Betelgeuse (Haikyuu genderbend)

Chapter 10

Malam telah tiba, pukul 19.00 semua sudah berada di kost ada yang baru pulang kerja part time ada juga yang baru pulang kuliah melakukan aktifitasnya masing-masing membersihkan diri dan ada yang bersantai.

Bokuto yang sedang bersantai di sana bersama para laki-laki yang lain menonton tv, sebenarnya dia ingin tinggal di rumah kenma tadi setelah mengantar akaashi tapi sang wanita memaksanya pulang dan beristirahat

"Kur, sohib mu kenapa lagi?" Bisik oikawa pada kuroo yang duduk lesehan di bawah

Kuroo hanya mengangkat bahu nya ikut bingung melihat suasana hati Bokuto sepertinya buruk sekali, tidak mau berpikir berlebihan nanti juga balik ceria lagi

"Kalian ada yang masuk ekskul musik nggak?" Pertanyaan ushijima mengalihkan perhatian semua yang sedang bersantai di depan tv itu

Dan semuanya menggelengkan kepalanya

"Oh gitu"

"Kenapa emang?" Tanya daichi yang penasaran

"Nggak papa, mau tanya 1 orang dari ekskul musik"

Semuanya sedikit terkejut, seorang ushijima tertarik dengan seseorang. Padahal wajahnya selalu datar mereka kira hatinya sedingin es yang susah tertarik dengan seseorang, ternyata pemikiran mereka salah semua

"Semi masuk ekskul itu, suga juga kayaknya" suara yaku terdengar di pendengaran mereka

Dia habis mandi menggunakan kaos pendek berwarna hitam, celana pendek dan handuk yang menggantung di lehernya mendudukkan dirinya di sebelah kuroo

Semuanya pun terkejut "yaku chan sebelah mu kuroo loh" ucap oikawa

Bagaimana tidak terkejut, sejak awal yaku selalu menghindar untuk duduk bersebelahan dengan kuroo sedangkan sekarang secara sadar dia duduk di sebelahnya

"Iya tau" jawab yaku santai dia mengambil cemilan yang berada di tangan kuroo

"Lampu ijo bro, udah mulai luluh" bisik oikawa lagi pada kuroo

"Duduk di sebelahnya bukan berarti ngelupain semuanya ya, cuma lagi pengen duduk di sini aja"

Kuroo melirik sedikit telinga yaku yang memerah, mungkin sebenarnya yaku tidak marah dengan dia tapi karena gengsinya yang tinggi saja, kuroo tersenyum tipis bersyukur masih ada harapan

Iwaizumi sibuk di dapur membuat makan malam mereka bersama dengan semi

"Yak bantuin dong ini yakin deh parah ni masakan kalau aku sama semi yang buat" ucap iwaizumi meminta bantuan yaku

Sebenarnya mereka ada part time kerja semuanya cuma kali ini yang pulang paling malam adalah yaku dan suga

"Heh enak aja, bisa lah kita masak" bela semi

"Ntar nggak enak semi"

"Enak dah tenang aja"

Semi hanya tidak enak menganggu yaku dia baru pulang kerja part time bersama dengan suga, suga sudah tepar duluan di dalam kamar

"Nggak kasian apa sama yaku, capek tau" bisik semi pada iwaizumi

"Aku juga capek loh sem"

"Iya sama-sama capek, tapi yaku anaknya kurang tidur dah lah kita aja yang masak"

Sebenarnya mereka belum terlalu dekat tapi mendengar cerita dari sang kakak semi merasa iba dengan yaku

Akhirnya mereka mulai memasak dan soal rasa kita pasrahkan semuanya saja. Kita kembali ke depan tv daichi pergi ke kamarnya ushijima juga

"Ya chan nggak tidur dulu gitu sebentar capek pasti" tanya oikawa, Bokuto hanya mengangguk kam kepalanya tanda setuju sepertinya mood nya jauh lebih baik dari sebelumnya