Reverend Insanity [1]

Bab 72 - Any Organisation Would Also Require Loyalty

Matahari musim panas sangat terik, angin gunung meniupkan angin hangat di sekitar, Qing Mao Mountain mengepul di bawah udara panas.

Dalam sekejap mata, sudah mendekati akhir Juni.

"Gu Yue Fang Zheng!" Di akademi, tetua akademi memanggil.

Gu Yue Fang Zheng bangkit dari kursinya dan menghadap tetua Akademi.

Di bawah tatapan kagum teman-teman sekelasnya, Fang Zheng menerima sekantong yang berat.

“Fang Zheng, kamu yang pertama menerobos ke peringkat 1 tahap akhir, ini hadiahmu. Kerja bagus, teruslah bekerja keras.” Tetua akademi tersenyum ramah, menepuk bahu Fang Zheng.

Fang Zheng mengakui dengan mendengus, wajahnya penuh kegembiraan.

Dia mengambil kantong uang itu dengan emosi dan kembali ke tempat duduknya.

“Saya akhirnya melakukannya. Yang pertama menerobos ke tahap akhir, apakah Anda melihat itu kakak, saya akhirnya mengalahkan Anda untuk sekali ini!"

Matanya bersinar dengan cahaya terang saat dia mengalihkan pandangannya ke arah Fang Yuan.

Fang Yuan tergeletak di atas meja, tertidur lelap.

Tadi malam dia telah membunuh babi hutan lain, dan setelah kembali ke asrama, dia menggunakan White Boar Gu untuk menguatkan tubuhnya dan juga menggunakan primeval essence di dalam primeval stone untuk memurnikan primeval essence menggunakan Liquor Worm.

Akhirnya, dia menggunakan primeval essence tahap akhir untuk memelihara aperture-nya, sampai pagi.

Dia buru-buru makan sarapan sebelum bergegas ke kelas, tertidur begitu dia duduk. Dia terlalu lelah, dan berkultivasi tidak bisa menggantikan tidur.

“Hmph, bahkan jika kamu tidak mengakuinya, inilah kebenarannya. Kakak, aku akhirnya melampauimu!"

"Ini yang pertama, dan akan ada yang kedua kalinya, ketiga kalinya!”

Fang Zheng mengepalkan tinjunya. Keberhasilan ini sangat berarti baginya.

Dia telah menembus awan gelap di dalam hatinya, menciptakan dan membuka untuk memungkinkan cahaya menembus masuk.

Meskipun cahaya ini tipis, itu memberi harapan dan dorongan bagi Fang Zheng!

"Hmph, aku benar-benar kalah dari Fang Zheng itu." Gu Yue Mo Bei duduk di kursinya, menyilangkan tangan, merasa marah.

"Ini adalah keuntungan dari kelas A, sial ..." Kata Gu Yue Chi Cheng dengan ekspresi gelap.

Saat dia berkultivasi, dia sangat merasakan keuntungan dari bakat yang bagus. Bahkan dengan dukungan kakeknya, ditambah kerja kerasnya, dia masih tertinggal dari Fang Zheng.

“Kalau saja aku punya Liquor Worm, ditambah bantuan kakek, aku mungkin tidak akan kalah dari Fang Zheng! Keluarga Fang yang terkutuk itu!"

"Adik kelas A, menekan kami, tetapi kakak kelas C memiliki Liquor Worm."

"Mengapa semua hal baik di dunia ini diberikan kepada saudara ini?” Gu Yue Chi Cheng merasa sangat marah.

"Kali ini Fang Zheng menerobos ke tahap akhir terlebih dahulu."

"Tentu saja, dia adalah bakat kelas A".

“Ya, bahkan Mo Bei, Chi Cheng, dan Fang Yuan kalah dari Fang Zheng. Fang Zheng telah mendapatkan semua perhatian kali ini.”

“Fang Yuan memiliki Liquor Worm tetapi tidak berusaha. Membuang-buang waktunya setiap hari, bahkan tidur di kelas, dia mungkin juga memberikan Liquor Wormnya kepadaku.”