- 𝐒𝐀𝐍𝐂𝐓𝐔𝐀𝐂𝐑𝐘

8. Crocodile

Please don't be a silent reader, vote n comment. Happy reading y'all!

Sanctuacry

__________________

"sepertinya kita kehilangan satu orang" ucap salah satu kru, yang diketahui adalah Nami.

Vivi yang berada di sampingnya mengangguk. "ya benar satu orang" timpalnya. Sanji lantas bergumam bingung. "satu orang?"

"kapten bodoh itu ada dimana?!" ujar Zoro dengan geram. Kapten nya selalu saja pergi seenaknya. Mereka kini bingung harus bagaimana, sebab Luffy menghilang sedangkan mereka dikejar kejar oleh Angkatan Laut. Yang mengejar mereka tidak hanya Smoker dari Loguetown! tapi juga Akane dari Markas Besar!

Chopper disana menyadari sesuatu. "ano semuanya. Tadi kita kan bertemu dengan Akane kalau begitu bukankah Luffy bersama nya?" ucap Chopper menenangkan mereka. Mereka kini menjadi tenang, namun ucapan Usopp membuat mereka kembali panik dan khawatir.

"oi oi bukankah tadi Akane bilang 'palingan aku hanya menangkap Luffy' kalau begitu bukankah Luffy sudah tertangkap olehnya?!" Usopp menjadi histeris, wajah nya menggelap karena takut.

"tapi kata Luffy, Akane tidak akan menangkapnya. Mereka adalah teman, bukan?" kata Nami dengan mencoba berpositif thinking.

"semoga saja seperti itu, disana juga tadi ada abang Luffy kan? jadi dia pasti akan dilindungi abangnya" lanjut Zoro. Mereka bernafas lega mengingat nya, tapi kemudian mereka menjadi heboh lagi.

"kalau dia tidak kembali secepat mungkin bisa-bisa dia kita tinggalkan disana!" keluh Nami dengan kesal. "ayo kita tunggu sebentar lagi Nami-san, siapa tau dia akan kembali" Vivi mencoba menenangkan Nami.

Akhirnya mereka menunggu sebentar, ucapan Vivi menjadi kenyataan. Luffy tiba-tiba mendarat di kapal, dia menabrak Chopper dan Sanji.

"Sanji-san, Tony-kun!" pekik Vivi dengan terkejut. "lagi-lagi.. " Zoro menghela nafasnya melihat kelakuan Luffy.

Luffy tertawa. "maaf Sanji, Chopper!" ucap Luffy dengan wajah bodohnya. "kau ini harus belajar! apa aku harus menghajar mu berkali-kali!?" Sanji menarik kerah baju Luffy.

"ya! apa kau tau sudah berapa banyak masalah yang kau buat? coba lah bertindak layaknya kapten!" seru Nami.

"maaf. Oh, ya, Ace!" Luffy langsung berdiri dan melihat Ace dari pagar kapal. "Ace? abangmu bersamamu?" tanya Zoro.

Seluruh kru shp berkumpul mendekati Luffy. "apa tidak apa meninggalkan dia disana sendiri?" ucap Usopp.

"yah sepertinya dia akan baik-baik saja, Ace kuat!" ucap Luffy dengan enteng.

"dia kuat?"

"ya! dia baru saja makan buah Mera-Mera no mi. Tapi, aku sekalipun tidak pernah berhasil mengalahkannya. Dia sangat kuat!"

Kru Luffy terkejut mendengar penyataan itu dari kapten mereka. "ada orang berdarah daging yang tidak bisa kau kalahkan?"

"sepertinya abang dari monster itu jauh lebih monster"

Luffy tersenyum, dia menyenderkan badannya di pagar kapal. "benar sekali! aku selalu kalah! hahaha! namun, sekarang aku bisa menang kalau bertarung lagi! hahahaha!" Luffy tertawa keras.