Macaron

268 47 8
                                    

   ••••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

   ••••

"Ayah cepatt... kenapa lama sekali"

"Kau pikir ini lomba berlari hingga aku harus berlari"

"Lalu kenapa lamban sekali jalannya"

"Ayah mau kemana lagi,,,?"

Gulf terus menggerutu saat ayahnya dirasa lamban saat akan pergi ke kantor siang ini. Dengan paper bag yang ia tenteng, Gulf sangat tidak sabaran untuk ingin segera sampai di tempat tujuannya.

"Biar aku yang bawa mobilnya"

"Kenapa, biarkan aku yang menyetir untuk ayah"

"Melihat dari sikaf tidak sabaran mu, aku yakin kau akan cosplay jadi Lewis Hamilton, yang bisa mempertaruhkan nyawa ku"

"Kenapa? ayah takut mati? ayah kan sudah tua"

Ayahnya sontak berhenti berjalan dan melihat ke arah Gulf dengan tatapan yang seakan-akan ingin memakan orang. Hal itu sontak membuat Gulf merasa takut dan meralat ucapannya yang menyinggung sang ayah

"Iya..iya maaf...", "Tapi kan ayah memang sudah tua" cetusnya dengan suara pelan yang tentu saja masih terdengar oleh ayahnya.

Lagi dan lagi ibunya hanya bisa diam keheranan dengan tingkah anak dan ayah yang sudah seperti kemusuhan.

"Ibu aku pergi dulu dengan ayah"

"Jika membawa mobil ayahmu, nanti kau pulang dengan apa?"

"Jangan khawatir, aku pulang lagi dengan ayah"

"Kau mau apa seharian di kantorku"

"Tentu saja mengganggu ayah,,, ma-maksud ku menemani ayah di kantor, kapan lagi aku punya waktu hanya untuk menemani ayah di kantor"

"Aku tidak pernah memintanya"

"Tapi aku menginginkan nya"

Gulf hanya tersenyum manis, yang mana hal tersebut membuat ayahnya mengehentikan ocehan yang sedari tadi tiada hentinya. Bagaimanapun juga ayah dan ibunya sadar jika Gulf adalah anak mereka satu-satunya, se-menyebalkan apapun Gulf bagi mereka Gulf tetap yang paling mereka sayangi.

Selama di perjalanan tuan Nadech tidak henti-hentinya berbicara pada Gulf tentang apa saja yang harus dan tidak boleh Gulf lakukan pada Mew saat nanti bertemu.

Hingga membuat Gulf mendengus kesal karena dianggap ayahnya cerewet melebihi ibunya.

"Aku pahammm.... aku tau apa yang sebaiknya aku lakukan, ayah jangan memberitahu ku seolah-olah aku ini anak kecil yang tidak tau apa-apa"

Thalassophile S2 Where stories live. Discover now