Tarik Ulur

29 0 0
                                    

Mike menyuruh beberapa orang untuk mencari Olivia. Pikirannya kacau sekarang.

"Halo Mike" panggil seseorang di seberang telepon

"Ken, Olivia menghilang." Mike memijat kedua sisi matanya. Kepalanya berdenyut-denyut

"Kau sudah menyuruh orangmu mencarinya?" Tanya Kennan

"Hmm"

"Apa kau sedang ada masalah dengannya?" Tanya Kennan lagi

"Tidak ada. Terakhir bertemu kami sangat baik-baik saja"

"Kau mencurigai seseorang atau sesuatu?"

"Ayahku. Dia orang yang paling ingin aku dan Olivia berpisah."

"Lalu?"

"Aku sudah bertanya tapi sikapnya sepertinya dia juga tidak tahu apa-apa. Tapi bisa juga dia memanipulasi dirinya."

"Kau sudah mengecek lokasi terakhirnya?"

"Ah belum. Kau benar. Baiklah aku akan coba mengeceknya dulu."

"Hmm, aku akan membantumu mencarinya."

"Terimakasih Ken."

"Hm"

Tuttt... Panggilan berakhir.

"Siapa" Tanya Alicia yang baru saja keluar dari toilet

"Mike, Olivia menghilang."

"Apa? Kenapa?"

"Mike juga tidak tahu pasti. Tapi yang jelas aku sangat memahami perasan Mike. Karena aku pernah berada di posisinya."

Alicia yang mendengar penuturan lembut Kennan hanya terdiam sejenak ia mengingat kejadian dimana ia meninggalkan Kennan.

"Alicia come here" Kennan

Alicia pun menghampiri Kennan yang sedang duduk bersandar di headboard tempat tidurnya.

Grep

Kennan memeluknya erat.

"Alicia, jika ada masalah kita selesaikan baik-baik ya. Jangan pergi tanpa alasan yang jelas. Dulu saat kehilangan kamu rasanya separuh dunia aku hancur. Disini rasanya kosong." Ujar Kennan sambil mengambil tangan Alicia untuk ditaruhnya di atas dada bidang milik Kennan.

"Hmm" Alicia memeluk Kennan erat.

_____________________________

"Jayyy bangun, mandi dulu sana. Aku mau buat sarapan." Ujar Kylee yang sudah bersih, wangi dan cantik.

"Hmmm"

"Ayoo bangun kalau tidak bangun aku tidak akan buat sarapan."

"Hoaamm, baiklah tapi ada syaratnya..."

"Syarat? Tidak ada syarat. Kalau tidak mau bangun yasudah"

"Hm baiklah" Jay pun bangun dan berjalan lemas ke arah kamar mandi dengan muka bantal dan rambut yang acak-acakan. Berantakan begitu pun Jay sangat tampan. Mungkin jika wanita lain yang melihatnya tidak akan melepaskan Jay seperti Kylee yang cuek saja

Namun melihat Jay yang bergerak bibirnya tersenyum menang.

Menurut Kylee membuat Jay patuh padanya adalah sesuatu yang langka terjadi. Pasalnya yang sering memaksa itu Jay.

"Ayo makan" ujar Kylee yang melihat Jay sudah rapih dengan penampilannya.

Yap betul keduanya akan pergi ke kampus bersama.

Kylee menuangkan nasi dan lauk-pauknya ke piring Jay.

Jay memperhatikan Kylee yang terlihat jadi lebih cantik 3x lipat.

The Day When I Met YouTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon