementara mama kamu, dia hanya bisa berfoya foya membuat ayah marah dan jenuh, saat ayah ada pertemuan bisnis diluar kota, ayah bertemu dengan wanita itu"

"Lalu, wanita itu menggoda ayah? Bersedia tidur dengan ayah?"

"Bukan begitu"

"Lalu?"

"Saat itu wanita itu sedang mabuk.. ayah berniat untuk membantu mengantarnya pulang namun.."

"Namun, itu adalah modus ayah untuk menidurinya?"

"Bukan itu niat ayah sejak awal"

"Tapi akhirnya begitu"

Sang ayah mendekati ellena memegang kedua bahu anaknya "sekarang ayah tanya dari mana kamu tau semua ini"

"Apa itu penting? Ayah adalah pria paling buruk di dunia ini, pantas saja ayah memintaku untuk dian saat revan selingkuh, itu karena ayah sama saja dengannya... tidak, ayah bahkan lebih buruk, ayah memperkosa wanita yang sedang mabuk, membiarkannya melahirkan anak ayah, kemudian membuang keduanya"

"Seburuk apapun ayahmu, kamu tidak pantas berkata seperti itu"

"Apa ayah pantas menjadi seorang ayah? Mungkin semua yang kualami adalah karma karena menjadi seorang anak dari pria brengsek seperti ayah"

Ayah ellena terdiam, ellena segera mengusap air mata yang jatuh, dia segera pergi.

Hatinya menjadi hancur, tidak tau keputusan apa yang harus dia ambil. Semua tanpak membingungkan.

Malam ini revan datang untuk menjemput ellena makan malam, layaknya pasangan lain di malam minggu.

Jujur itu terasangat membosankan, makan bedua di sebuah restoran mewah yang monoton, setiap minggu, seperti dejavu.

"Kenapa kamu diam saja" revan memulai pembicaraan.

"Kamu tidak bertanya apapun"

"Tapi biasanya kamu akan tetap berbicara tanpa henti, walaupun kadang aku tidak mendengarkan"

"Apa aku sebodoh itu sebelumnya?"

"Apa?"

"Tidak apa-apa"

Ellena memang sangat bodoh sebelumnya, terlalu jatuh cinta pada revan, merasa sangat bahagia walau hanya makan malam 1 minggu sekali tanpa ada moment spesial sekalipun.

"Sebenarnya aku muak"

"Muak?"

Ellena mengangguk, sambil terus memotong daging steak "sejujurnya, aku amat membenci pria yang berselingkuh"

Revan langsung meletakkan sendok dan garpu ditangannya "apa maksudmu"

"Sekretarismu itu, aku sangat membencinya"

Kali ini ellena menatap langsung dengan berani kearah revan.

"Kenapa dengan sekretarisku?"

"Harusnya kamu mengerti, dan.. aku baru sadar bahwa pria yang terlihat tenang dan santai, ternyata memiliki obsesi sex yang sangat tinggi"

Revan melirik kesekitarnya, dia takut orang lain akan mendengar.

"Kita akan membicarakannya di rumah"

Ellena hanya tertawa, benar saja saat pulang, ketika ellena turun dari mobil revan ikut turun.

"Apa yang kamu tau"

"Semuanya"

"Kamu berfikir aku berselingkuh dengan sekretarisku"

"Bukankah begitu" dengan yakin.

"Itu bisa disebut selingkuh jika menyangkut perasaan" revan menolak mengakui sekretarisnya sebagai selingkuhan.

"Jadi apa namanya?"

"Aku akan memecatnya jika kamu mau"

Lagi lagi ellena tertawa "lalu, kamu akan menyewa gadis dari club malam"

"Apa lagi maksudmu"

"Aku melihat semua vidio itu, bukan hanya 3 orang wanita"

Revan tidak bisa mengelak "itu wajar bagi seorang laki-laki yang belum menikah"

"Gila, aku tidak akan menikah dengan pria penggila sex sepertimu"

"Apa katamu? Setelah semuanya siap?"

"Ayah dan ibumu akan menerimanya karena merasa malu setelah melihat vidiomu"

Ellena bergegas meninggalkan revan di ruang tamu, dia tidak sadar kalimatnya memancing emosi revan.

Revan segera mengejar ellena ke kamar sebelum berhasil mengunci pintu.

"Apa yang kamu lakukan" ketika revan menahan pintu.

"Berani beraninya kamu berkata seperti itu"

Tatapan revan berubah menakutkan, ellena terus mundur saat revan hendak mendekatinya.

"Aku sudah bilang berkali-kali, mereka hanyalah pemuas nafsu aku tidak mencintainya, dihatiku hanya menyukaimu"

"Aku tidak percaya, jika kamu mencintaiku, kamu tidak akan menyakitiku"

Revan memegang dagu ellena "jika kamu bersedia melayaniku sebagai kekasihmu, aku tidak perlu menyewa perempuan lain"

Ellena mengelak berusaha kabur ketika revan hendak menciumnya, namun revan berhasil menarik rambut ellena dan mendorongnya kedinding.

"Aroma tubuhmu ini, kamu tau? Berapa lama aku bersabar untuk menikmatinya setiap malam? Sudah sejauh ini, aku tidak akan menyerah" sambil memaksa mencium leher ellena

My Gigolo My Young Brother (Cerita Dewasa)Where stories live. Discover now