O.L.R Chapter 6

3.5K 194 3
                                    


Dipagi hari yang cerah bertepatan hari minggu, di mansion Papi Sean tepatnya di area dapur. Mami Gracia pagi ini sedang bersemangat menyiapkan makanan untuk keluarganya. Jika kalian bertanya, kenapa Mami Gracia yang selalu menyiapkan? Karena dimansion yang dihuni oleh pasutra pasutri dan kedua putrinya itu tidak memperkerjakan ART sama sekali, hanya memperkerjakan Tukang Kebun dan Satpam Penjaga

Gracia Pov

"Huftt.... Masak apa yaa hari ini" Bingung dirinya entah ia akan memasak apa hari ini untuk suami dan anak anaknya

"Masak Spaghetti kali ya?" Tanyanya pada dirinya sendiri "Ah iya Spaghetti aja deh, simpel ngga susah susah juga" lanjutnya

Setelah berkutat selama 25 menit dengan alat dapur akhirnya Spaghetti yang ia buat jadi juga, Ia segera melepas Apron yang tadi ia kenakan dan ia taruh pada tempatnya.

"Akhirnya jadi jugaa hahh...." Menghela nafas lelah karena pagi pagi buta sudah menyiapkan sarapan untuk suami dan anak anaknya. Terima nasib ya ge, lu jadi Ibu Rumah Tangga soalnya :v

 Terima nasib ya ge, lu jadi Ibu Rumah Tangga soalnya :v

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Spaghetti Bolognese
(Sc: Pinterest)

Setelah selesai menyiapkan semuanya ia bergegas membangunkan suami dan anak anaknya, berjalan menaiki tangga menuju lantai 2 mengarah kekamar Sang Anak.

Kamar pertama yang ia kunjungi adalah kamar putri sulungnya. Setelah sampai depan pintu kamar putri sulungnya tersebut, ia membuka kamar putri sulungnya dengan perlahan lalu kembali menutupnya.... Berjalan mengarah ketempat tidur King Size milik Sang Kakak Zee, Ia tersenyum memandangi wajah cantik putri sulungnya ini, setelah selesai memandangi wajah cantik putri sulungnya ini. Ia segera membangunkannya untuk segera mandi dan sarapan

"Kak... Kakakkk ayo bangun, Udh pagi ini jgn mentang mentang hari minggu bangunnya siang terus" Ia berusaha membangunkan putrinya ini dengan menepuk pipi Sang Kakak

"Hemmmm....." Hanya suara itu saja yang keluar dari mulut Sang Kakak dan merubah posisi tidurnya tak lama Sang Kakak terlelap lagi. Ia yang melihat itu hanya bisa menghela nafas harus bagaimana ia membangunkan putri sulungnya ini yang tidurnya seperti Kebo

"Ayo kak bangunn.... Udh pagi lo inii, Ga kasian kamu sama Mami nungguin lo" Ucapnya yang dibuat selirih mungkin, dan benar manjur mengundang atensi Sang Kakak untuk bangun dari alam mimpinya

Zee sedikit ngelantur karena nyawanya masih nyangkut dibalkon kamarnya "Hoammmm.... Mamii yaa ini?? Aku ga salah lihat kan?"

Ini anak apa yaa bikin kesel, yaya lah ini Mami ya kali janda pirang. Batinnya Kesal

"Huftt... Iya ini Mami, ayo bangun dong cuci muka sana kalo Kakak ngga mau mandi" Jawab pertanyaan putri sulungnya yang tidak masuk akal ini

One Last Ride (END)Where stories live. Discover now