The Day When I Met You

Bertemu lagi

Suasana disini dan di Indonesia sangat amat jauh berbeda. Jujur ini sudah hampir 3 minggu aku disini, tapi rasa asing masih terasa.

Disini kadang aku bingung harus kemana, mau makan apa, berbicara dengan siapa.

Kantin, tempat yang selalu ramai. Kebetulan aku belum sarapan jadi perutku sedikit keroncongan masih pukul 9 jadi waktuku sangat cukup untuk makan.

"Hi!" Ucap dua orang wanita dengan rambut di ikat satu di belakang. Kemeja kotak-kotak yang kebesaran dengan dalaman tangtop hitam dan ripped jeans. Sedangkan yang satunya lagi memakai dress hitam selutut dengan jaket jeans.

"Boleh duduk disini? Kursi lain penuh." Ucapnya lagi. dan aku masih terbengong.

"Oh, ya tentu. Silahkan." Ucapku mencoba untuk ramah.

"Wah terimakasih." Ucap salah satu dari mereka

"Sama-sama."

"Eh kau tampak berbeda. Kau dari asia ya?"

"Oh mungkin dia chinese?"

"Ah bukan aku dari Indonesia."

"Oh Indonesia. Aku tau, Bali. Benar?"

"Ah ya, Bali ada di Indonesia. Tapi aku bukan berasal dari Bali."

"Oh begitu."

"Perkenalkan aku Eleen."

"Aku Kenna"

"Oh hi Eleen, Kenna. Aku Alicia"

"Oh senang bertemu denganmu alicia. " Eleen

"Aku juga." Ucapku sambil tersenyum

"Mari berteman. Kelihatannya kamu belum memiliki teman." kenna

"Ya benar, sulit sekali mendapatkan teman. Mungkin karena aku orang asia."

"Hey, tidak mungkin. Kudengar orang Indonesia sangat terkenal ramah." eleen

"Ah ya betul, aku jadi ingin ke Indonesia." Ucap Kenna bersemangat

"Ah, ya orang kami sangat terkenal ramah. Ayo liburan nanti main ketempatku." Ucapku bersemangat

"Wahh, pasti menyenangkan!"Eleen

"Yaaa, tapi bayar tiket sendiri yaa hehe." Ucapku

"Tenang saja Alicia, Eleen itu kaya raya. dia bahkan bisa membelikan kita tiket untuk ke Indonesia hahahah." Kenna

"Wahh, kau itu penjilat Kenna." Eleen

"maaf." Kenna.

Kami masih berbincang-bincang hingga tidak sadar 15 menit lagi kelasku mulai akupun langsung berpamitan kepada Kenna dan Eleen.

Ternyata kami berbeda jurusan. Mereka berdua adalah mahasiswa jurusan Fashion Designer. Jurusan yang kedengarannya sangat menyenangkan.

Kami sudah bertukar kontak whats app. Sampai-sampai membuat group chat. Haha lucu sekali. tapi aku senang akhirnya aku mendapatkan teman juga.

Aku mulai mencari tempat duduk ketika sudah sampai di kelas. Aku barisan depan tampak sudah penuh. Tersisa 3 barisan belakang yang masih kosong, aku pun segera duduk di barisan pertama yang kosong.

Karena tidak ingin terlalu belakang. Di depan saja kadang aku masih tidak paham bagaimana kalo di paling belakang.

Kelas berjalan semestinya. Kelas berakhir dengan satu tugas yang diberikan professor george.

Tugas ini adalah tugas kelompok. 1 kelompok terdiri dari 3 orang. Masing-masing kelompoknya sudah di berikan oleh Mr. George.

"Kennan, Gabby." Aku satu kelompok dengan mereka.