5. Berhasil?

163 22 1
                                    

Please don't be a silent reader, vote n comment. Happy reading!

Sanctuacry

__________________

Akane sudah berada didalam ruangannya, dia berkeringat hari ini. Jadi, dia memilih untuk membersihkan diri. Setelah selesai dia mendudukkan dirinya di kursi.

"Cape nya" gumam Akane.

Akane menyenderkan punggungnya dan memejamkan matanya. "Sepertinya besok aku harus bekerja keras untuk menangkap bajak laut" ucap Akane yang kemudian mengusap wajahnya.

Akane berdiri, dia sudah cukup beristirahat untuk menghilangkan rasa lelahnya. Dia akan berolahraga, dan melatih kekuatannya lagi didalam ruangan.

Akane bersenandung didalam ruangannya sembari melakukan olahraga. Tak terasa waktu sudah menunjukkan sore hari. Sehingga datanglah salah satu marinir menghantarkan makanan milik Akane. Akane lantas mengambilnya dan memakannya, tidak lupa untuk mengucapkan terimakasih pada marinir tersebut.

***

Di pagi hari yang cerah terdapat dua orang pemuda yang sedang berada di lautan, yang satu memiliki luka di wajahnya dan satunya memiliki rambut berwarna hijau.

"Oi Luffy kau akan kehilangan dua barang itu lagi kalau kau hanya melamun. Bukankah dua barang itu penting untukmu?" ucap seorang pemuda berambut hijau, Luffy terlihat sedang memandangi topi dan gelang miliknya.

Luffy kemudian memakai topi dan gelang tersebut. Dia tersenyum, "hm ini penting untukku, terimakasih Zoro"

Zoro memperhatikan gelang yang ada pada tangan Luffy. Dia menjadi sedikit penasaran. "kalau topi mu aku tau itu penting, tetapi gelang mu?" tanya Zoro.

"topi ini diberikan oleh seseorang yang sangat penting bagiku, dan gelang ini juga sama. mereka berdua adalah orang yang berharga untukku dan dua barang ini adalah dari dua orang itu" jelas Luffy secara singkat, Zoro ber 'oh ria dia tidak ingin tahu lebih dalam lagi.

"aku akan menjaganya dengan baik" batin Luffy melihat lautan.

***

Malam hari tiba, Akane keluar untuk melihat Garp yang melatih Coby dan Helmeppo. Dia dapat melihat Garp yang melatih Coby dan Helmeppo dengan keras. Dia hanya bisa berdoa semoga mereka berdua kuat.

Akane memperhatikan mereka latihan selama beberapa jam, dirinya sebelumnya diajak bicara oleh wakil Garp atau Bogart. Akane hanya membalas seadanya, karena malam ini Akane seperti tidak terlalu memiliki semangat.

Akhirnya dua orang itu diberi istirahat sebentar oleh Garp. Coby dan Garp menghampiri Akane yang sedang berdiam diri. Bogart telah pergi karena ada urusan.

"apa kau ingin ikut berlatih bocah?" tanya Garp, Akane menggeleng keras. "tidak! aku tidak mau ikut berlatih" tolak Akane sembari memalingkan mukanya.

"halo, Akane. Kenapa kamu keluar malam-malam?" Coby mendudukkan dirinya di samping Akane namun masih diberi jarak karena Garp yang melihatnya tajam.

"aku keluar ingin mencari angin, dan karena aku liat kalian lagi berlatih yasudah aku kesini saja" Akane menjelaskan pada Coby.

"besok kau akan melakukan misi, Akane. Lebih baik kau kembali dan beristirahat. Misimu pasti akan menghabiskan waktu berminggu-minggu" Garp mengusap kepala Akane. Akane sebenarnya ingin mengomel karena Garp yang mengusirnya, namun menyadari bahwa Garp hanya khawatir jadinya dia mengurungkan niatnya itu.

Sanctuacry Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang